Penjualan Mobil Listrik Impor Bisa Turun Drastis Tanpa Insentif

Sejumlah mobil listrik yang diimpor utuh masih memperoleh insentif, namun hanya sampai Desember 2025

Penjualan Mobil Listrik Impor Bisa Turun Drastis Tanpa Insentif

KatadataOTO – Sejumlah produk mobil listrik impor yang memenuhi persyaratan berhak menerima insentif dari pemerintah. Sehingga bisa dijual dengan harga kompetitif.

Subsidi pajak tersebut sekarang dinikmati oleh beberapa merek yakni BYD, GAC Aion, Geely sampai Citroen.

Insentif memang terbukti jadi daya tarik buat para konsumen. BYD sebagai pendatang baru mampu mencatatkan penjualan memuaskan sepanjang 2025 berkat bantuan itu.

Hanya saja per 2026 BYD sudah harus mulai melakukan perakitan lokal dan mengantongi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) minimal 40 persen.

Geely EX5
Photo : Istimewa

Sayangnya hingga saat ini BYD disebut belum menemui kesepakatan dengan penyedia komponen otomotif lokal. 

Pengamat menilai jika tahun depan para penerima insentif mobil listrik impor tidak memenuhi persyaratan, maka seluruh produk itu dapat dikenakan beban biaya impor dan pajak penuh.

“Sehingga harga on the road-nya melonjak. Di Indonesia, mayoritas volume (penjualan) berada di bawah Rp 500 juta dan sangat price-sensitive,” kata Josua Pardede, Chief Economist Permata Bank kepada KatadataOTO belum lama ini.

Sebagai contoh, salah satu produk terlaris BYD adalah Multi Purpose Vehicle (MPV) M6, dilego Rp 300 jutaan sampai Rp 400 jutaan.

Mayoritas mobil listrik Cina menggunakan baterai LFP yang diklaim menjadi salah satu kunci di balik harga kompetitif. Sebab banderolnya lebih murah dibandingkan baterai bermaterial lithium-ion.

Hilangnya insentif berpeluang membuat masyarakat enggan membeli karena harga berada di luar jangkauan, tidak sekompetitif saat masih mendapatkan potongan pajak.

“Ini berpotensi memicu substitusi balik ke Hybrid Electric Vehicle (HEV/mobil hybrid) atau Internal Combustion Engine (ICE/mobil bensin),” lanjut dia.

Dia menyorot tanpa adanya transisi, penjualan mobil listrik yang saat ini menunjukkan tren positif berpeluang turun tajam tahun depan apabila merek terkait belum melakukan perakitan lokal.

Sebagai informasi, pada periode Januari-Juli 2025 wholesales (penyaluran dari pabrik ke diler) mobil listrik tembus 42.178 unit.

Jika dibandingkan, angka itu nyaris mendekati jumlah wholesales mobil listrik Januari-Desember 2024 yakni 43.188 unit.

Denza D9 Meluncur
Photo : KatadataOTO

BYD masih menempati posisi pertama. Per Juli 2025, wholesales-nya adalah 16.427 unit mencakup berbagai model mencakup Seal, Dolphin, Atto 3 sampai M6, sementara Denza 6.256 unit.

Tanpa ada insentif, jika dihitung secara kasar harga on the road mobil listrik impor bisa naik ratusan juta.

Misalnya BYD Atto 1 yang ditawarkan Rp 195 jutaan ke atas. Dibebankan biaya bea masuk 50 persen maka ada peluang banderol Atto 1 tembus Rp 367,5 jutaan.


Terkini

news
Komitmen MPMRent Beri Layanan Mumpuni, Sabet 4 Sertifikat ISO

Komitmen MPMRent Beri Layanan Mumpuni, Sabet 4 Sertifikat ISO

MPMRent meraih empat seritifikasi ISO sebagai upaya mereka memberikan pelayanan dalam dunia rental mobil

komunitas
Jumlah Impor BYD di RI Sepanjang 2025, Mulai CKD Tahun Depan

Jumlah Impor BYD di RI Sepanjang 2025, Mulai CKD Tahun Depan

BYD akan melakukan perakitan lokal sesuai dengan jumlah mobil listrik yang diimpor di Januari-Desember 2025

mobil
Mercedes-Benz Rumahkan 4.000 Karyawan, Beri Pesangon Rp 9 Miliar

Mercedes-Benz Rumahkan 4.000 Karyawan, Beri Pesangon Rp 9 Miliar

Ribuan karyawan Mercedes-Benz baru saja dirumahkan demi mereka bisa menghemat anggara operasional pada 2027

mobil
Wuling Air ev

Daya Tarik Wuling Air ev yang Bikin Laris di Pasaran

Wuling Air ev memiliki berbagai keunggulan dibandingkan kompetitor sehingga mampu mendapat respon positif

otosport
Jadwal MotoGP Malaysia 2025: Ducati Melempem saat Marquez Absen

Jadwal MotoGP Malaysia 2025: Pembuktian Ducati Tanpa Marquez

Aprilia akan memanfaatkan absennya Marc Marquez pada MotoGP Malaysia 2025 untuk mengalahkan skuad Ducati

mobil
Suzuki Tetap Optimistis Target Penjualan Mobil Baru Capai Target

Suzuki Tetap Optimistis Target Penjualan Mobil Baru Capai Target

Suzuki berharap seasonal index di November serta Desember membuat target penjualan Gaikindo dapat tercapai

mobil
Peluang Toyota bZ3X Setir Kanan Mengaspal di Indonesia

Peluang Toyota bZ3X Setir Kanan Mengaspal di Indonesia

Toyota bZ3X versi setir kanan baru-baru ini diluncurkan di Hong Kong, masih diimpor utuh dari Tiongkok

mobil
Pindad Pandu

Menperin Usul Mobil Nasional Dijadikan Proyek Strategis Nasional

Program mobil nasional diusulkan dijadikan sebagai proyek strategis nasional agar bisa berkembang lebih cepat