Penjualan BYD Global Mulai Kejar Tesla, Cetak Rekor di Juni 2024

Masih berambisi balap Tesla, penjualan BYD global cetak rekor tertinggi di Juni 2024 tembus 300 ribu unit

Penjualan BYD Global Mulai Kejar Tesla, Cetak Rekor di Juni 2024

KatadataOTO – Manufaktur mobil listrik China, BYD (Build Your Dreams) alami kenaikan penjualan global di Juni 2024, tertinggi dibanding bulan lain sepanjang 2024.

Dikutip dari Electrek, Rabu (3/7) penjualan BYD global tembus angka 341.658 unit pada Juni 2024. Namun perlu diingat ini merupakan gabungan semua kendaraan NEV (New Energy Vehicles) yang mencakup mobil listrik dan PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle).

Jika dibandingkan, penjualan bulanan tertinggi BYD selama ini adalah pada Desember 2023, di mana mereka berhasil lepas 341.043 unit kendaraan.

Dari angka penjualan global BYD Juni 2024, 145.179 unit di antaranya adalah mobil listrik murni alias All Electric. Meski naik 13 persen dari periode yang sama tahun lalu, angkanya justru turun dari Mei 2024 (146.395 unit).

Penjualan BYD Global
Photo : BYD

Kemudian 195.032 unit terjual merupakan hybrid model PHEV, naik 58 persen year on year. Sementara sebanyak 26.995 unit di antaranya diekspor, dibantu potongan harga guna menarik minat konsumen.

Bicara keseluruhan untuk model BEV saja, pada kuartal kedua 2024 BYD melaporkan penjualan kendaraan listrik murni sebanyak 426.039 unit. Sedangkan Tesla laporkan penjualan mobil listrik 443.956, lebih banyak dari BYD.

Tesla enggan merinci secara keseluruhan komposisi model yang terjual. Namun dijelaskan bahwa Model 3 dan Model Y sebanyak 422.405 unit sementara model lain 21.551 unit, mencakup lini lain termasuk Cybertruck.

Meski lebih tinggi dari BYD, tetap jadi perhatian buat Tesla karena angka tersebut turun dari periode sama yakni kuartal kedua 2024 sebanyak 466.140 unit.

Perang Harga Picu Persaingan

Potongan harga merupakan salah satu strategi diterapkan manufaktur mobil listrik China untuk menggaet lebih banyak konsumen. Langkah serupa nampaknya juga diikuti Tesla demi mendorong penjualan jadi signifikan.

Beberapa waktu lalu pada April Tesla beri diskon termasuk untuk Model Y, sampai 2.000 USD (Rp 32,7 jutaan) di pasar Amerika Serikat. Untuk diketahui harga Tesla Model Y jadi 44.630 USD sampai 54.130 USD (Rp 726,6 jutaan - Rp 886,6 jutaan).

Meski begitu mereka masih tetap alami kendala. Menurut Jessica Caldwell, Head of Insights platform Edmunds.com lini kendaraan Tesla masih sama seperti sebelumnya alias tidak banyak mengalami perubahan.

Hal itu membuat mobil listrik lain terkhusus dari China terlihat lebih atraktif dan tersedia dalam beragam opsi sesuai kebutuhan dan selera konsumen.

Penjualan BYD Global
Photo : BYD

"Jika melihat pembayaran bulanannya, tentu sulit untuk bersaing," kata Jessica dilansir dari The Guardian, Selasa.

Bahkan ia mengaku tidak bisa menakar model apa yang bisa jadi stimulan penjualan Tesla saaat ini. Mengingat mobil terbarunya Cybertruck dijual dalam jumlah lebih sedikit dan incar pasar yang lebih spesifik, bukan First Car Buyer.


Terkini

otosport
Resmi Dibuka, 12 Negara Bertarung di Shell Eco Marathon 2024

Resmi Dibuka, 12 Negara Bertarung di Shell Eco Marathon 2024

Sebanyak 80 tim dari 12 negara saling adu inovasi dalam gelaran Shell Eco Marathon 2024 di Sirkuit Mandalika

modifikasi
Tuning BMW M3 CS

Mesin BMW M3 CS Dirombak, Tenaga Sentuh 700 hp

Hampir menyamai sedan sport M5 hybrid, BMW M3 CS dirombak G-Power hasilkan tenaga buas sampai 709 hp

news
Neta Kantongi 108 SPK di PEVS 2024

Neta Percaya Diri Jual Mobil Listrik di Indonesia dengan Syarat

Masih hadapi beragam tantangan, Neta percaya diri jual mobil listrik China di RI karena beberapa faktor

news
kendaraan listrik

Luhut Optimis Indonesia Jadi Pemasok Kendaraan Listrik Global

Luhut optimis Indonesia bisa jadi pemasok kendaraan listrik global setelah pembangunan pabrik baterai

news
Taksi Terbang Hyundai Segera Diuji Coba di IKN Bulan Ini

Taksi Terbang Hyundai Segera Diuji Coba di IKN Bulan Ini

Menurut Ali Berawi, taksi terbang Hyundai bakal diuji coba di Kota Samarinda, Kalimantan Timur pada Juli 2024

news
Hyundai Kona Electric

Jokowi Resmikan Pabrik Baterai Kendaraan Listrik Pertama di RI

Jokowi resmikan pabrik baterai kendaraan listrik pertama dan terbesar di Indonesia senilai Rp 73,11 triliun

otosport
Ducati Bela Marc Marquez Atas Kepergian Jorge Martin dan Pramac

Ducati Bela Marc Marquez Atas Kepergian Jorge Martin dan Pramac

Bos Ducati menilai kalau mereka sudah memilih keputusan tepat ketika mendatangkan Marc Marquez musim depan

mobil
Nasib Citroen E-C4 di Indonesia

Nasib Citroen E-C4 di Indonesia, SUV Listrik Harga Rp 1 M

Diperkenalkan akhir 2022 nasib Citroen E-C4 tidak begitu positif sehingga karena dianggap terlalu mahal