Ini Jenis Mobil yang Banyak Dipakai di Jepang, LCGC Negeri Sakura
30 September 2025, 18:17 WIB
Produsen berkompetisi menghadirkan harga mobil terendah, pengamat ungkap dampak positif dan negatifnya
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Manufaktur otomotif Cina di Indonesia menawarkan harga mobil kompetitif, lebih rendah dibandingkan model serupa dari merek lain di kelasnya.
Beberapa merek seperti Chery kerap memberlakukan strategi harga mobil khusus peluncuran. Banderol kendaraan akan naik seiring bertambahnya jumlah pemesan.
PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle) terbaru mereka jadi yang termurah di dalam negeri yakni Rp 500 jutaan.
“Jadi harga ini saya juga kaget. Saat dipresentasikan, saya heart bleeding. Intinya 1.000 orang pertama bisa melihat teknologi terbaru (dari Chery),” kata Zeng Shuo, Vice President PT CSI (Chery Sales Indonesia) di Jakarta beberapa waktu lalu.
Di satu sisi, harga mobil terjangkau memberikan efek positif. Konsumen mendapatkan semakin banyak opsi kendaraan khususnya lini elektrifikasi.
Langkah ‘banting harga’ ini tampaknya kemudian diikuti pabrikan Jepang. Honda HR-V Hybrid meluncur dengan harga di bawah Rp 500 jutaan, lebih rendah dari versi sebelumnya. Pengamat menilai ada dampak positif bisa dirasakan.
“Ini berpotensi mendongkrak penjualan Honda HR-V Hybrid secara masif pada mayoritas konsumen Indonesia yang saat ini masih khawatir dengan infrastruktur BEV (Battery Electric Vehicle),” kata Yannes Pasaribu, pengamat otomotif dan akademisi ITB (Institut Teknologi Bandung) kepada KatadataOTO, Kamis (19/05).
Kehadiran mobil hybrid harga kompetitif dari pabrikan Jepang bantu patahkan anggapan bahwa HEV (Hybrid Electric Vehicle) lebih mahal dari kendaraan mesin konvensional.
“Langkah Honda juga akan memaksa kompetitor utama seperti Toyota dan merek lain untuk tidak lagi bisa bermain aman menempatkan model hybrid mereka di segmen harga premium,” lanjut dia.
Namun dia mengingatkan strategi banting harga mobil tetap memiliki efek negatif bagi para produsen maupun konsumen.
“Perang harga secara langsung akan menggerus margin keuntungan produsen. Keuntungan ini krusial untuk investasi jangka panjang pada R&D (Research and Development), perluasan jaringan diler, peningkatan kualitas layanan purna jual dan inovasi di masa depan,” tegas dia.
Kemudian, harga jual mobil baru terpaut rendah otomatis membuat versi bekasnya semakin murah. Padahal, resale value atau harga jual kembali jadi salah satu hal yang sangat diperhatikan konsumen otomotif Tanah Air.
Terakhir, perang harga di mana manufaktur berlomba menghadirkan produk dengan harga terendah bisa berdampak pada kualitas kendaraan.
“Ada risiko mereka mulai memotong biaya aspek-aspek krusial seperti kualitas material, fitur keselamatan atau pengujian produk. Pada akhirnya akan merugikan konsumen dan reputasi industri tersebut secara global,” ungkap Yannes menutup perkataannya.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
30 September 2025, 18:17 WIB
30 September 2025, 17:30 WIB
29 September 2025, 11:00 WIB
26 September 2025, 17:00 WIB
22 September 2025, 17:00 WIB
Terkini
01 Oktober 2025, 14:03 WIB
Beli mobil baru di GIIAS Bandung 2025 bisa mendapatkan potongan harga untuk mengundang minat konsumen
01 Oktober 2025, 13:00 WIB
Mobil listrik Toyota bZ3X punya varian berkonfigurasi setir kanan, hadir perdana di Hong Kong dan Makau
01 Oktober 2025, 12:00 WIB
Tiket MotoGP Mandalika 2025 diklaim mulai menipis menjelang penyelenggaraan balapan kelas dunia tersebut
01 Oktober 2025, 11:00 WIB
Rangkaian program pembelian dan peluncuran produk baru, IMOS 2025 berhasil pikat ratusan ribu pengunjung
01 Oktober 2025, 10:00 WIB
Tim Pertamina Enduro VR46 bakal kembali menggunakan tampilan berbeda saat menjalani MotoGP Mandalika 2025
01 Oktober 2025, 09:00 WIB
Sejumlah harga BBM dari Pertamina mengalami kenaikan di Oktober 2025, namun untuk Pertamax hingga Turbo Tetap
01 Oktober 2025, 08:30 WIB
Alex Marquez mengaku kagum dengan besarnya penggelar MotoGP di Indonesia dibandingkan negara lainnya
01 Oktober 2025, 08:00 WIB
GIIAS Bandung 2025 menawarkan pengalaman otomotif mulai teknologi hingga pengalaman berkendara unit terbaru