Komparasi Denza D9 dan Toyota Alphard HEV, Selisih Rp 700 Jutaan
25 Januari 2025, 17:41 WIB
Permintaan rental Toyota Alphard meningkat signifikan saat penyelenggaraan KTT G20, harga sewa meningkat pesat
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Diselenggarakannya KTT G20 rupanya berdampak positif pada perusahaan rental kendaraan di pulau Bali. Pasalnya terjadi peningkatan signifikan terhadap penyewaan mobil di daerah tersebut khususnya saat event berlangsung.
Tak tanggung-tanggung, peningkatan pun mencapai lebih dari 50 persen bila dibandingkan pada kondisi normal. Hal ini diungkapkan oleh Halomoan Fischer Lumbantoruan, COO Trac Rental pada TrenOto siang hari tadi.
“Dampak penyelenggaraan KTT G20 terhadap rental kendaraan sangat besar karena bila dibandingkan dengan bulan sebelumnya terjadi peningkatan hingga 60 persen. Unit yang kami alokasikan untuk retail di tipe-tipe tertentu sudah penuh semua sehingga harus mengambil tambahan unit dari cabang Trac di pulau Jawa,” ungkapnya.
Meski jenis yang dipesan berbeda-beda, umumnya kendaraan berkapasitas besar seperti Toyota Alphard dan HiAce menjadi primadona. Akibatnya harga rental pun mengalami peningkatan cukup signifikan.
“Mobil yang paling banyak dipesan adalah Toyota Alphard, HiAce dan Fortuner. Tingginya permintaan pun menyebabkan harga sewa menjadi lebih tinggi terlebih ada beberapa unit harus dikirim dari pulau Jawa sehingga ada penambahan biaya ekspedisi,” ungkapnya.
Baca juga : Harga Toyota Alphard Bekas Taksi, Lebih Murah Dari Daihatsu Xenia
Peningkatan harga sewa tidak hanya terjadi pada Trac tetapi beberapa perusahaan rental lain. Berdasarkan pantauan kami, biaya penyewaan kendaraan meningkat 2 kali lipat bila dibandingkan harga normal.
“Rental Toyota Alphard selama 12 jam biayanya Rp5.5 juta, naik bila dibandingkan dengan harga normal yaitu Rp2.5 juta. Harga tersebut sudah termasuk supir, BBM, tol dan biaya parkir,” ungkap salah satu agen yang kami hubungi.
Peningkatan harga juga terasa pada Toyota Kijang Innova. Bila umumnya harga sewa kendaraan selama 12 jam mencapai Rp800.000 kini meningkat menjadi Rp1.5 juta, termasuk biaya supir, BBM, tol dan parkir.
Tingginya harga tersebut diperkirakan akan berlangsung setidaknya hingga akhir pekan mendatang. Namun penurunan hingga ke harga normal kemungkinan tidak terjadi dalam waktu lama.
Pasalnya libur akhir tahun segera tiba dan permintaan terhadap mobil rental dipastikan meningkat pesat. Dalam kondisi tersebut biasanya perusahaan menaikkan kembali tarif sewa kendaraannya.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
25 Januari 2025, 17:41 WIB
10 Januari 2025, 09:00 WIB
30 Desember 2024, 15:00 WIB
13 Desember 2024, 10:49 WIB
30 November 2024, 09:00 WIB
Terkini
02 April 2025, 17:00 WIB
Jasa Marga bebaskan tarif tol saat arus balik untuk beri kemudahan kepada masyarakat saat arus balik
02 April 2025, 14:00 WIB
Nissan jual pabrik mereka di India pada Renault demi selamatkan perusahaan dari ancaman kebangkrutan
02 April 2025, 12:00 WIB
Jetour X50e EV siap dipasarkan di Indonesia tahun ini, disebut telah didesain menyesuaikan kebutuhan konsumen
02 April 2025, 10:00 WIB
MotoGP Amerika 2025 sempat tertunda 10 menit akibat Marc Marquez, bos Trackhouse minta kejelasan aturan
02 April 2025, 08:20 WIB
Agar mengurangi angka kecelakaan, pihak kepolisian diminta membuat SIM khusus pengemudi mobil listrik
01 April 2025, 18:19 WIB
Mengawali April 2025, harga BBM di seluruh SPBU milik swasta mengalami penurunan dengan jumlah bervariasi
01 April 2025, 15:00 WIB
Kepolisian memprediksi puncak arus balik Lebaran 2025 terjadi di akhir pekan, masyarakat diminta waspada
01 April 2025, 13:00 WIB
Dengan berbagai pertimbangan AHM memprediksi penjualan motor baru Honda akan meningkat pada kuartal pertama