BYD Siapkan Sealion 7 versi Hybrid, Ini Wujudnya
02 Mei 2025, 18:00 WIB
Nissan Global terancam bangkrut dalam kurun waktu satu tahun, begini tanggapan PT NMDI soal nasibnya di RI
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Kondisi Nissan saat ini sedang tidak baik-baik saja. Di 2024 keuntungannya diprediksi lebih rendah 70 persen dari target awal dan kerugian sekitar 60 juta USD atau sekitar Rp 949,8 miliar dalam kurs rupiah.
Beberapa sumber anonim internal bahkan mengungkapkan bahwa Nissan hanya memiliki waktu 12 atau 14 bulan untuk menyelamatkan diri. Mereka tengah mencari shareholder baru.
Perlu diketahui Renault merupakan salah satu pemegang saham terbesar Nissan dan pernah menyelamatkan merek Jepang itu dari kebangkrutan di 1999. Namun persentase sahamnya terus menurun belakangan dari 43 persen menjadi di bawah 36 persen.
Keputusan mereka tidak menjual mobil hybrid di pasar penting Amerika Serikat juga disebut berdampak pada perkembangan Nissan secara global.
Menanggapi hal tersebut, PT NMDI (Nissan Motor Distributor Indonesia) selaku distributor resmi menegaskan bahwa sejauh ini Indonesia tidak akan terdampak karena beberapa hal.
“Kalau saya rasa sih pasar Indonesia tidak ya, karena kan ordering (unit) kita sudah fix sekarang,” ucap Caca Tobing, National Sales Head PT NMDI di Senayan beberapa waktu lalu.
Lebih lanjut Caca menjelaskan bahwa penjualan Nissan sekarang cukup baik dan ditunjang oleh Serena e-Power yang mengisi segmen MPV (Multi Purpose Vehicle) berteknologi hybrid.
Nampaknya Nissan di Indonesia akan mulai gencar menghadirkan mobil hybrid. Karena cocok digunakan oleh konsumen yang ingin beralih dari kendaraan konvensional tetapi tanpa perlu repot memikirkan masalah charging.
“Kontribusinya (penjualan Nissan Serena e-Power) bisa 50 persen. Makanya menurut kita e-Power itu jawaban dari kebutuhan pelanggan Indonesia,” ungkap Caca.
Sebagai informasi Nissan masih tetap menjual sejumlah produk andalannya di RI. Buat kendaraan listrik murni atau BEV (Battery Electric Vehicle) baru ada satu model yakni Leaf.
Lini elektrifikasi lain berupa hybrid atau e-Power, di mana Serena jadi model terpopuler serta dinanti konsumen. Model lain yang disinyalir masuk Indonesia adalah X-Trail e-Power e-4orce.
Hanya saja pihak Nissan masih melakukan studi sebelum mulai memperkenalkan dan menjual X-Trail generasi terbaru.
Ada beberapa pameran di 2025 dapat dimanfaatkan Nissan buat melakukan perkenalan ke masyarakat. Terdekatnya adalah IIMS (Indonesia International Motor Show).
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
02 Mei 2025, 18:00 WIB
02 Mei 2025, 16:00 WIB
28 April 2025, 09:00 WIB
27 April 2025, 20:11 WIB
24 April 2025, 17:00 WIB
Terkini
04 Mei 2025, 17:00 WIB
Honda RoadSync pada PCX 160 membuat perjalanan menjadi lebih menyenangkan karena motor bisa terkoneksi ke ponsel
04 Mei 2025, 15:00 WIB
KPK titipkan mobil Ridwan Kamil yang telah mereka sita ke bengkel di Jawa Barat karena harus mendapat perawatan
04 Mei 2025, 13:00 WIB
Selama lima hari pameran PEVS 2025 digelar, disebutkan nilai transaksinya mencapai Rp 900 miliar lebih
04 Mei 2025, 11:00 WIB
New Ducati Panigale V2 resmi dihadirkan buat konsumen Indonesia di Sirkuit Mandalika, bobot lebih ringan
04 Mei 2025, 09:00 WIB
Kerjasama dengan Safast, MAB akan memulai produksi ribuan kendaraan niaga ringan berbasis baterai atau BEV
04 Mei 2025, 07:19 WIB
Buat pencinta otomotif yang ingin membeli motor listrik Can-Am sekarang, ada potongan harga bisa dimanfaatkan
03 Mei 2025, 21:00 WIB
Can-Am baru saja memasarkan dua motor listrik untuk para konsumen di Indonesia, yakni Origin dan Pulse
03 Mei 2025, 18:00 WIB
Ducati Indonesia mengajak 240 anggota komunitas riding dan mencicipi Sirkuit Mandalika untuk pertama kalinya