Perang Harga Mobil Listrik Bisa Bikin Kepercayaan Konsumen Turun
14 Agustus 2025, 11:00 WIB
EV yang mengantongi TKDN 40 persen seperti Neta mendapat insentif, diklaim tak terlalu terdampak kenaikan PPN
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Kenaikan PPN 12 persen akan diterapkan mulai 1 Januari 2025. Hal ini akan berdampak pada harga mobil dan berpeluang menghambat penjualan secara nasional.
Meskipun begitu, Neta sebagai salah satu manufaktur di tanah air mengklaim bahwa sebenarnya lini mobil listrik mereka tak terlalu terdampak kenaikan PPN, selama subsidi dari pemerintah masih terus diberikan.
Perlu diketahui subsidi atau insentif mobil listrik diberikan buat merek yang telah melakukan perakitan lokal di pabrik Indonesia, total TKDN-nya (Tingkat Komponen Dalam Negeri) minimal 40 persen.
“Harapan kita dengan adanya kenaikan tersebut tidak menghentikan subsidi yang saat ini berjalan. Jadi secara tidak langsung kenaikan PPN itu dampaknya hanya satu persen, tidak terlalu signifikan,” kata Fajrul Ilhami, Director of Product, Government Relation and External Affairs PT Neta Auto Indonesia di Jakarta Utara beberapa waktu lalu.
Saat ini Neta masih menggunakan fasilitas perakitan milik PT Handal Indonesia Motor, berbagi dengan beberapa merek asal Tiongkok lainnya seperti Chery dan Jetour.
Kedua model yang dipasarkan telah dirakit lokal di fasilitas tersebut, yaitu Neta V-II dan SUV kompak Neta X. Sehingga mereka mengklaim banderolnya bisa dipertahankan kompetitif.
Bicara pabrik, pihak Neta menyadari nampaknya akan semakin banyak merek menggunakan pabrik PT Handal Indonesia Motor. Jadi tetap ada kemungkinan Neta mulai berinvestasi mendirikan pabrik sendiri di Indonesia, tetapi melihat kondisi pasar terlebih dulu.
“Kita punya possibility ke arah sana. Namun sekarang kita masih fokus untuk bisa masuk (memasarkan mobil) dengan skema (perakitan di) Handal dulu, nanti kita lihat lagi perkembangan marketnya seperti apa,” tegas Fajrul.
Sebagai informasi, pada akhir Mei 2024 Neta Auto Indonesia mulai melakukan perakitan lokal Neta V-II di pabrik Handal. Mereka mengklaim TKDN-nya berhasil tembus 44 persen.
Model itu mendapatkan sejumlah pembaruan dibandingkan versi terdahulu yaitu Neta V. Misal tambahan Starlight Grill, desain pelek serta lampu memanjang di pintu bagasi bernama Meteor Type-Through.
Sedangkan Neta X diluncurkan ke Indonesia pada 27 September 2024, sebelumnya diperkenalkan di pameran GIIAS 2024. Ukurannya lebih besar dan dibekali jarak tempuh lebih jauh dari Neta V (401 km) yakni 480 km berdasarkan metode pengetesan NEDC.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
14 Agustus 2025, 11:00 WIB
12 Agustus 2025, 17:00 WIB
12 Agustus 2025, 16:00 WIB
12 Agustus 2025, 10:00 WIB
12 Agustus 2025, 08:00 WIB
Terkini
17 Agustus 2025, 20:00 WIB
Marc Marquez catatkan kemenangan ke-1.000 di Sirkuit Red Bull Ring, berikut hasil MotoGP Austria 2025
17 Agustus 2025, 17:00 WIB
Gaikindo berharap pemerintah beri insentif untuk industri otomotif agar tidak tersaingi oleh Malaysia
17 Agustus 2025, 15:00 WIB
Sepanjang Agustus 2025 ada diskon motor matic Honda yang dapat dimanfaatkan, seperti untuk pembelian Beat
17 Agustus 2025, 13:00 WIB
Jenis oli mobil yang dipasarkan di Indonesia beragam merek dan jenisnya sehingga konsumen wajib tahu
17 Agustus 2025, 11:00 WIB
Para bengkel modifikasi mengaku sekarang situasinya sangat sulit saat pasar motor baru di Indonesia lesu
17 Agustus 2025, 09:00 WIB
Changan Hunter diperkirakan jadi salah satu produk perdana merek Tiongkok ini di Indonesia, sudah terdaftar
17 Agustus 2025, 07:00 WIB
Lokasi kantong parkir untuk upacara HUT RI dan Kirab Pesta Rakyat sudah disiapkan pemerintah dengan jumlah terbatas
16 Agustus 2025, 22:52 WIB
Marc Marquez menangkan sprint race MotoGP Austria 2025 usai menundukkan Alex di Sirkuit Red Bull Ring