Aion Hyptec HT Siap Dikirim Akhir Bulan ke Pelanggan
17 Oktober 2024, 09:00 WIB
Satu unit mobil listrik tiba-tiba terbakar saat bagian bawah bodinya terendam genangan air terbasuk termasuk bagian baterainya.
Oleh Arie Prasetya
KatadataOTO – Kejadian mobil listrik tiba-tiba terbakar ini terjadi di Pinellas County, Florida, Amerika Serikat dan disebut adalah salah satu model dari Tesla. Banjir dampak dari badai Helene disebut menjadi pemicu kebakaran yang terjadi.
Untuk diketahui, populasi mobil listrik di Florida termasuk terbesar di Amerika Serikat. Terdaftar 238 ribu unit lebih di wilayah ini dan menjadi pasar kedua terbesar setelah California.
Pada video dari pejabat Florida tampak sebuah Tesla terpakir di garasi yang tergenang air tiba-tiba mengeluarkan asap bagian bawah. Kepulan asap tersebut kemudian memicu terperciknya api lalu membesar dan melahap seluruh bodi mobil.
Di sekitar mobil yang terbakar tersebut tampak bersebelahan dengan benda-benda mudah terbakar. Terlihat pada gambar di sekitarnya terdapat golf cart serta barang-barang seperti kursi, tong sampah plastik dan lainnya.
Memang tidak banyak yang diketahui dari insiden ini, namun telah memicu peringatan besar-besaran dari Tesla dan pejabat setempat. Bagi para pemilik mobil listrik khususnya di wilayah terdapat badai Helena untuk mengevakuasi kendaraan mereka.
Mobil-mobil listrik diminta parkir jauh dari bangunan atau pemukiman dan benda-benda yang mudah terbakar lainnya. Ron DeSantis, Gubernur Florida juga langsung turun tangan serta menghimbau para pemilik mobil listrik untuk memarkir kendaraannya di tempat lebih tinggi saat badai Helena mendekat.
Sampai berita dibuat, pejabar Pinellas County belum memberikan informasi lebih lanjut seputar insiden ini. Mereka hanya terus memberi peringatan pada penduduk bahwa mobil listrik yang terendam air asin dapat memicu kebakaran.
Para pemilik mobil listrik di wilayah tersebut juga dihimbau selama keadaan darurat badai Helena untuk tidak mengisi daya. Tidak disarankan memarkirkan kendaraan di dalam garasi tapi sebaiknya diletakan minimal 15 meter dari bangunan dan bahan mudah terbakar lainnya.
Yang menarik, himbauan sama juga dikeluarkan oleh Tesla. Seperti dicatat oleh Associated Press, pada panduan kendaraan terendam, Tesla meminta pemilik untuk menempatkan kendaraan di tempat lebih tinggi.
Jika kendaran tak sempat dievakuasi atau terendam, pemilik dihimbau untuk tidak mengaktifkan mobil dan harus segera melapor pada Tesla. Pemilik juga disarankan menghubungi perusahaan asuransi lalu melaporkan kejadian kebanjiran ini layaknya sebuah mobil yang mengalami insiden kecelakaan.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
17 Oktober 2024, 09:00 WIB
17 Oktober 2024, 08:00 WIB
17 Oktober 2024, 07:00 WIB
16 Oktober 2024, 19:01 WIB
16 Oktober 2024, 18:00 WIB
Terkini
17 Oktober 2024, 14:00 WIB
Anda bisa memeriksa kendaraan apakah terkena tilang ETLE saat berlangsung Operasi Zebra 2024 atau tidak
17 Oktober 2024, 13:03 WIB
Prediksi motor baru yang akan diluncurkan pada ajang IMOS 2024 menjadi salah satu daya tarik pengunjung
17 Oktober 2024, 12:00 WIB
Selain ganjil genap ada skema lain yakni ERP yang diyakini bisa efektif mengurai kemacetan di Jakarta
17 Oktober 2024, 11:00 WIB
Pabrik Aion di Indonesia saat ini masih dalam tahap pembangunan dan diperkirakan siap beroperasi Mei 2025
17 Oktober 2024, 10:00 WIB
Aldi Satya Mahendra bakal pecahkan rekor jika meraih gelar juara dunia WorldSSP300 di Sikruit Jerez, Spanyol
17 Oktober 2024, 09:00 WIB
Aion Hyptec HT siap dikirim hingga akhir bulan ke pelanggan pertama yang sudah memesan pada GIIAS 2024
17 Oktober 2024, 08:00 WIB
Chery menyiapkan iCAR 03 untuk mendorong penjualan mobil listrik serta bersaing dengan BYD di Indonesia
17 Oktober 2024, 07:00 WIB
Kebijakan seperti ganjil genap dinilai kurang efektif jika melihat pertumbuhan kendaraan bermotor saat ini