Mitsubishi Destinator Tawarkan Mesin Kencang Namun Efisien
14 Desember 2025, 22:00 WIB
Minat konsumen dan insentif jadi pertimbangan, Mitsubishi masih enggan bawa Xpander Hybrid ke Indonesia
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Mitsubishi Xpander Hybrid meluncur di pasar Thailand pada awal Februari 2024. Model tersebut jadi bentuk komitmen Mitsubishi mengikuti target elektrifikasi dan NZE (Net Zero Emission) global.
Mobil ini juga menjadi salah satu LMPV (Low Multi Purpose Vehicle) yang diminati di pasar Indonesia. Sepanjang 2023 baik Xpander maupun Xpander Cross menyumbang market share 23 persen dan diklaim menempati posisi kedua terlaris di segmennya.
Namun Mitsubishi nampaknya masih ogah memboyong Xpander Hybrid untuk konsumen Tanah Air. Ada beberapa pertimbangan seperti minat konsumen dan kebijakan pemerintah.
Untuk diketahui di Thailand harga mobil hybrid bisa lebih terjangkau ketimbang varian ICE (Internal Combustion Engine) karena didukung insentif atau subsidi. Sehingga jadi salah satu daya tarik investor dan produsen buat pasarkan HEV (Hybrid Electric Vehicle).
Atsushi Kurita, President Director PT MMKSI (Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia) mengaku kerap menerima pertanyaan soal Xpander Hybrid. Tapi belum bisa ungkap waktu pasti model satu ini dipasarkan di Indonesia.
“Kami melihat dulu progress market di Indonesia dan mulai siapkan model hybrid. Kapannya tergantung permintaan pasar, belum bisa sekarang,” ucap Kurita di Senayan, Senin (1/4).
Ia menegaskan secara teknis dan teknologi Mitsubishi sudah siap menghadirkan lini kendaraan ramah lingkungan. Hanya saja prioritas saat ini masih Thailand.
Bahkan ia menyebutkan ada rencana menjual XForce varian hybrid di negara tersebut, menambah lebih banyak pilihan HEV terkhusus di segmen 5-seater SUV (Sport Utility Vehicle).
Hal sama sempat diungkapkan oleh Tetsuhiro Tsuchida, Director of Sales & Marketing Division PT MMKSI. Tanpa subsidi harga jual Xpander Hybrid berpotensi jadi terlalu mahal.
“Kembali ke sini Indonesia tidak punya insentif seperti di Thailand. Cukup jauh bedanya,” ungkap Tsuchida beberapa waktu lalu.
Mobil itu dijual seharga 912.00 Baht, dalam kurs rupiah ini setara Rp 405 jutaan. Sedangkan Xpander Cross Hybrid di 946.000 Baht atau Rp 420,1 jutaan.
Beberapa keunggulan ditawarkan dibanding versi konvensional, Xpander Hybrid punya EV Drive Mode di mana mobil digerakkan oleh motor elektrik.
Sistem hybrid yang disematkan juga merupakan pengembangan terbaru. Ini mencakup mesin berkapasitas 1.6L, lebih bertenaga dipadukan power dari baterai dan motor elektrik.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
14 Desember 2025, 22:00 WIB
14 Desember 2025, 09:00 WIB
12 Desember 2025, 10:00 WIB
08 Desember 2025, 13:00 WIB
05 Desember 2025, 11:00 WIB
Terkini
15 Desember 2025, 06:00 WIB
Pembatasan ganjil genap Jakarta masih jadi andalan untuk atasi kemacetan lalu lintas yang terjadi di Ibu Kota
15 Desember 2025, 06:00 WIB
SIM keliling Jakarta berada di lima area Ibu Kota hari ini, simak persyaratan serta jadwal operasionalnya
15 Desember 2025, 06:00 WIB
Hari ini masyarakat bisa mendatangi SIM keliling Bandung, seperti berlokasi di Tenth Avenue, JL Soekarno Hatta
14 Desember 2025, 22:00 WIB
Mitsubishi Destinator memiliki performa yang selama ini diidam-idamkan para pengguna mobil harian di Tanah Air
14 Desember 2025, 21:08 WIB
MPV hasil kerja sama Chery dengan Huawei yakni V9 bakal dipasarkan di bawah merek Luxeed, jadi rival Denza D9
14 Desember 2025, 21:05 WIB
Berbeda dengan kebanyakan penyanyi, Arlida Putri justru dikenal memiliki ketertarikan pada motor ketimbang mobil
14 Desember 2025, 19:00 WIB
Ada beragam tujuan touring motor yang bisa disambangi saat libur Nataru 2025-2026, seperti ke Ciwidey Bandung
14 Desember 2025, 17:00 WIB
Daihatsu Terios dimanfaatkan sebagai teman setia setiap perjalanan karena performanya yang bisa diandalkan