Persaingan Ketat, MG Siap Lebih Agresif Tahun Depan
19 Desember 2025, 08:00 WIB
MG VS HEV berpotensi diproduksi lokal, masih menunggu keputusan pemerintah godok insentif mobil hybrid
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Di era elektrifikasi kendaraan hybrid jadi salah satu bentuk transisi buat masyarakat yang masih enggan menggunakan mobil listrik. Cukup diminati oleh konsumen, pemerintah mulai godok insentif mobil hybrid.
Hal itu juga diharapkan menarik lebih banyak investor dan hadirkan beragam model kendaraan ramah lingkungan baru untuk masyarakat.
Belum lama MG VS HEV meluncur pada Kamis (21/3), menjadi mobil hybrid pertama MG di pasar Tanah Air. Namun sekarang unit masih berstatus CBU (Completely Built Up) atau impor utuh dari Thailand dengan harga Rp 389 jutaan.
Padahal model MG lain BEV (Battery Electric Vehicle) seperti MG 4 EV dan MG ZS EV sudah mulai dirakit lokal. Karena itu banderol akhir juga bisa turun Rp 200 jutaan.
Apabila MG VS HEV diproduksi lokal harga berpotensi turun jadi lebih terjangkau lagi. Hanya saja belum bisa dipastikan kapan pabrikan berminat merealisasikan hal tersebut.
Arief Syarifudin, Marketing & PR Director MG Motor Indonesia mengungkapkan bahwa ini kali pertama MG bawa teknologi hybrid. Tetap perlu ada studi lebih lanjut dan persiapan sebelum MG VS HEV sandang status CKD (Completely Knocked Down).
“Setelah ada dua kakaknya tadi berbasis elektrik murni sudah diproduksi dalam negeri, hybrid sudah dalam proses studi mendalam apakah bisa dirakit lokal atau fasilitas yang kita punya,” ungkap Arief di sela peluncuran MG VS HEV, Jakarta Utara.
Ia menegaskan sekarang pihak MG masih berfokus untuk melakukan ekspansi diler sehingga lebih dekat dengan konsumen. Total target mereka per Desember 2024 adalah 57 diler yang siap tangani kendaraan listrik.
Bicara insentif mobil hybrid, Arief mengatakan pihaknya optimistis dan akan sambut positif kebijakan dari pihak pemerintah sebagai stimulan bagi masyarakat beralih ke mobil ramah lingkungan.
“Ini adalah salah satu bagian strategi MG untuk mendapatkan insentif tersebut. Kalau memang diberikan ke hybrid kami akan dengan senang hati terima,” tegas Arief.
Sekadar informasi keran pemesanan MG VS HEV dibuka mulai hari ini (21/03) hanya tersedia dalam satu varian yakni trim tertinggi Magnify. Estimasi pengiriman ke konsumen tercepat di April 2024.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
19 Desember 2025, 08:00 WIB
18 Desember 2025, 13:00 WIB
17 Desember 2025, 18:00 WIB
17 Desember 2025, 17:00 WIB
10 Desember 2025, 10:00 WIB
Terkini
19 Desember 2025, 20:00 WIB
SUV Toyota RAV4 sebelumnya sudah terdaftar di DJKI, jadi calon mobil hybrid baru buat konsumen Indonesia
19 Desember 2025, 19:00 WIB
Kualitas Yamaha Xmax sudah teruji, usai dipakai Anshar untuk menempuh jarak 27 ribu kilometer dari Indonesia
19 Desember 2025, 18:00 WIB
MotoGP 2026 bakal banyak perbedaan, sebab para tim-tim memiliki susunan pembalap dan tampilan motor baru
19 Desember 2025, 17:00 WIB
VinFast VF e34 jadi model terbanyak yang diimpor ke pasar Indonesia, disusul mobil listrik VF 5 dan VF 3
19 Desember 2025, 16:00 WIB
Produsen oli Motul meraih banyak prestasi pada tahun ini yang memberikan motivasi tambahan pada 2026
19 Desember 2025, 15:00 WIB
Banyak konsumen potensial, fokus Chery saat ini adalah membuka lebih banyak diler di daerah luar Jakarta
19 Desember 2025, 14:00 WIB
Ganjil genap Puncak jadi upaya mengurai kemacetan menjelang akhir pekan, berlaku di ruas jalan tertentu
19 Desember 2025, 13:36 WIB
KPK baru saja menangkap Ade Kuswara Kunang bersama beberapa orang lain dalam kegiatan OTT, Kamis (18/12)