BYD Siap Tantang Dominasi Hyundai dan Kia di Korea Selatan
13 November 2024, 22:00 WIB
Pertumbuhan elektrifikasi di segmen premium lambat, Mercedes-Benz tunggu waktu tepat sebelum jual mobil hybrid
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Mobil hybrid diklaim memiliki beberapa keunggulan dibandingkan ICE (Internal Combustion Engine) maupun BEV (Battery Electric Vehicle). Seperti efisiensi bahan bakar kemudian tidak perlu diisi daya sambil tetap mempertahankan emisi rendah.
Di sektor premium, beberapa manufaktur pilih jalan aman menghadirkan mobil bermesin bensin atau langsung BEV. Lini hybrid justru didominasi oleh manufaktur asal Jepang.
Melihat ketatnya persaingan di era elektrifikasi, pihak Mercedes-Benz mengaku bahwa saat ini masih melihat permintaan dan minat dari pasar.
Sehingga mereka berfokus pada mobil listrik terlebih dulu. Itupun pertumbuhannya disebut belum masif atau secepat yang mereka perkirakan.
“Kami juga tentu tidak menutup diri untuk mempertimbangkan misal suatu saat kita memperkenalkan mobil hybrid. Kalau ditanya model yang mana, tapi kapan saya belum bisa memberikan informasi,” kata Kariyanto Hardjosoemarto, Sales and Marketing Director PT Inchcape Indomobil Distribution Indonesia di Jakarta, Rabu (13/11).
Menurut dia Mercedes-Benz masih melihat terlebih dahulu persaingan di segmen premium sebelum nanti menghadirkan mobil hybrid.
Salah satu mobil hybrid di kelas premium adalah BMW XM PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle). Model tersebut diluncurkan pada GIIAS 2023 dan dilego sekitar Rp 6 miliar.
Sementara pada 2018 Mercedes-Benz sudah pernah mencoba menawarkan PHEV. Namun saat itu respon konsumen dinilai kurang baik.
“Kita masih monitor dulu sih, kompetisi di pasar seperti apa. Misal di segmen premium, siapa yang sudah mulai ke hybrid, di segmen SUV ataukah sedan. Karena itu tentu menjadi pertimbangan kita,” ucap Kariyanto.
Sebagai informasi, Mercedes-Benz di Indonesia berfokus menjual kendaraan bermesin bensin dan mobil listrik murni.
Terbarunya pada Oktober 2024 mereka menghadirkan pilihan terbaru New Electric EQB 250+ sebagai penyegaran dari model terdahulu, jarak tempuhnya lebih jauh yakni 535 km dalam satu kali pengisian daya.
EQB 250+ mengisi ceruk SUV bertenaga listrik premium di Indonesia, berkonfigurasi 7-seater dan menyasar konsumen keluarga modern. Banderolnya adalah Rp 1,66 miliar.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
13 November 2024, 22:00 WIB
13 November 2024, 17:00 WIB
13 November 2024, 16:00 WIB
13 November 2024, 12:00 WIB
13 November 2024, 11:00 WIB
Terkini
14 November 2024, 09:00 WIB
Pemerintah disarankan membuat Rest Area khusus sopir truk, agar mereka bisa beristirahat dengan maksimal
14 November 2024, 08:00 WIB
Kementerian Perhubungan siap pakai teknologi baru guna kurangi risiko kecelakaan seperti di tol Cipularang
14 November 2024, 07:00 WIB
Merasakan performa serta fitur unggulan Hyundai Ioniq 5 N di sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat
14 November 2024, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 14 November 2024 diawasi ketat oleh pihak kepolisian dengan dukungan dari kamera ETLE
14 November 2024, 06:00 WIB
Pemilik SIM A dan C bisa manfaatkan layanan tersebut, berikut jadwal dan lokasi SIM keliling Bandung hari ini
14 November 2024, 06:00 WIB
SIM Keliling Jakarta melayani masyarakat Ibu Kota yang ingin mengurus dokumen berkendara pada hari ini
13 November 2024, 22:00 WIB
BYD incar pasar Korea Selatan setelah sukses mendapat respon positif dari berbagai negara termasuk Indonesia
13 November 2024, 21:00 WIB
Menurut data dari hasil evaluasi Jasa Marga pada 2024, ditemukan jam rawan kecelakaan yang patut diwaspadai