Pabrik CATL di Indonesia Mulai Beroperasi Maret 2026
16 Mei 2025, 16:00 WIB
Pertumbuhan elektrifikasi di segmen premium lambat, Mercedes-Benz tunggu waktu tepat sebelum jual mobil hybrid
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Mobil hybrid diklaim memiliki beberapa keunggulan dibandingkan ICE (Internal Combustion Engine) maupun BEV (Battery Electric Vehicle). Seperti efisiensi bahan bakar kemudian tidak perlu diisi daya sambil tetap mempertahankan emisi rendah.
Di sektor premium, beberapa manufaktur pilih jalan aman menghadirkan mobil bermesin bensin atau langsung BEV. Lini hybrid justru didominasi oleh manufaktur asal Jepang.
Melihat ketatnya persaingan di era elektrifikasi, pihak Mercedes-Benz mengaku bahwa saat ini masih melihat permintaan dan minat dari pasar.
Sehingga mereka berfokus pada mobil listrik terlebih dulu. Itupun pertumbuhannya disebut belum masif atau secepat yang mereka perkirakan.
“Kami juga tentu tidak menutup diri untuk mempertimbangkan misal suatu saat kita memperkenalkan mobil hybrid. Kalau ditanya model yang mana, tapi kapan saya belum bisa memberikan informasi,” kata Kariyanto Hardjosoemarto, Sales and Marketing Director PT Inchcape Indomobil Distribution Indonesia di Jakarta, Rabu (13/11).
Menurut dia Mercedes-Benz masih melihat terlebih dahulu persaingan di segmen premium sebelum nanti menghadirkan mobil hybrid.
Salah satu mobil hybrid di kelas premium adalah BMW XM PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle). Model tersebut diluncurkan pada GIIAS 2023 dan dilego sekitar Rp 6 miliar.
Sementara pada 2018 Mercedes-Benz sudah pernah mencoba menawarkan PHEV. Namun saat itu respon konsumen dinilai kurang baik.
“Kita masih monitor dulu sih, kompetisi di pasar seperti apa. Misal di segmen premium, siapa yang sudah mulai ke hybrid, di segmen SUV ataukah sedan. Karena itu tentu menjadi pertimbangan kita,” ucap Kariyanto.
Sebagai informasi, Mercedes-Benz di Indonesia berfokus menjual kendaraan bermesin bensin dan mobil listrik murni.
Terbarunya pada Oktober 2024 mereka menghadirkan pilihan terbaru New Electric EQB 250+ sebagai penyegaran dari model terdahulu, jarak tempuhnya lebih jauh yakni 535 km dalam satu kali pengisian daya.
EQB 250+ mengisi ceruk SUV bertenaga listrik premium di Indonesia, berkonfigurasi 7-seater dan menyasar konsumen keluarga modern. Banderolnya adalah Rp 1,66 miliar.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
16 Mei 2025, 16:00 WIB
16 Mei 2025, 15:00 WIB
16 Mei 2025, 08:00 WIB
16 Mei 2025, 07:00 WIB
15 Mei 2025, 21:00 WIB
Terkini
18 Mei 2025, 10:00 WIB
BYD Seal bekas kini sudah tersedia di pasaran dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan unit baru
18 Mei 2025, 07:06 WIB
Mitsubishi Xpander bekas lansiran 2022 bisa menjadi pilihan menarik untuk masyarakat karena harganya terjangkau
17 Mei 2025, 14:58 WIB
Touring perayaan satu dekade Nmax dan JMC diinisiasi Yamaha, libatkan berbagai generasi motor Nmax dan Xmax
17 Mei 2025, 13:00 WIB
Damri siapkan 200 bus listrik baru sebagai armada TransJakarta yang jadi andalan mobilitas warga Ibu Kota
17 Mei 2025, 11:00 WIB
Kehadiran Chery Tiggo 8 CSH mencuri perhatian penggemar otomotif di Indonesia karena harganya terjangkau
17 Mei 2025, 09:00 WIB
Bakal fokus mempersiapkan kehadiran DST Concept, Mitsubishi masih belum mau luncurkan Xpander Hybrid di RI
17 Mei 2025, 07:15 WIB
Penjualan Mitsubishi tahun fiskal 2024 kembali turun, Xpander pun berhasl menjadi penyelamat perusahaan
16 Mei 2025, 21:00 WIB
Toyota Indonesia gelar pendampingan TEY di Sumatera Barat untuk mematangkan visi dan misi proposal proyek lingkungan