Honda Kurangi Investasi Pada Mobil Listrik, Fokus ke Hybrid
20 Mei 2025, 20:00 WIB
Bansar Maduma menyarankan fast charging di mobil listrik tidak boleh sering digunakaan guna menjaga baterai
Oleh Satrio Adhy
TRENOTO – Ekosistem kendaraan elektrik di Indonesia semakin hari kian berkembang. Terkini terdapat fitur fast charging di mobil listrik yang disediakan.
Nantinya para pengguna tidak memerlukan waktu lama untuk pengisian daya. Dengan begitu bakal memanjakan para pemilik.
Kendati demikian cara itu mengandung banyak risiko. Seperti dikatakan Bansar Maduma, General Manager Lexus Indonesia.
Menurutnya fast charging di mobil listrik sebaiknya tidak sering digunakan. Dalam jangka panjang, hal tersebut bisa mengakibatkan kerusakan pada baterai.
“Ini perlu edukasi, jangan terus digunakan karena banyak sekali weightage (daya) masuk dengan waktu cukup singkat,” ujar Bansar di GJAW 2023 beberapa saat lalu.
Diketahui kemampuan roda empat elektrik dalam menerima muatan arus lebih tinggi dipengaruhi oleh kimia. Sehingga pengisian baterai yang cepat akan meningkatkan laju penurunan kapasitas serta kualitasnya.
Pria tersebut menyarankan agar pemilik mobil listrik menggunakan normal charging. Sebab lebih bagus saat dipakai setiap hari.
Dengan begitu tingkat kesehatan penampung daya jauh lebih baik. Usia pakainya pun jadi cukup panjang.
Memang rata-rata produsen menyediakan home charging saat pembelian kendaraan elektrik. Sehingga saat malam hari bisa melakukan pengisian baterai sambil ditinggalkan istirahat.
Seperti diketahui manufaktur otomotif luxury tersebut baru menghadirkan all new Lexus RZ. Mobil listrik anyar itu dibekali 71.4 kWh yang membuatnya berjalan hingga 400 km.
Buat pengisian daya mereka menyiapkan dua tipe charger, yakni AC serta DC. Masing-masing memiliki waktu pengecasan berbeda.
Untuk AC mengisi 0 sampai 100 persen sekitar 10 jam dengan daya 7 kWh. Sedangkan DC 50 kWH kurang lebih hanya 90 menit saja.
"Kendaraan Lexus kita berikan AC charging untuk di rumah, jadi paginya bisa digunakan lebih aman dipakai,” tegasnya.
Selain itu penampung daya all new Lexus RZ dilengkapi thermal management system yang berfungsi sebagai pendingin baterai sehingga membuatnya lebih efisien dan tahan lama.
Kendati demikian all new Lexus RZ belum bisa dimiliki dalam waktu dekat. Bansar menerangkan kalau pihaknya masih melakukan sejumlah persiapan guna memasarkan mobil barunya.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
20 Mei 2025, 20:00 WIB
20 Mei 2025, 16:00 WIB
20 Mei 2025, 15:00 WIB
19 Mei 2025, 20:00 WIB
19 Mei 2025, 17:00 WIB
Terkini
20 Mei 2025, 22:23 WIB
Modifikasi Terios bergaya offroad menarik perhatian di Daihatsu Kumpul Sahabat 2025, simak detailnya
20 Mei 2025, 21:00 WIB
Suzuki mengungkap kalau penjualan kendaraan mereka sepanjang April 2025 ditopang oleh deretan mobil hybrid
20 Mei 2025, 20:00 WIB
Honda kurangi investasi pada mobil listrik akibat adanya perlambatan permintaan secara global dan beralih ke hybrid
20 Mei 2025, 19:00 WIB
Gambar dari Nissan Juke generasi ketiga mulai diperlihatkan dengan desain yang lebih agresif dan tajam
20 Mei 2025, 18:00 WIB
Toyota dikabarkan buka komunikasi dengan Nissan untuk mencari kemungkinan kerja sama dalam waktu dekat
20 Mei 2025, 17:00 WIB
Dalam laporan keuangan yang dipublikasikan 12 Mei 2025, Mazda konfirmasi perakitan lokasi SUV CX-30 di RI
20 Mei 2025, 16:00 WIB
BMW mengaku enggan fokus mengembangkan EV, mereka justru ingin tetap memproduksi mobil bensin dan hidrogen
20 Mei 2025, 15:00 WIB
Desain Xpeng P7 generasi baru mulai diperkenalkan dengan tampilan yang agresif dan sudah menggunakan platform baru