Chery dan Kemnaker Buka Pelatihan Tenaga Kerja Bidang EV
16 Juli 2025, 21:00 WIB
Bansar Maduma menyarankan fast charging di mobil listrik tidak boleh sering digunakaan guna menjaga baterai
Oleh Satrio Adhy
TRENOTO – Ekosistem kendaraan elektrik di Indonesia semakin hari kian berkembang. Terkini terdapat fitur fast charging di mobil listrik yang disediakan.
Nantinya para pengguna tidak memerlukan waktu lama untuk pengisian daya. Dengan begitu bakal memanjakan para pemilik.
Kendati demikian cara itu mengandung banyak risiko. Seperti dikatakan Bansar Maduma, General Manager Lexus Indonesia.
Menurutnya fast charging di mobil listrik sebaiknya tidak sering digunakan. Dalam jangka panjang, hal tersebut bisa mengakibatkan kerusakan pada baterai.
“Ini perlu edukasi, jangan terus digunakan karena banyak sekali weightage (daya) masuk dengan waktu cukup singkat,” ujar Bansar di GJAW 2023 beberapa saat lalu.
Diketahui kemampuan roda empat elektrik dalam menerima muatan arus lebih tinggi dipengaruhi oleh kimia. Sehingga pengisian baterai yang cepat akan meningkatkan laju penurunan kapasitas serta kualitasnya.
Pria tersebut menyarankan agar pemilik mobil listrik menggunakan normal charging. Sebab lebih bagus saat dipakai setiap hari.
Dengan begitu tingkat kesehatan penampung daya jauh lebih baik. Usia pakainya pun jadi cukup panjang.
Memang rata-rata produsen menyediakan home charging saat pembelian kendaraan elektrik. Sehingga saat malam hari bisa melakukan pengisian baterai sambil ditinggalkan istirahat.
Seperti diketahui manufaktur otomotif luxury tersebut baru menghadirkan all new Lexus RZ. Mobil listrik anyar itu dibekali 71.4 kWh yang membuatnya berjalan hingga 400 km.
Buat pengisian daya mereka menyiapkan dua tipe charger, yakni AC serta DC. Masing-masing memiliki waktu pengecasan berbeda.
Untuk AC mengisi 0 sampai 100 persen sekitar 10 jam dengan daya 7 kWh. Sedangkan DC 50 kWH kurang lebih hanya 90 menit saja.
"Kendaraan Lexus kita berikan AC charging untuk di rumah, jadi paginya bisa digunakan lebih aman dipakai,” tegasnya.
Selain itu penampung daya all new Lexus RZ dilengkapi thermal management system yang berfungsi sebagai pendingin baterai sehingga membuatnya lebih efisien dan tahan lama.
Kendati demikian all new Lexus RZ belum bisa dimiliki dalam waktu dekat. Bansar menerangkan kalau pihaknya masih melakukan sejumlah persiapan guna memasarkan mobil barunya.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
16 Juli 2025, 21:00 WIB
16 Juli 2025, 14:00 WIB
16 Juli 2025, 13:00 WIB
16 Juli 2025, 12:00 WIB
16 Juli 2025, 08:00 WIB
Terkini
16 Juli 2025, 22:30 WIB
Performa Francesco Bagnaia sebenarnya cukup baik namun adanya keluhan pada motor menjadi masalah yang harus diselesaikan
16 Juli 2025, 21:00 WIB
Pelatihan yang digelar Chery dan Kemnaker bermaksud mempersiapkan tenaga kerja bersaing di era elektrifikasi
16 Juli 2025, 20:00 WIB
Melansir Permendagri Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2025, terdapat nama Toyota Vios Hybrid dengan dua kode
16 Juli 2025, 19:00 WIB
BYD akan tampil jor-joran pada ajang GIIAS 2025 dengan memboyong seluruh unit andalannya termasuk Atto 1
16 Juli 2025, 18:00 WIB
Astra Financial mudahkan pelanggan yang ingin melakukan tukar tambah kendaraan di GIIAS 2025 dengan beragam promo
16 Juli 2025, 17:00 WIB
Karoseri Laksana meluncurkan bus listrik Nucleus 6 yang diklaim dapat memanjakan penumpang disabilitas
16 Juli 2025, 16:00 WIB
Penurunan penjualan buat Astra Financial tidak mau muluk dalam menentukan target nilai transaksi di GIIAS 2025
16 Juli 2025, 15:00 WIB
Harga mobil LCGC di Juli 2025 sudah tidak murah lagi, seperti banderol Toyota Agya yang tembus Rp 200 jutaan