Pelan Tetapi Pasti, Mobil China Mulai Ancam Dominasi Jepang di RI
18 April 2025, 19:57 WIB
Toyota gandeng perusahaan teknologi Nvidia untuk mengembangkan fitur self-driving pada produk mereka
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Manufaktur Jepang, Toyota akan menggandeng Nvidia untuk mengembangkan teknologi mobil otonom pada mobil-mobil keluaran Toyota di masa mendatang.
Perlu diketahui saat ini sudah banyak kendaraan terkhusus mobil China yang menggunakan teknologi dari Nvidia guna mengembangkan fitur serta keselamatan berkendara.
Keputusan Toyota menggandeng Nvidia dalam pengembangan mobil bisa menambah daya saing mereka dengan mobil China yang banyak dikenal akan teknologi dan fitur berlimpah.
Nvidia sendiri merupakan perusahaan teknologi asal Amerika Serikat juga kerap berkontribusi mengembangkan fitur-fitur pada kendaraan.
Diumumkan pada perhelatan CES 2025 (Consumer Electronic Show) di AS, nantinya lini kendaraan Toyota akan dibekali fitur self driving terkini dan teknologi keamanan berkendara dari Drive AGX dan DriveOS.
“Kami sudah berkolaborasi dengan Toyota di sistem cloud dan kami sangat senang memperluas kerja sama kami dalam bidang mobil,” kata Ali Kani, Vice President of Automotive di Nvidia seperti dikutip dari TechCrunch, Rabu (8/1).
Lebih rinci dijelaskan DriveOS sendiri merupakan sistem kendaraan otonom dari Nvidia yang menawarkan keamanan dan bantuan AI secara real-time terintegrasi fitur-fitur pada mobil.
Sedangkan teknologi Drive AGX disematkan pada kendaraan untuk mendukung fitur self-driving yang lebih aman.
Di sisi lain, pihak Nvidia mengakui bahwa banyak manufaktur asal Tiongkok seperti BYD, Nio, Xiaomi dan Xpeng jadi standar fungsi-fungsi kendaraan otonom.
“Dampak terbesarnya yakni teknologi luar biasa yang datang dari China,” kata Jensen Huang, CEO Nvidia.
Di CES 2025 pula, salah satu merek ternama asal China, Zeekr memamerkan teknologi otonom baru yaitu controller yang dirakit dengan Drive AGX Thor dari Nvidia.
Sistem baru itu akan disematkan pada model-model terbaru Zeekr di 2025. Nantinya kendaraan bisa menangani berbagai skenario smart driving guna mempermudah pengemudi saat bermanuver seperti parkir.
Produk teranyar mereka, Zeekr RT akan mengadopsi teknologi tersebut dan tengah dites sebelum nantinya diproduksi secara massal.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
18 April 2025, 19:57 WIB
17 April 2025, 18:00 WIB
16 April 2025, 10:16 WIB
15 April 2025, 22:00 WIB
14 April 2025, 21:00 WIB
Terkini
19 April 2025, 08:00 WIB
Denza D9 berhasil merangsek ke posisi pertama mobil listrik terlaris, berikut wholesales EV per Maret 2025
19 April 2025, 05:30 WIB
Dinas Perhubungan akan melakukan rekayasa lalu lintas hari ini untuk mendukung acara Silahturahride bersama Mas Pram
18 April 2025, 19:57 WIB
Pabrikan Jepang perlu mulai memperhatikan banjirnya merek mobil China di RI yang mulai diminati masyarakat
18 April 2025, 14:56 WIB
Kepolisian bakal menerapkan rekayasa lalu lintas ganjil genap Puncak Bogor dan one way di akhir pekan ini
18 April 2025, 10:00 WIB
Jeep Indonesia coba merespon mengenai dampak dari penerapan tarif impor Amerika Serikat oleh Donald Trump
18 April 2025, 07:00 WIB
Merek EV China semakin banyak di Indonesia termasuk di segmen premium, Volvo ungkap ada sisi positifnya
18 April 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta Jumat (18/04) ditiadakan karena bertepatan dengan libur peringatan wafal Isa Almasih
17 April 2025, 23:10 WIB
Polda Metro Jaya bakal melakukan evaluasi program ETLE karena menilang ambulans yang sedang melaksanakan tugas