Jaecoo Siapkan Lebih Dari Tiga Produk Baru Tahun Depan

Jaecoo Indonesia akan memasarkan sejumlah model dari seri Omoda yang sebelumnya ditawarkan oleh Chery

Jaecoo Siapkan Lebih Dari Tiga Produk Baru Tahun Depan

KatadataOTO – Jaecoo, salah satu sub merek dari Chery Group siap menghadirkan berbagai lini kendaraan baru buat konsumen Indonesia tahun depan.

Perlu diketahui Jaecoo di Indonesia nantinya akan menjual lini mobil dari seri Omoda, sebelumnya ditawarkan oleh Chery Sales Indonesia.

Pihak Jaecoo Indonesia memastikan ada lebih dari tiga produk baru dihadirkan ke pelanggan. Beberapa di antaranya hadir di perhelatan Indonesia International Motor Show atau IIMS 2026.

“Yang pasti lebih dari tiga produk. Kita sebagai merek akan selalu menghadirkan kejutan (buat konsumen),” kata Willy Winawan, Head of Sales Jaecoo Indonesia di Tangerang beberapa waktu lalu.

Omoda O9 SHS
Photo: KatadataOTO

Namun Willy masih menutup rapat informasi terkait jenis atau segmen mobil yang ditawarkan Jaecoo di 2026.

Tetapi mengingat mereka akan menjual seri Omoda, maka kemungkinan besar produk Jaecoo mengisi segmen Sport Utility Vehicle (SUV) kompak berkonfigurasi 5-seater.

Lalu mobil-mobil dari Jaecoo nanti berfokus pada New Energy Vehicle (NEV) alias kendaraan ramah lingkungan.

“Energi terbarukan baik itu Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV), apakah itu Battery Electric Vehicle (BEV),” tegas Willy.

Salah satu model yang berpeluang masuk Indonesia dalam waktu dekat adalah Omoda O4. SUV kompak ini telah dipertimbangkan untuk masuk Indonesia.

Mirip Omoda 5 yang dihadirkan Chery Sales Indonesia, tetapi tampil lebih sporti dengan guratan garis tajam di sekujur bodi.

Omoda O9 SHS
Photo: KatadataOTO

Omoda O4 digadang jadi SUV entry level Omoda Jaecoo yang akan masuk jalur produksi di 2026. Besar peluang model ini hadir dalam berbagai opsi powertrain termasuk mesin bensin, hybrid, PHEV maupun EV.

Kemudian masih ada produk-produk potensial lain. Seperti Omoda O9, Omoda C3 sampai Omoda C7, hadir di Indonesia di bawah merek Jaecoo.

Ketiganya mengedepankan kesan futuristik dan modern pada bagian eksterior maupun interiornya. 

Omoda C7 sudah dijual di beberapa negara seperti Rusia. Varian mesin bensinnya dibekali mesin serupa Chery Omoda 5 GT, berkapasitas 1.600 cc turbo dipadukan transmisi otomatis DCT tujuh percepatan berpenggerak All Wheel Drive (AWD).


Terkini

news
Pertamina Lubricants Bantu Korban Banjir Sumatera, Ada Oli Gratis

Pertamina Lubricants Bantu Korban Banjir Sumatera, Ada Oli Gratis

Pertamina Lubricants berharap beban para korban bencana alam di Sumatera Utara serta Barat bisa lebih ringan

mobil
Kalista Sebut Pentingnya Insentif untuk Dorong Adopsi EV Niaga

Kalista Sebut Pentingnya Insentif untuk Dorong Adopsi EV Niaga

Kendaraan listrik dinilai potensial di segmen niaga, Kalista sorot perlu ada insentif dari pemerintah

otosport
Marc Marquez Berusaha Lupakan Perseteruan dengan Valentino Rossi

Marc Marquez Merasa Bosan Bermusuhan dengan Valentino Rossi

Marc Marquez sudah tidak mau hidup bersama dendam, ia hanya ingin menghormati para rival termasuk Rossi

mobil
Merek BYD King Terdaftar

BYD Daftarkan Model Baru di Indonesia, Sedan PHEV

Nama BYD King dan King L terdaftar di Indonesia, sedan berteknologi PHEV yang dijual dengan harga kompetitif

mobil
Airlangga Klaim Progres Pembangunan Pabrik BYD Sudah 90 Persen

Airlangga Klaim Progres Pembangunan Pabrik BYD Sudah 90 Persen

Keberadaan pabrik BYD dinilai bakal membawa dampak positif, sebab dapat menyerap banyak tenaga kerja di Subang

news
Pembatasan angkutan barang

Jadwal Pembatasan Angkutan Barang Saat Libur Natal dan Tahun Baru 2026

Pemerintah akhirnya resmi keluarkan aturan pembatasan angkutan barang saat libur Natal dan tahun baru 2026

mobil
Wuling New BinguoEV, Mobil Listrik Ikonik Pertama yang Inspiratif!

Wuling New BinguoEV, Mobil Listrik Ikonik Pertama yang Inspiratif

Wuling New BinguoEV menjadi salah satu mobil listrik yang patut diperhitungkan bagi konsumen di Indonesia

mobil
Harga Mobil di Indonesia Tertekan Usai Kehadiran EV Rp 100 Jutaan

Harga Mobil di Indonesia Tertekan Usai Kehadiran EV Rp 100 Jutaan

Airlangga menyebut harga mobil di Indonesia tidak berkembang karena adanya pergeseran minat masyarakat