Toyota Sebut Diskon PPnBM Bisa Dorong Penjualan Mobil Domestik
28 Juli 2024, 12:04 WIB
Insentif PPnBM 2022 resmi diperpanjang, PT Toyota Astra Motor daftarkan mobil Low MPV, SUV hingga LCGC
Oleh Dian Tami Kosasih
TRENOTO – Selain mobil di segmen Low Cost Green Car (LCGC), PT Toyota Astra Motor (TAM) menegaskan bila pihaknya mendaftarkan dua model lainnya terkait pemberian insentif PPnBM 2022 (Pajak Penjualan Barang Mewah) dari pemerintah.
Dalam keterangannya, Anton Jimmy, Direktur Marketing Toyota Astra Motor (TAM) mengatakan, dua model yang berpotensi mendapatkan insentif PPnBM tahun ini ialah Avanza dan Raize.
"Yang didaftarkan itu LCGC beserta beberapa tipe Raize dan Avanza," katanya saat dihubungi TrenOto melalui pesan singkat.
Meski demikian, Anton mengaku bila keputusan terkait model mana saja yang akan mendapatkan diskon PPnBM belum didapatkan pihaknya.
"Model yang disetujui, masih menunggu," ujarnya.
Saat disinggung model mana saja yang didaftarkan, pabrikan otomotif asal Jepang tersebut enggan mengungkapkannya secara detail. Namun, Anton menegaskan, semua yang dilakukan seseuai dengan peraturan PMK Nomor 5/PMK.010/2022.
Bila melihat peraturan yang ada, diskon PPnBM sebesar 50 persen pada kuartal pertama diberikan untuk kendaraan dengan mesin sampai 1.500 cc dan harga Rp200 hingga Rp250 juta. Pemberian insentif juga diberikan untuk mobil dengan pembelian lokal (local purchase) di atas 80 persen.
Melihat peraturan yang berlaku, berikut model Toyota yang berpotensi mendapatkan insentif PPnBM 2022 :
Selain kedua model tersebut, mobil yang berpotensi mendapatkan insentif PPnBM ialah Toyota Calya dan Agya. Kedua model tersebut masuk dalam segmen LCGC dan memiliki harga di bawah Rp200 juta.
Mayoritas LCGC memiliki tingkat local purchase lebih tinggi dibandingkan mobil lainnya. Desain insentif PPnBM yang memprioritaskan LCGC berada dalam kerangka PP 74/2021.
Periode insentif untuk LCGC diberikan pada kuartal pertama, kedua, dan ketiga di 2022. Insentif diberikan dalam bentuk potongan PPnBM sebesar 100 persen, 66,66 persen dan 33,33 persen.
Secara otomatis, konsumen tak dibebankan PPnBM pada kuartal pertama. Untuk kuartal kedua beban yang diberikan hanya sebesar 1 persen dan kuartal ketiga 2 persen.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
28 Juli 2024, 12:04 WIB
07 Juni 2022, 18:39 WIB
05 April 2022, 10:46 WIB
01 April 2022, 19:36 WIB
27 Februari 2022, 13:07 WIB
Terkini
19 Mei 2025, 18:00 WIB
Gofar Hilman ubah Suzuki S-Presso jadi menyerupai Jimny dengan penambahan beragam body kit kustom menarik
19 Mei 2025, 17:00 WIB
Honda resmi menjual mobil listrik e:N1 secara terbatas di Malaysia, harganya mulai dari Rp 573 jutaan
19 Mei 2025, 16:01 WIB
Pengguna smartphone alami kerusakan kamera HP setelah merekam sensor Lidar Volvo EX90, ini penyebabnya
19 Mei 2025, 15:32 WIB
500 ribu ojol siap menggeruduk Jakarta besok untuk melakukan demo di sejumlah lokasi yang telah ditentukan
19 Mei 2025, 14:00 WIB
Harga mobil Daihatsu di sejumlah daerah berpeluang naik apabila diskon opsen ditiadakan oleh Pemda setempat
19 Mei 2025, 13:00 WIB
Wamenperin menilai kehadiran Chery Tiggo 8 CSH bisa menambah opsi kendaraan ramah lingkungan di Tanah Air
19 Mei 2025, 12:00 WIB
Mitsubishi bakal buka 10 diler di 2025 untuk menyambut model baru yang akan diluncurkan dalam waktu dekat
19 Mei 2025, 10:00 WIB
Suzuki Fronx bakal segera diluncurkan pada 28 Mei 2025, kisaran harganya mulai diungkap oleh tenaga penjual