Hyundai Motors Indonesia Punya Bos Baru, Gantikan Woojune Cha
15 Oktober 2024, 13:00 WIB
Hyundai tidak menutup kemungkinan Genesis masuk Indonesia, sub brand luxury dari pabrik asal Korea Selatan
Oleh Serafina Ophelia
TRENOTO – Hyundai memiliki sub brand tersendiri yang mengisi segmen premium atau luxury yakni Genesis. Salah satu modelnya yaitu G80, pernah digunakan di Indonesia untuk kegiatan KTT (Konferensi Tingkat Tinggi) G20 di Bali, November 2022.
Sekadar informasi PT HMID (Hyundai Motors Indonesia) saat itu menyerahkan total 393 kendaraan termasuk Genesis Electrified G80 Special Edition sebanyak 44 unit dan 87 Genesis G80.
Hal itu diklaim menjadi momentum baik untuk menunjukan dukungan terhadap energi bersih dan komitmen elektrifikasi pemerintah.
Namun Genesis sendiri belum dihadirkan di pasar Tanah Air secara resmi karena beberapa alasan. Tidak menutup kemungkinan Genesis masuk Indonesia di masa yang akan datang.
“Tunggu tanggal mainnya saja. Sampai saat ini kita masih mempelajari tapi balik lagi produk yang akan kami hadirkan pasti sesuai kebutuhan masyarakat Indonesia,” ucap Fransiscus Soerjopranoto, Chief Operating Officer PT HMID di Jakarta, Selasa (5/9).
Menurut dia saat ini Hyundai masih berfokus mendorong elektrifikasi dengan menghadirkan lini mobil listrik seperti Ioniq 5 dan Ioniq 6.
Soerjo menegaskan akan tetap dilakukan sejumlah studi guna melihat jika lini Genesis cocok untuk pasar Tanah Air.
“Kalau kita bicara mengenai brand ataupun merek lain yang masih (bagian dari) Hyundai itu kita akan studi, itu saja jawabannya,” ujar dia.
Setelah Kona, Hyundai hairkan terobosan SUV bertenaga listrik Ioniq 5 pada gelaran IIMS (Indonesia International Motor Show) 2022. Dirakit lokal mobil tersebut berhak mendapatkan insentif PPN dari pemerintah.
Kemudian di 2023 Ioniq 6 debut di RI pada GIIAS (Gaikindo International Indonesia Auto Show). Namun karena belum dirakit lokal alias CBU (Completely Built Up) Korea Selatan banderolnya lebih tinggi di Rp1.2 miliar.
Unitnya sudah bisa dipesan konsumen sejak peluncuran di diler-diler resmi. Tidak perlu menunggu lama karena beberapa unit sudah ready, tidak perlu inden.
Hyundai juga tidak menutup kemungkinan merakit lokal Ioniq 6 namun saat ini masih lebih fokus pada Ioniq 5 terlebih dulu.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
15 Oktober 2024, 13:00 WIB
14 Oktober 2024, 19:00 WIB
09 Oktober 2024, 18:00 WIB
09 Oktober 2024, 07:00 WIB
08 Oktober 2024, 09:00 WIB
Terkini
16 Oktober 2024, 20:00 WIB
Ada dua model produksi Wuling, berikut sejumlah mobil milik Veronica Tan calon menteri Prabowo Subianto
16 Oktober 2024, 19:01 WIB
Pemberlakuan tarif impor EV oleh Uni Eropa membuat BYD lakukan ekspansi lewat pembangunan pabrik di luar China
16 Oktober 2024, 18:00 WIB
Chery menyebut kalau mobil listrik Omoda E5 cukup diminati oleh konsumen, sebab terjual sampai ribuan unit
16 Oktober 2024, 17:00 WIB
Untuk denda tilang Operasi Zebra 2024 yang paling murah adalah Rp 250 ribu dan termahal di angka Rp 1 juta
16 Oktober 2024, 16:00 WIB
Beberapa kasus terjadi Florida, mobil listrik terbakar saat baterainya terpapar air laut sehingga pemilik harus waspada
16 Oktober 2024, 15:00 WIB
Insentif mobil hybrid ternyata masih ditunggu berbagai manufaktur otomotif di Indonesia, termasuk BYD
16 Oktober 2024, 14:00 WIB
Terdapat beberapa pertimbangan ketika Mazda ingin menambah diler baru untuk melayani masyarakat di Indonesia
16 Oktober 2024, 12:03 WIB
Jadi pendatang baru di pasar pikap, Toyota Hilux Rangga disebut memiliki beberapa keunggulan untuk bersaing