Honda Bersiap Hadapi Dampak Opsen ke Penjualan Motor Tahun Ini
20 Agustus 2025, 15:00 WIB
Mengejar ketertinggalannya di era elektrifikasi, Honda selangkah lagi perkenalkan mobil hybrid di Tanah Air
Oleh Serafina Ophelia
TRENOTO – Masih ada lagi pameran otomotif besar di Indonesia, yang artinya pasar dalam negeri bakal kehadiran lebih banyak lagi model baru termasuk di antaranya mobil listrik.
Honda jadi salah satu produsen yang dinanti-nanti. Setelah memperkenalkan varian hybrid dari CR-V dan Accord pada GIIAS (Gaikindo Indonesia International Auto Show) 2022, Honda selangkah lagi perkenalkan mobil hybrid untuk konsumen Tanah Air tahun ini.
Hal ini sebelumnya telah disampaikan oleh Yusak Billy, Business Innovation and Sales & Marketing Director PT HPM (Honda Prospect Motor). Meski begitu ia belum berniat membeberkan model yang akan meluncur.
“Dan teknologi elektrifikasi lainnya (mobil full listrik) di tahun-tahun berikutnya termasuk produksi lokal,” ucap Billy saat dihubungi TrenOto pada Rabu (19/04).
Banyak yang memperkirakan model hybridnya memakai model yang sudah terlebih dulu meluncur di Indonesia sehingga jadi lebih dikenal masyarakat.
Strategi tersebut telah digunakan oleh Toyota, yang mulai menyematkan teknologi hybrid pada model ternamanya Kijang Innova. Ini membuat konsumen jadi lebih familiar dan yakin untuk berpindah dari mobil konvensional.
Menanggapi pertanyaan terkait pelat nomor mobil listrik yang diunggahnya, ia menegaskan bahwa Honda baru akan memperkenalkan lini elektrifikasi lainnya tahun depan.
Untuk diketahui proses pengembangan mobil listrik umumnya memakan waktu dua hingga tiga tahun. Maka bisa dibilang mobil listrik pabrikan berlambang H ini akan mulai mengaspal di 2024 atau tahun berikutnya.
Honda sendiri telah memiliki beragam lini elektrifikasi BEV (Battery Electric Vehicle), namun belum dijual di Indonesia karena beragam faktor.
Misalnya yang diperkenalkan di Shanghai Auto Show yaitu e:NP1 dan e:NS1. Keduanya memakai basis model terdahulu yakni HR-V.
Targetnya, Honda hanya akan menjual mobil listrik di Tiongkok per 2035.
Ada beberapa faktor pertimbangan Honda membawa EV ke Tanah air mulai dari biaya, infrastruktur atau ekosistem pendukung hingga kebutuhan konsumennya saat ini.
Baru-baru ini produsen memboyong Honda e untuk dilihat dan dicoba secara langsung oleh awak media, sebagai bentuk penegasan dan bukti pengembangan teknologi EV yang telah dilakukan.
Honda e sendiri di Asia dijual di Malaysia, hanya saja melalui IU (Importir Umum). Mobil tersebut diproduksi terbatas untuk pasar Jepang dan Eropa saja.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
20 Agustus 2025, 15:00 WIB
19 Agustus 2025, 15:00 WIB
19 Agustus 2025, 10:00 WIB
18 Agustus 2025, 17:00 WIB
17 Agustus 2025, 15:00 WIB
Terkini
20 Agustus 2025, 16:00 WIB
Pramono Anung, Gubernur DKI Jakarta meminta seluruh jajarannya untuk menangani macet di TB Simatupang
20 Agustus 2025, 15:00 WIB
Opsen pajak buat kendaraan bermotor masih berlaku sepanjang 2025, Honda kembali bersiap hadapi dampaknya
20 Agustus 2025, 14:00 WIB
Sejumlah harga mobil LCGC dari Daihatsu seperti Ayla dan Sigra terpantau turun bulan ini atau Agustus 2025
20 Agustus 2025, 13:00 WIB
Marc Marquez memimpin klasemen sementara MotoGP 2025, Bagnaia masih terus alami kesulitan dengan motornya
20 Agustus 2025, 12:00 WIB
Tomi Airbrush siap memajukan industri otomotif Indonesia dengan membuka kelas pelatihan mengecat bagi pemula
20 Agustus 2025, 11:00 WIB
Meskipun kendaraan niaga komersial belum masif di Indonesia, JAC Motors percaya diri bisa diminati konsumen
20 Agustus 2025, 10:00 WIB
Salah satu yang harus diperhatikan sebelum membeli helm arai bekas atau merek premium adalah tahun produksi
20 Agustus 2025, 09:00 WIB
Mobil Lubricants kembali menggelar program berhadiah dengan pengalaman dan kesempatan yang semakin besar