Harapan Besar Aprilia Terhadap Jorge Martin di MotoGP 2026
31 Desember 2025, 16:00 WIB
PT HPM yakin Honda Brio generasi kedua masih tetap diminati walaupun tanpa ubahan mayor selama tujuh tahun
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Honda Brio, salah satu city car dari PT HPM (Honda Prospect Motor) saat ini memasuki generasi kedua. Model teranyar itu debut di Tanah Air pada 2018, belum mendapatkan pembaruan mayor lagi sejak diluncurkan.
Honda beberapa kali memberikan sedikit penyegaran dari sisi eksterior seperti desain gril dan pelek, maupun fitur-fitur di dalamnya.
Ketika ditanya soal Brio generasi terbaru, perwakilan Honda Indonesia masih enggan bicara banyak. Padahal, sudah tujuh tahun sejak generasi kedua diluncurkan di Indonesia.
“Pada dasarnya (pengembangan) suatu produk itu tergantung dari permintaan dan keinginan,” buka Yusak Billy, Sales & Marketing and After Sales Director PT HPM ketika ditemui di Sunter beberapa waktu lalu.
Menurut Billy, sejauh ini Brio generasi kedua tetap mendapatkan pembaruan atau penyegaran minor dengan mengikuti kebutuhan konsumen.
Meskipun dia mengungkapkan pembaruan yang diberikan pada Honda Brio saat ini memang belum masif atau major.
“Yang penting konsumen itu menerima, misal teknologi makin canggih, kita harus ikuti itu. Dulu biasa pakai manual tombol audionya, sekarang pakai display,” kata Billy.
Tidak menutup kemungkinan juga, PT HPM mau menambahkan konektivitas Android Auto atau Apple CarPlay pada tipe terendah Satya. Saat ini rangkaian fitur tersebut baru tersedia di varian atas saja.
“Bisa jadi ya, karena teknologi selalu berubah dan kita harus ikuti. Generasi muda selalu ke arah sana,” tegas Billy.
Generasi terbaru Honda Brio nampaknya tidak akan hadir dalam waktu dekat. Respons konsumen disebut masih positif, walaupun model generasi kedua sudah berumur tujuh tahun tanpa ubahan mayor.
Sebagai informasi, Brio Satya maupun RS ditawarkan dalam beberapa varian dan opsi transmisi manual maupun otomatis model CVT.
Tipe terendah Brio Satya dilego Rp 170,4 jutaan OTR (On The Road) Jakarta, sedangkan varian tertingginya sudah tembus Rp 202,5 jutaan.
Opsi lain yang tampil semakin sporti dan pakai pelek berukuran lebih besar ditawarkan mulai Rp 248,2 jutaan buat transmisi manual. Sedangkan versi transmisi otomatisnya dijual Rp 258,2 jutaan.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
31 Desember 2025, 16:00 WIB
31 Desember 2025, 11:00 WIB
28 Desember 2025, 09:00 WIB
25 Desember 2025, 15:00 WIB
25 Desember 2025, 07:00 WIB
Terkini
31 Desember 2025, 18:00 WIB
Mayoritasnya merupakan mobil baru asal Tiongkok, kemudian telah dibekali teknologi hybrid maupun EREV
31 Desember 2025, 17:19 WIB
Modifikasi motor matic yang bakal digandrungi pada tahun depan diperkirakan akan lebih terjangkau masyarakat
31 Desember 2025, 16:00 WIB
Massimo Rivola ingin Jorge Martin percaya dengan kemampuan diri sendiri agar kembali kompetitif di MotoGP 2026
31 Desember 2025, 15:00 WIB
Strategi membanting harga mobil listrik di Cina diprediksi masih akan berlangsung beberapa tahun mendatang
31 Desember 2025, 14:00 WIB
SUV baru BYD diyakini berkonfigurasi 7-seater, mengisi kelas di atas Atto 3 yang sudah dijual saat ini
31 Desember 2025, 13:00 WIB
BYD Atto 1 baru debut jelang akhir 2025 namun catatkan wholesales mobil baru tertinggi yakni 17 ribu unit
31 Desember 2025, 12:00 WIB
Pemprov DKI Jakarta akan menempatkan beberapa panggung dalam menyambut perayaan malam tahun baru 2026
31 Desember 2025, 12:00 WIB
Aismoli menuturkan kalau pasar motor listrik tetap menunjukan pertumbuhan secara bertahap dan moderat