Hyundai Beri Sinyal Kehadiran Stargazer Facelift Tahun Ini
01 April 2025, 11:00 WIB
Berbeda dari sejumlah merek Tiongkok, garansi baterai mobil listrik Hyundai tetap bertahan selama 8 tahun
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Baterai mobil listrik merupakan salah satu komponen krusial dengan harga yang masih terbilang mahal, bisa mencapai 50 persen dari total harga kendaraan tersebut.
Oleh karena itu sejumlah merek memberikan garansi khusus baterai mobil listrik mengingat ini jadi kekhawatiran utama calon konsumen. Produsen Tiongkok turut beri jaminan seumur hidup guna meyakinkan pembeli.
Berbanding terbalik Hyundai tak beri lifetime warranty atau garansi seumur hidup untuk baterai mobil listrik dan belum berminat kenalkan hal itu dalam waktu dekat, seperti disampaikan Fransiscus Soerjopranoto, Chief Operating Officer PT HMID (Hyundai Motors Indonesia).
Frans mengungkapkan bahwa seiring waktu ekosistem serta teknisi di bidang otomotif juga bakal turut berkembang. Sehingga semakin kompeten menangani kendala pada baterai.
“Kita beri garansi delapan tahun untuk baterai. Dalam waktu delapan tahun kemudian kita tidak ada yang tahu kemampuan dari teknisi kita atau orang-orang di luar Hyundai dalam memperbaiki baterai seperti apa,” ucap Frans di Senayan beberapa waktu lalu.
Menurut Frans tenaga kerja di Indonesia mumpuni dalam hal teknis. Namun garansi mobil listrik Hyundai bisa jadi ditambah menjadi seumur hidup di masa mendatang.
Ia mencontohkan, mundur ke 2019 banyak pihak mempertanyakan prospek mobil listrik mulai dari SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum) sampai keamanan EV (Electric Vehicle) saat harus menerjang banjir.
“Ternyata sekarang ketika hujan tidak ada kendala mengenai mobil listrik kenapa-kenapa. Berarti memang aman,” ujar Frans.
Sehingga Hyundai memilih menunggu perkembangan sebelum menerapkan garansi seumur hidup buat baterai mobil listrik, seperti sudah diterapkan sejumlah produsen China.
Sekadar informasi Hyundai memiliki dua model mobil listrik yakni Ioniq 5 dan Ioniq 6. Pada gelaran IIMS 2024, Kona Electric diperkenalkan tanpa harga namun sejumlah tenaga penjual sudah mulai buka pemesanan.
Mengacu pada informasi pramuniaga banderol diprediksi mulai Rp 500 jutaan. Mengingat Kona Electric berpotensi diproduksi lokal, harga jual akhir masih bisa jadi lebih terjangkau.
Sementara model lain Seven Concept diboyong sebagai gambaran mobil listrik Hyundai yang bakal ditawarkan untuk masyarakat di masa depan.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
01 April 2025, 11:00 WIB
30 Maret 2025, 22:03 WIB
30 Maret 2025, 07:00 WIB
27 Maret 2025, 18:02 WIB
26 Maret 2025, 18:28 WIB
Terkini
02 April 2025, 18:27 WIB
Demi mengurangi kepadatan lalu lintas pada arus balik Lebaran 2025, Tol Japek II Selatan mulai dibuka hari ini
02 April 2025, 17:00 WIB
Jasa Marga bebaskan tarif tol saat arus balik untuk beri kemudahan kepada masyarakat saat arus balik
02 April 2025, 14:00 WIB
Nissan jual pabrik mereka di India pada Renault demi selamatkan perusahaan dari ancaman kebangkrutan
02 April 2025, 12:00 WIB
Jetour X50e EV siap dipasarkan di Indonesia tahun ini, disebut telah didesain menyesuaikan kebutuhan konsumen
02 April 2025, 10:00 WIB
MotoGP Amerika 2025 sempat tertunda 10 menit akibat Marc Marquez, bos Trackhouse minta kejelasan aturan
02 April 2025, 08:20 WIB
Agar mengurangi angka kecelakaan, pihak kepolisian diminta membuat SIM khusus pengemudi mobil listrik
01 April 2025, 18:19 WIB
Mengawali April 2025, harga BBM di seluruh SPBU milik swasta mengalami penurunan dengan jumlah bervariasi
01 April 2025, 15:00 WIB
Kepolisian memprediksi puncak arus balik Lebaran 2025 terjadi di akhir pekan, masyarakat diminta waspada