Hyundai Berharap Perang Harga Mereda, Hindari Terjadinya PHK
16 Agustus 2025, 15:00 WIB
Berbeda dari sejumlah merek Tiongkok, garansi baterai mobil listrik Hyundai tetap bertahan selama 8 tahun
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Baterai mobil listrik merupakan salah satu komponen krusial dengan harga yang masih terbilang mahal, bisa mencapai 50 persen dari total harga kendaraan tersebut.
Oleh karena itu sejumlah merek memberikan garansi khusus baterai mobil listrik mengingat ini jadi kekhawatiran utama calon konsumen. Produsen Tiongkok turut beri jaminan seumur hidup guna meyakinkan pembeli.
Berbanding terbalik Hyundai tak beri lifetime warranty atau garansi seumur hidup untuk baterai mobil listrik dan belum berminat kenalkan hal itu dalam waktu dekat, seperti disampaikan Fransiscus Soerjopranoto, Chief Operating Officer PT HMID (Hyundai Motors Indonesia).
Frans mengungkapkan bahwa seiring waktu ekosistem serta teknisi di bidang otomotif juga bakal turut berkembang. Sehingga semakin kompeten menangani kendala pada baterai.
“Kita beri garansi delapan tahun untuk baterai. Dalam waktu delapan tahun kemudian kita tidak ada yang tahu kemampuan dari teknisi kita atau orang-orang di luar Hyundai dalam memperbaiki baterai seperti apa,” ucap Frans di Senayan beberapa waktu lalu.
Menurut Frans tenaga kerja di Indonesia mumpuni dalam hal teknis. Namun garansi mobil listrik Hyundai bisa jadi ditambah menjadi seumur hidup di masa mendatang.
Ia mencontohkan, mundur ke 2019 banyak pihak mempertanyakan prospek mobil listrik mulai dari SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum) sampai keamanan EV (Electric Vehicle) saat harus menerjang banjir.
“Ternyata sekarang ketika hujan tidak ada kendala mengenai mobil listrik kenapa-kenapa. Berarti memang aman,” ujar Frans.
Sehingga Hyundai memilih menunggu perkembangan sebelum menerapkan garansi seumur hidup buat baterai mobil listrik, seperti sudah diterapkan sejumlah produsen China.
Sekadar informasi Hyundai memiliki dua model mobil listrik yakni Ioniq 5 dan Ioniq 6. Pada gelaran IIMS 2024, Kona Electric diperkenalkan tanpa harga namun sejumlah tenaga penjual sudah mulai buka pemesanan.
Mengacu pada informasi pramuniaga banderol diprediksi mulai Rp 500 jutaan. Mengingat Kona Electric berpotensi diproduksi lokal, harga jual akhir masih bisa jadi lebih terjangkau.
Sementara model lain Seven Concept diboyong sebagai gambaran mobil listrik Hyundai yang bakal ditawarkan untuk masyarakat di masa depan.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
16 Agustus 2025, 15:00 WIB
15 Agustus 2025, 20:00 WIB
13 Agustus 2025, 22:00 WIB
08 Agustus 2025, 17:46 WIB
08 Agustus 2025, 13:00 WIB
Terkini
16 Agustus 2025, 15:00 WIB
Perang harga dinilai sebagai salah satu faktor penyebab terjadinya PHK, Hyundai menghindari hal tersebut
16 Agustus 2025, 13:00 WIB
Toyota Kijang Innova diesel bekas lansiran 2024 menjadi pilihan menarik untuk masyarakat karena ada cicilan ringan
16 Agustus 2025, 11:00 WIB
Insentif motor listrik ditargetkan terbit tahun ini menunggu Rakortas, Honda masih tunggu kepastiannya
16 Agustus 2025, 09:00 WIB
Macet horor tengah melanda ruas Jalan TB Simatupang dalam beberapa waktu belakangan karena ada sejumlah galian
16 Agustus 2025, 07:00 WIB
Dinas Perhubungan beri tarif khusus transportasi umum di Ibu Kota menjadi hanya Rp 80 pada 17 hingga 18 Agustus
15 Agustus 2025, 21:00 WIB
Dishub DKI Jakarta telah menyiapkan rekayasa lalu lintas saat Pesta Rakyat menyambut HUT RI ke-80 di Monas
15 Agustus 2025, 20:00 WIB
Bertolak belakang dengan penjualan mobil murah, Hyundai sebut kendaraan premium lebih stabil karena hal ini
15 Agustus 2025, 19:00 WIB
Pemerintah Bengkulu gelar pemutihan pajak yang berlaku hingga akhir tahun untuk memudahkan masyarakat