Indomobil Emotor Tyranno Mirip Motor Listrik Cina, Simak Faktanya
17 Juni 2025, 12:00 WIB
Citroen resmi masuk Indonesia dengan menggandeng Indomobil Group dan akan membawa sejumlah kendaraan menarik
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Citroen resmi masuk Indonesia pekan depan di bawah payung Indomobil Group. Hal ini terungkap dari undangan resmi yang masuk ke redaksi Trenoto beberapa waktu lalu.
“2022 akan menjadi tonggak baru kehadiran Citroen di Indonesia. Sebagai brand yang kuat, Citroen akan menjalin kerja sama dengan perusahaan otomotif ternama di Indonesia yaitu Indomobil Group,” tulis undangan tersebut.
Penandatanganan kerjasama akan dilakukan pada Selasa, 4 September 2022 di kawasan Senayan, Jakarta Pusat. Sayangnya tidak disebutkan model apa yang akan dibawa oleh pabrikan asal Perancis tersebut.
Walau demikian, berbedar kabar bahwa mereka akan mengandalkan Citroen C3 dan menantang beberapa model lain seperti Daihatsu Rocky serta Toyota Raize. Bila benar maka harga penawaran seharusnya cukup kompetitif karena cukup sensitif di segmen ini.
Citroen pertama kali didirikan oleh Andre Citroen pada 1919 dan mendapat respon positif di Perancis saat diluncurkannya Traction Avant di 1934. Sejak itu perkembangannya pun terus menunjukkan tren positif.
Namun pada 1991 Citroen diakuisisi oleh pabrikan senegaranya yaitu Peugeot. Kemudian di 2016, Peugeot Citroen telah berganti nama menjadi Groupe PSA (PSA Group) atau Stellantis, dengan nama resmi Peugeot SA (Peugeot Société Anonyme).
Tak hanya secara global, Citroen juga memiliki sejarah cukup panjang di Tanah Air. Hal ini karena model mereka yaitu Citroen Traction Avant telah masuk di Indonesia sejak 1930-an.
Kehadirannya kemudian diperkuat pada tahun-tahun awal kemerdekaan Indonesia. Citroen seri DS diketahui hadir di 1950-an dan 1960-an.
Namun Citroen sebenarnya baru masuk secara resmi di Tanah Air pada 1970 yang ketika itu ATPM dipegang oleh PT Alun. Ketika itu mereka menjadikan seri Dyanne sebagai kendaraan proyek pembangunan waduk Jatiluhur Jawa Barat
Dilansir dari situs Citroen Indonesia, beberapa seri kemudian masuk lagi ke Indonesia seperti FAF, CX dan terakhir BX. Meski memiliki kenyamanan serta harga kompetitif, Citroen dianggap sebagai kendaraan yang mudah rusak.
Akibatnya tidak banyak orang yang mau menikmati model tersebut, pada 1994 Citroen resmi meninggalkan Indonesia.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
17 Juni 2025, 12:00 WIB
17 Juni 2025, 07:00 WIB
21 April 2025, 21:00 WIB
16 April 2025, 21:27 WIB
18 Maret 2025, 10:00 WIB
Terkini
04 Juli 2025, 09:00 WIB
Dishub DKI menyiapkan teknologi senilai Rp 120 miliar untuk mengatasi kemacetan lalu lintas yang ada di Ibu Kota
04 Juli 2025, 08:00 WIB
Pemerintah terbuka jika merek Jepang mau ikut program insentif impor mobil listrik seperti yang dinikmati BYD
04 Juli 2025, 07:00 WIB
Aismoli berharap rencana pemberian subsidi motor listrik pada bulan depan bukan sekadar harapan palsu
04 Juli 2025, 06:00 WIB
Mendekati akhir pekan, SIM keliling Jakarta masih beroperasi sebagai fasilitas alternatif perpanjangan SIM
04 Juli 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 4 Juli 2025 kembali diterapkan guna menghindari terjadinya kemacetan khususnya di jam sibuk
04 Juli 2025, 06:00 WIB
Salah satu lokasi SIM keliling Bandung yang tersedia jelang akhir pekan ada di Dago Plaza, JL. IR. Juanda
03 Juli 2025, 22:00 WIB
Aprilia tengah menyiapkan rencana cadangan dengan mendekati Bastianini buat mengantisipasi kepergian Martin
03 Juli 2025, 21:00 WIB
Desain baru MG 4 EV resmi diperkenalkan di Cina dengan tampilan yang lebih ramah dibanding sebelumnya