Bocoran Spek Toyota Hilux Generasi Terbaru, Sudah Mild Hybrid
05 November 2025, 20:00 WIB
Akibat skandal uji tabrak yang terungkap Mei 2023, Daihatsu hentikan pengiriman mobil untuk sementara waktu
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Pada Mei 2023 terungkap Daihatsu melakukan manipulasi test keselamatan atau uji tabrak untuk beberapa kendaraan. Empat model terdampak saat itu bakal diekspor ke sejumlah negara termasuk Thailand, Meksiko, Ekuador dan Timur Tengah.
Diketahui model itu adalah Toyota Vios, Perodua Axia, Toyota Agya dan satu mobil baru. Secara total ada 88.123 unit.
Buntut kasus tersebut, Daihatsu hentikan pengiriman mobil untuk sementara waktu dengan alasan masalah keselamatan terkait uji tabrak itu.
Dalam keterangan resmi laman Toyota Global, Rabu (20/12) secara total ada 64 model dan tiga mesin, 22 mobil dan satu mesin di antaranya sekarang ini dijual Toyota.
“Kami ingin menyampaikan permintaan maaf paling tulus untuk ketidaknyamanan dan kekhawatiran yang disebabkan untuk semua stakeholders termasuk konsumen,” bunyi siaran resmi itu.
Untuk beberapa model terpengaruh Toyota juga memutuskan untuk menghentikan pengiriman buat sementara untuk model-model terpengaruh.
Saat itu pihak pabrikan sudah hentikan sementara penjualan Toyota Raize HEV (Hybrid Electric Vehicle) serta Daihatsu Rocky mengingat ada masalah pengetesan buat dua model tersebut.
Investigasi dilakukan secara independen oleh Third-Party Committee ada beberapa informasi terkait model lain yang juga mungkin terlibat.
Di tahap akhir penelusuran ada perbedaan pengaturan airbag dari ECU untuk model produksi massal dan unit tes yakni Daihatsu Move atau Subaru Stella, Daihatsu Cast atau Toyota Pixis Joy, Daihatsu Granmax atau Town Ace/Mazda Bongo.
Meskipun memenuhi syarat tes tabrak samping untuk Daihatsu Cast atau Toyota Pixis Joy ternyata mungkin tidak memenuhi ketentuan.
“Kami belum mendapatkan laporan kecelakaan terkait hal ini namun kami terus melakukan investigas dan verifikasi teknis secara menyeluruh untuk mengambil tindakan terbaik secepat mungkin,” lanjut keterangan Toyota.
Penjualan berhenti secara sementara akan mempengaruhi beberapa negara di Asia Tenggara mulai dari Thailand, Malaysia, Kamboja, Vietnam sampai Indonesia.
Sementara negara-negara di Amerika Selatan juga terdampak seperti Meksiko, Ekuador, Perlu, Chile, Bolivia dan Uruguay.
Sekadar informasi Daihatsu belum memutuskan jika recall bakal dilakukan atau tidak. Tapi Soichiro Okudaira selaku Presiden Daihatsu tegaskan akan ada tes keamanan tambahan untuk kendaraan.
“Kami bertekad melakukan reformasi di tingkat lapangan sambil menghadapi (skandal) sebagai masalah manajemen,” ungkap Okudaira beberapa waktu lalu.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
05 November 2025, 20:00 WIB
04 November 2025, 08:00 WIB
03 November 2025, 09:00 WIB
02 November 2025, 20:00 WIB
02 November 2025, 19:00 WIB
Terkini
07 November 2025, 21:00 WIB
Di Vietnam Honda AirBlade 160 meluncur dengan sejumlah pembaruan, varian mesin 125 disematkan rem ABS
07 November 2025, 20:00 WIB
Yadea Ova diklaim mampu memikat kaum perempuan yang enerjik sehingga memberikan kenyamanan penggunanya
07 November 2025, 19:00 WIB
Bezzecchi, Bagnaia sampai Bastianini akan saling bertarung dalam ajang MotoGP Portugal 2025 di Portimao
07 November 2025, 18:00 WIB
Pelumas Shell Helix Ultra resmi dirilis buat konsumen RI, sesuai spesifikasi dengan kebutuhan mesin hybrid
07 November 2025, 17:00 WIB
VinFast melakukan berbagai upaya dalam berkontribusi pada ekosistem EV, seperti dengan mendirikan pabrik
07 November 2025, 16:00 WIB
Gajah Kemping menggelar Indocamperfest 2025 guna merayakan hari jadi mereka yang ketiga bersama para komunitas
07 November 2025, 15:00 WIB
Pecco Bagnaia menilai keputusan Dorna merilis dokumenter insiden Marquez-Rossi di Sepang pada 2015 tidak tepat
07 November 2025, 14:30 WIB
Jadwal ganjil genap Puncak pada 7 November 2025 dimulai pukul 14.00 WIB dan berlanjut hingga hari minggu