Daihatsu Move Terdaftar di RI, Berpeluang Tampil di GIIAS 2025
26 Juni 2025, 13:00 WIB
Daihatsu Gran Max di Indonesia diklaim masih sesuai regulasi dan tak terdampak skandal uji tabrak di Jepang
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Skandal uji tabrak Daihatsu yang melibatkan Gran Max memang berdampak cukup besar. Pasalnya Kementerian Pertanahan, Infrastruktur, Transportasi dan Pariwisata Jepang langsung mencabut Vehicle Type Approval (sejenis Uji Tipe Kendaraan).
Tak tanggung-tanggung, pencabutan VTA tidak hanya berlaku untuk Daihatsu Gran Max tetapi juga Toyota Town Ace dan Mazda Bongo. Ketiga model tersebut memang berbagi platform sehingga memiliki banyak kesamaan.
Meski ketiga model tersebut diimpor utuh dari Indonesia tetapi rupanya Daihatsu Gran Max di Tanah Air tidak terpengaruh. Hal ini disampaikan Sri Agung Handayani, Marketing Planning and Communication Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM).
“Kami sudah menerima informasi dari principal dan setiap negara memiliki regulasi masing-masing. Informasi yang disampaikan mereka cuma berlaku untuk pasar Jepang,” tegasnya pada KatadataOTO (17/01).
Ia pun menegaskan bahwa sampai sekarang seluruh unit Daihatsu masih sesuai dengan aturan yang berlaku di Indonesia.
“Kami memastikan kembali bahwa semua kendaraan Daihatsu yang diproduksi, didistribusi dan dipasarkan di Indonesia tidak memiliki masalah kualitas, keselamatan serta memenuhi regulasi. Termasuk seluruh line up kendaraan Gran Max baik Pick Up maupun Minibus,” tegas Sri Agung kemudian.
Sebelumnya diberitakan bahwa pemerintah Jepang melakukan investigasi atas skandal uji tabrak Daihatsu. Mereka pun melakukan uji tabrak pada Gran Max untuk melihat performa fitur-fitur keselamatan namun hasilnya tidak sebaik harapan.
“Daihatsu sadar betapa gawatnya situasi ini karena telah mengkhianati kepercayaan para pemangku kepentingan termasuk pelanggan. Sekali lagi kami menyampaikan permintaan maaf tulus atas ketidaknyamanan besar yang telah ditimbulkan,” tulis Daihatsu dalam keterangan resmi (16/02).
Pabrikan asal Jepang itu akan melakukan peninjauan kembali seluruh prosedur sertifikasi dan menggelar perubahan besar. Semua dilaksanakan dengan dukungan dari Toyota Motor Corporation sekali induk perusahaan.
“Adanya tambahan penyimpangan prosedur yang ditemukan, kami telah melakukan verifikasi teknis serta memastikan bahwa kinerja keselamatan maupun lingkungan memenuhi standar hukum. Daihatsu juga mengambil tindakan diperlukan seperti melakukan pengujian dengan otoritas sertifikasi,” tegas Daihatsu.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
26 Juni 2025, 13:00 WIB
17 Juni 2025, 18:00 WIB
13 Juni 2025, 11:00 WIB
10 Juni 2025, 11:00 WIB
02 Juni 2025, 22:30 WIB
Terkini
29 Juni 2025, 10:07 WIB
GWM Ora 03 akhirnya resmi dijual di Indonesia, padahal mobil listrik tersebut sudah diperkenalkan di GIIAS 2023
29 Juni 2025, 08:00 WIB
Yovie Widianto memiliki harta senilai Rp 43 miliar, Rp 2 miliar di antaranya merupakan kendaraan roda empat
29 Juni 2025, 06:00 WIB
32 Jalan ditutup selama penyelenggaraan Jakarta International Marathon 2025 yang berlangsung hari ini
28 Juni 2025, 20:58 WIB
Marc Marquez tempati posisi pertama sprint race MotoGP Belanda 2025, Francesco Bagnaia terdepak ke urutan kelima
28 Juni 2025, 19:00 WIB
Para pengguna skutik Yamaha 125 cc kini memiliki satu pilihan pelumas baru yakni Yamalube Power XP Matic
28 Juni 2025, 17:00 WIB
Marc Marquez sempat mengalami sesak nafas usai terjatuh di latihan bebas serta kulifikasi MotoGP Belanda 2025
28 Juni 2025, 15:44 WIB
Suzuki Baleno bekas lansiran 2023 harganya kini terbilang kompetitif untuk memenuhi kebutuhan masyarakat
28 Juni 2025, 13:00 WIB
Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Banten memutuskan memperpanjang program pemutihan pajak kendaraan bermotor