Dihantam Robot, Pekerja Tesla Layangkan Gugatan Nyaris Rp 1 Triliun
26 September 2025, 17:00 WIB
PPN 12 persen membuat Stellantis siapkan strategi untuk Citroen di RI seperti perluasan jaringan diler
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – PPN 12 persen bakal berdampak signifikan ke industri otomotif. Imbas kenaikan itu harga OTR (On The Road) mobil akan terpengaruh.
Menanggapi hal tersebut, Citroen sebagai salah satu manufaktur tidak menampik bahwa kenaikan pajak jadi tantangan baru dalam mencapai target penjualan mobil satu juta unit tahun depan.
Padahal sepanjang 2024 sektor otomotif telah melewati berbagai rintangan. Penurunan daya beli terjadi akibat adanya kegiatan politik, di mana sejumlah konsumen melakukan penundaan pembelian.
“Tadinya kta cukup bersemangat, sekarang jadi lumayan waspada mengenai bagaimana dampaknya,” kata Tan Kim Piauw, CEO Indomobil National Distributor di Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.
Namun pihaknya percaya bahwa pemerintah bakal terus memikirkan langkah dan dukungan buat industri otomotif agar bisa berkembang dan harapannya mencapai angka penjualan sesuai target.
Tidak hanya itu dalam menghadapi kenaikan PPN, Stellantis Group yang menaungi Citroen juga mulai gencar menyiapkan strategi agar dapat bertahan di pasar Indonesia.
Selain menghadirkan kembali merek ternama Jeep, inovasi memperluas jaringan diler Citroen Experience Center akan direalisasikan sepanjang 2025.
Citroen Experience Center sendiri mengusung konsep sama seperti di negara asalnya, menempati area luas dan fasilitas lengkap dibandingkan outlet biasa.
“Semakin banyak orang mengenal produk Citroen, merasakan teknologi dan kenyamanan Citroen maka akan semakin baik,” tegas dia.
Tahun depan, Tan mengungkapkan Stellantis berkomitmen untuk menghadirkan lini kendaraan baru dengan harga kompetitif untuk para konsumen dalam negeri.
“Selain Citroen C3 MT (versi terbaru), nanti kita akan membawa lagi inovasi baru di 2025,” kata dia.
Di samping PPN 12 persen, persaingan dengan manufaktur EV (Electric Vehicle) China yang gencar di tanah air juga jadi perhatian. Meskipun begitu Tan optimistis produk Citroen bisa menawarkan kualitas yang menjadi daya tarik tersendiri buat para konsumen.
“Secara harga kita juga sangat bersaing sama produk China. Perusahaan Eropa biasanya dikenal dengan harga mahal, tetapi ternyata Citroen tidak,” tegas dia.
Sebagai informasi Citroen baru memiliki satu lini mobil listrik yakni Citroen e-C3. Mulai diproduksi lokal, model tersebut bisa dipesan seharga Rp 377 jutaan OTR Jakarta.
Citroen memberi sinyal adanya kehadiran mobil listrik baru rakitan lokal yang bakal hadir tahun depan, namun masih enggan membeberkan lebih rinci terkait model maupun kisaran harganya.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
26 September 2025, 17:00 WIB
24 September 2025, 17:00 WIB
24 September 2025, 13:00 WIB
23 September 2025, 16:10 WIB
23 September 2025, 11:00 WIB
Terkini
26 September 2025, 22:00 WIB
Ada lima motor termahal yang unjuk gigi dalam pameran IMOS 2025, mulai dari XL750 Transalp sampai Road Glide
26 September 2025, 21:00 WIB
TGRI berhasil mendominasi podium di Kerjunas Slalom Yogyakarta 2025 mengandalkan new Toyota Agya GR Sport
26 September 2025, 20:00 WIB
Rangkaian acara Honda Culture Indonesia volume 2 kembali digelar, kali ini bertempat di Bandung dan Palembang
26 September 2025, 19:00 WIB
MotoGP Jepang 2025 bakal jadi momen penentuan buat beberapa pembalap termasuk Marc Marquez dan Alex Marquez
26 September 2025, 18:00 WIB
Masih ada pameran otomotif jelang akhir 2025, Daihatsu sebut jadi dorongan untuk penjualan mobil domestik
26 September 2025, 17:00 WIB
Insiden atau kecelakaan kerja ini terjadi di pabrik Tesla. Sang pekerja menuntut setelah dihantam robot hingga nyaris Rp 1 triliun
26 September 2025, 16:00 WIB
Alva gandeng Dominate untuk menghadirkan apparel berdesain dinamis yang membuat mereka fokus ke gaya hidup
26 September 2025, 15:00 WIB
Kakorlantas meminta kepada para masyarakat sipil agar tidak memasang sirine dan strobo pada kendaraan