Chery Omoda 5 EV Bisa Dipesan di GIIAS Surabaya 2023

Meski belum meluncur, Chery Omoda 5 EV bisa dipesan di GIIAS Surabaya 2023 dengan booking fee Rp10 juta

Chery Omoda 5 EV Bisa Dipesan di GIIAS Surabaya 2023
  • Oleh Adi Hidayat

  • Kamis, 21 September 2023 | 15:33 WIB

TRENOTO – Chery Omoda 5 EV bisa dipesan di GIIAS Surabaya 2023 yang berlangsung pada 20-24 September 2023 di Grand City Convex. Pelanggan cukup membayarkan booking fee sebesar Rp10 juta agar mendapatkan masuk ke antrean pemesanan.

Selama ini Chery memang cukup agresif untuk menghadirkan beragam produk terbaru mereka khususnya di segmen SUV. Produk-produk mereka pun terbilang berhasil mendapat respon positif dari masyarakat.

“Hadirnya Chery Omoda 5 EV merupakan sebuah ajakan kepada konsumen untuk bergerak mengikuti tren eco mobility serta mendukung terciptanya berkendara rendah emisi,” ungkap Shawn Xu, President PT Chery Sales Indonesia dan Vice President Chery International.

Chery Omoda 5 EV
Photo : TrenOto

Mobil listrik bergaya SUV Crossover ini rencananya dapat diserahterimakan ke konsumen awal 2024. Seperti model-model lainnya yang sudah terlebih dahulu masuk ke Indonesia, Chery Omoda 5 EV juga akan diproduksi secara CKD di Indonesia.

Chery Omoda 5 EV hadir memiliki desain menarik dengan lampu utama LED serta DRL sehingga terkesan modern. Bergerak ke samping terdapat pelek berukuran 18 inci dan telah memiliki fitur sunroof electric pada bagian atap kendaraan.

Di dalam kabin tampilannya tidak banyak perbedaan dibanding versi konvensional. Masih tersemat konsol tengah berukuran besar, tombol kontrol lebih sedikit dan tidak ada lagi tuas transmisi konvensional.

Sementara untuk menjaga keselamatan pengemudi dan penumpang sudah terpasang beberapa fitur menarik. Mulai dari ACC (Adaptive Cruise Control), AEB (Automatic Electric Braking), LDP (Lane Departure Prevention), ELK (Emergency Lane Keeping), LDW (Lane Departure Warning) serta FCWW (Front Collision Warning).

Chery Omoda 5 EV
Photo : TrenOto

Mobil ini sudah dibekali baterai berkapasitas 61 kWh yang dalam kondisi penuh bisa menempuh perjalanan hingga 450 km. Opsi DC Charging-nya bisa mengisi daya baterai dari 0 sampai 80 persen hanya dalam waktu 40 menit sementara bila menggunakan AC charging waktunya adalah 5 jam.

Baterai itu kemudian menjadi sumber tenaga untuk motor listrik yang sanggup memproduksi tenaga 221 hp. Performa tersebut cukup untuk membuat mobil berakselerasi dari 0 hingga 100 km per jam dalam waktu 7.8 detik.


Terkini

otopedia
Paspor kendaraan

Cara Urus Paspor Kendaraan Agar Bisa Road Trip Keluar Negeri

Cara urus paspor kendaraan sebelum Road Trip keluar negeri sebenarnya tidak terlalu sulit untuk dijalani

news
Lokasi SIM Keliling Jakarta 22 November, Ada Pembukaan GJAW 2024

Lokasi SIM Keliling Jakarta 22 November, Ada Pembukaan GJAW 2024

Polda Metro Jaya menghadirkan SIM Keliling Jakarta hari ini di lima tempat berbeda demi melayani masyarakat

news
Simak Lokasi dan Jadwal SIM Keliling Bandung Hari Ini 8 November

Jadwal dan Lokasi SIM Keliling Bandung Hari Ini 22 November

Jangan sampai terlewat karena SIM keliling Bandung tidak beroperasi di akhir pekan, berikut informasinya

news
Ganjil genap Jakarta

Ganjil Genap Jakarta 22 November 2024, Sambut Libur Akhir Pekan

Ganjil genap Jakarta 22 November 2024 digelar di puluhan titik untuk memastikan kelancaran lalu lintas

news
Kendaraan listrik polisi

Kepolisian Siapkan 59 Kendaraan Listrik untuk Kebutuhan Patroli

Kepolisian siapkan 59 kendaraan listrik untuk memenuhi beragam kebutuhan penugasan anggota di lapangan

mobil
Aion V

Prediksi Harga Aion V yang Meluncur di GJAW 2024

Harga Aion V yang meluncur di GJAW 2024 diperkirakan mencapai Rp 500 jutaan dan sudah bisa dipesan dari sekarang

mobil
Perputaran uang judi online cukup buat beli 1,2 juta Hyundai Tucson

Perputaran Uang Judi Online Setara 1,2 Juta Hyundai Tucson Hybrid

Perputaran uang judi online mencapai Rp 900 triliun, cukup untuk membeli Hyundai Tucson Hybrid secara tunai

motor
Opsen PKB dan PPN 12 Persen Bikin Industri Motor Menjerit

Opsen PKB dan PPN 12 Persen Bikin Industri Motor Menjerit

Kebijakan opsen PKB serta PPN 12 persen yang bakal diterapkan awal 2025 diprediksi memberatkan industri motor