Mobil Listrik BMW dan Mini Ambil Bagian di Maybank Marathon Bali
14 Agustus 2025, 20:00 WIB
BMW Indonesia siap pasarkan PHEV dan lebih banyak lini hybrid di masa mendatang apabila ada insentif
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Insentif mobil hybrid hingga saat ini masih didiskusikan oleh pihak pemerintah. Kebijakan tersebut di masa mendatang diharapkan bisa membantu dorong penjualan kendaraan ramah lingkungan di Tanah Air.
Subsidi dari pemerintah baru berlaku untuk mobil listrik. Ada persyaratan harus dipenuhi seperti TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) minimal 40 persen.
Sebagai salah satu merek yang hadirkan mobil ramah lingkungan, BMW minat jual PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle) dan hybrid dalam jumlah lebih banyak apabila insentif tersebut nanti diterapkan.
Arifin Makaminan, Sales Director BMW Group Indonesia menegaskan pihaknya masih menunggu keputusan pemerintah menerapkan insentif mobil hybrid di masa mendatang.
Namun sekarang masih fokus ke BEV (Battery Electric Vehicle) karena memang memiliki sejumlah keuntungan yang dicari konsumen, seperti bebas kebijakan ganjil genap di wilayah Jakarta.
“Kembali lagi tidak ada insentif khusus untuk hybrid. Mungkin kita bisa mulai melihat saat ini insentif dan benefit utama lebih ke BEV,” ungkap Arif di The Langham, Selasa (26/3).
Guna memperkenalkan kepada masyarakat BMW Indonesia juga tidak sekadar menawarkan BEV namun juga kendaraan dengan mild hybrid yakni BMW X7.
Mengingat TKDN paling mungkin jadi satu dari sekian syarat untuk mendapatkan keuntungan seperti insentif dari pemerintah BMW juga masih kaji kemungkinan merakit lokal lini elektrifikasinya di fasilitas Tanah Air.
“Masih dalam proses studi terus karena tidak semudah itu perakitan di Indonesia. Kita tahu insentif ada tapi tidak mudah,” jelas Arif.
Sementara itu, Jodie O’tania, Director of Communication BMW Group Indonesia mengungkapkan strategi global BMW adalah memasarkan model dengan beragam jenis powertrain tidak terbatas di ICE (Internal Combustion Engine).
“Jadi di global kita memiliki mesin bensin, PHEV dan BEV. Memang untuk membawa itu ke Indonesia sangat memungkinkan, kita lihat lagi seperti apa insentif atau penerimaannya,” ujar Jodie dalam kesempatan sama.
Hanya saja lini hybrid BMW terbilang kurang sukses. Mengingat salah satu model PHEV-nya yakni BMW i8 resmi berhenti produksi pada 2020.
Sekadar informasi BMW sudah memiliki beberapa lini kendaraan full listrik alias BEV. Terbaru ada i5 M Sport yang diperkenalkan tanpa harga.
Meski begitu BMW i5 sudah bisa dipesan di diler-diler terdekat. Harga BMW i5 bakal segera diungkapkan setelah Lebaran.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
14 Agustus 2025, 20:00 WIB
14 Agustus 2025, 17:00 WIB
14 Agustus 2025, 14:00 WIB
14 Agustus 2025, 13:00 WIB
14 Agustus 2025, 11:00 WIB
Terkini
15 Agustus 2025, 16:00 WIB
Beberapa merek kendaraan roda empat telah mempublikasikan perolehan SPK selama GIIAS 2025, simak datanya
15 Agustus 2025, 15:00 WIB
Capaian wholesales LMPV sepanjang Juli 2025 naik dari Juni, urutan pertama masih ditempati Toyota Avanza
15 Agustus 2025, 14:00 WIB
Sambut libur panjang, ganjil genap Puncak 15 Agustus 2025 akan diberlakukan lebih lama dari biasanya
15 Agustus 2025, 13:00 WIB
MotoGP Austria 2025 menjadi panggung bagi Marc Marquez buat meraih kemenangan perdana di Red Bull Ring
15 Agustus 2025, 12:00 WIB
PT Astra Honda Motor alami penurunan penjualan sampai dua persen, yakin angkanya bisa membaik di akhir 2025
15 Agustus 2025, 11:00 WIB
Brasil kembali didapuk menjadi tuan rumah dan masuk ke dalam jadwal MotoGP 2026 guna menggantikan Argentina
15 Agustus 2025, 10:00 WIB
Geely catat 866 SPK selama mengikuti pameran otomotif GIIAS 2025 yang diselenggarakan di akhir Juli 2025
15 Agustus 2025, 09:00 WIB
Motor listrik Honda CUV e: dan EM1 e: sempat mendapatkan potongan harga besar, ini penjelasan dari AHM