BYD Sealion 05 EV Diduga Terdaftar di RI, Begini Wujudnya
02 Juli 2025, 18:00 WIB
Dibawa pada ajang IIMS 2024, BYD sebut sudah ada konsumen melakukan pembayaran uang muka MPV Denza D9
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Pada pameran otomotif IIMS 2024 (Indonesia International Motor Show) BYD memamerkan salah satu MPV premium dari submerek mereka yakni Denza D9.
Apabila hadir di Indonesia, model tersebut berpeluang jadi pesaing berat Toyota Alphard. Hanya saja bukan hybrid seperti Alphard namun merupakan BEV (Battery Electric Vehicle).
Belakangan ini beberapa tenaga penjual juga sudah mulai menawarkan unit ke konsumen. Bicara soal harga, mereka mengklaim ada di kisaran Rp 800 jutaan sampai Rp 1 miliar.
Sedangkan Toyota Alphard yang sekarang ditawarkan dalam tipe hybrid dijual mulai Rp 1,7 miliar, lebih mahal dibandingkan prediksi harga Denza D9.
Pihak BYD kerap membantah kehadiran Denza D9 dalam waktu dekat karena masih dalam tahap studi. Namun disebutkan bahwa ada sejumlah konsumen menyatakan ketertarikan dan membayar uang muka.
“Secara intensi banyak, banyak yang melakukan DP (Down Payment). Baru kabarnya saja orang sudah tertarik,” kata Luther Panjaitan, Head of PR & Government Relation PT BYD Motor Indonesia di Bekasi, Senin (7/10).
Ada beberapa alasan BYD belum memperkenalkan Denza D9 saat ini. Menurut Luther pihaknya perlu mempersiapkan banyak hal seperti jaringan diler sampai logistik.
Terdekatnya Denza D9 konfigurasi setir kanan dihadirkan di Hong Kong. Luther mengatakan hal itu membuat Denza D9 semakin mudah diboyong ke pasar Indonesia.
“Namun banyak yang membuat kami belum bisa komitmen ke konsumen, seperti harga dan ketersediaan unit,” tegas Luther.
Seiring berjalannya waktu ia mengungkapkan BYD akan melengkapi diler di wilayah lain dan menambah tenaga penjual dalam jumlah lebih banyak.
“Mudah-mudahan sesegera mungkin bisa hadir dan diperkenalkan,” ungkap dia.
Di Indonesia, BYD juga telah melihat potensi besar MPV karena diminati oleh masyarakat. Maka untuk memenuhi kebutuhan itu mereka meluncurkan BYD M6 yang dilego Rp 379 juta sampai Rp 429 jutaan.
Sementara submerek Denza memang menyasar segmen konsumen khusus, berbeda dari BYD dan menawarkan mobil premium.
Denza D9 sendiri di pasar global ditawarkan dalam tipe PHEV (Plug-in Hybrid Vehicle) dan BEV, namun varian BEV berpeluang masuk Indonesia.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
02 Juli 2025, 18:00 WIB
02 Juli 2025, 14:00 WIB
02 Juli 2025, 11:00 WIB
02 Juli 2025, 08:00 WIB
01 Juli 2025, 23:30 WIB
Terkini
02 Juli 2025, 19:00 WIB
Berkat penampilan apiknya musim ini Marc Marquez diprediksi semakin dekat jadi juara dunia MotoGP 2025
02 Juli 2025, 18:00 WIB
Satu desain mobil yang diduga merupakan BYD Sealion 05 EV terdaftar di Indonesia, calon pesaing Neta X
02 Juli 2025, 17:00 WIB
Tidak hanya insentif, kemudahan akses infrastruktur juga jadi daya tarik agar orang beralih ke motor listrik
02 Juli 2025, 16:24 WIB
Harga tiket MotoGP Mandalika dan Malaysia 2025 memiliki perbedaan yang cukup mencolok di beberapa kelas
02 Juli 2025, 14:00 WIB
Bantu hilirisasi nikel, peneliti nilai pemerintah perlu lebih mendukung produsen mobil listrik baterai nikel
02 Juli 2025, 13:00 WIB
Subsidi motor listrik dikabarkan sudah semakin dekat untuk dikuncurkan oleh pemerintah ungkap Wamenperin
02 Juli 2025, 12:00 WIB
Aspal Sirkuit Sepang sudah diperbaiki untuk menyambut MotoGP Malaysia 2025 yang diselenggarakan Oktober
02 Juli 2025, 11:00 WIB
Pengolahan limbah baterai mobil listrik disebut menjadi tanggung jawab produsen didukung regulasi pemerintah