Ambisi Honda Kembangkan EV Meredup, Fokus ke Mobil Hybrid
18 Agustus 2025, 17:00 WIB
Fasilitas ini belum tersebar banyak dan merata layaknya SPBU, Gaikindo sebut SPKLU hanya untuk darurat
Oleh Serafina Ophelia
TRENOTO – Ekosistem pendukung kendaraan listrik termasuk SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum) dan Swap Battery Station harus terus dikembangkan untuk menambah ketenangan calon konsumen.
Saat ini fasilitas tersebut memang masih terbatas karena beberapa alasan. Gaikindo sebut bahwa fasilitas SPKLU hanya untuk darurat.
Tentu konsepnya berbeda dengan SPBU untuk mobil mesin konvensional. Perlu diingat pengisian daya sendiri memakan waktu lebih dari durasi normal pengisian bensin, bisa di atas 15 menit.
Ini yang membedakan SPKLU dan SPBU. Tidak hanya itu pengguna kendaraan listrik juga bisa terlebih dulu melakukan pengisian daya di rumah sebelum berkendara.
Meski begitu, Kukuh Kumara selaku Sekretaris Umum Gaikindo menegaskan fasilitas tersebut tetap perlu disebar merata agar konsumen tenang dan bisa mengurangi range anxiety para pengguna.
“Kalau untuk city car penggunaan dari rumah, kantor ke mall sebetulnya bisa isi (daya baterai) saat di rumah. Perlu data lebih akurat bahwa SPKLU itu diperlukan untuk emergency,” ucap Kukuh saat Forum Diskusi Denpasar 12 pada Rabu (6/9).
Menurut dia kebanyakan kendaraan yang pemakaian untuk mobilitas dari rumah ke kantor bisa dilakukan charging di rumah. Daya baterai akan cukup dipakai dalam jarak tersebut.
Ke depannya PLN juga akan turut berkolaborasi dengan beragam pihak terkait membantu penyediaan fasilitas SPKLU baik di tempat umum maupun di rumah para pemilik mobil listrik.
Kukuh melanjutkan seluruh pihak terkait harus mulai memikirkan persiapan fasilitas SPKLU tidak hanya di kota besar namun merata di beragam wilayah.
Mengingat masyarakat Indonesia juga kerap berkendara jarak jauh, penting buat mereka untuk mengetahui informasi lokasi charging station terdekat.
“Nampaknya sudah mulai pengembangan seperti Google Maps mulai menambah lokasi charging station, menarik. Kalau mengenai pengembangan industri ini kita di mobil perlu pendalaman dan percepatan di komponen-komponen tersebut,” ujar dia.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
18 Agustus 2025, 17:00 WIB
18 Agustus 2025, 15:00 WIB
14 Agustus 2025, 20:00 WIB
14 Agustus 2025, 17:00 WIB
14 Agustus 2025, 14:00 WIB
Terkini
18 Agustus 2025, 17:00 WIB
Honda mengurangi target penjualan dan investasi mobil listrik imbas penurunan yang terjadi di pasar global
18 Agustus 2025, 15:00 WIB
Penjualan kendaraan listrik global Januari hingga Juli 2025 berhasil tumbuh dengan Cina sebagai tulang punggung
18 Agustus 2025, 13:08 WIB
Marc Marquez unggul jauh dari para rivalnya setelah mengemas 418 poin di klasemen sementara MotoGP 2025
18 Agustus 2025, 11:00 WIB
Mencuci helm premium ternyata tidak bisa sembarangan, terdapat beberapa perlakuan yang harus diperhatikan
18 Agustus 2025, 09:01 WIB
Wheelie Fun Bike ciptakan sepeda listrik dengan fungsi unik
18 Agustus 2025, 09:00 WIB
Harga mobil hybrid per Agustus 2025 relatif stabil, ada beberapa pendatang baru yang melantai di GIIAS 2025
18 Agustus 2025, 07:00 WIB
Penjualan Daihatsu Juli 2025 mengalami kenaikan hingga buat perusahaan jadi yang terlaris kedua di Indonesia
17 Agustus 2025, 20:00 WIB
Marc Marquez catatkan kemenangan ke-1.000 di Sirkuit Red Bull Ring, berikut hasil MotoGP Austria 2025