BAIC Bidik Pasar Vietnam dan Brunei untuk Ekspor BJ40 Plus

BJ40 Plus segera dirakit lokal bulan ini, BAIC tertarik untuk mengekspornya ke negara-negara di Asia Tenggara

BAIC Bidik Pasar Vietnam dan Brunei untuk Ekspor BJ40 Plus

KatadataOTO – BAIC Indonesia mengkonfirmasi bahwa salah satu model kendaraannya, BAIC BJ40 Plus bakal dirakit lokal mulai Mei 2025. Secara bertahap TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) model itu ditargetkan 40 persen.

Tidak hanya ditujukan ke pasar domestik, pihak BAIC mengungkapkan ketertarikannya melakukan ekspor kendaraan ke sejumlah negara di Asia Tenggara.

Menurut BAIC ada beberapa negara yang jadi sasaran untuk melakukan ekspor kendaraan.

“Misalnya Vietnam, walaupun dia masih setir kiri. Ataupun Brunei, walaupun small market kita bisa ke sana,” kata Dhani Yahya, Chief Operating Officer BAIC Indonesia saat ditemui di Alam Sutera beberapa waktu lalu.

BAIC X55-II Facelift
Photo : KatadataOTO

Dhani melanjutkan, wacana pelonggaran aturan TKDN yang sempat diungkapkan oleh pemerintah menurutnya juga perlu diimbangi dengan ketentuan FTA (Free Trade Agreement).

“Bagi kita, selain TKDN lokal di sini kita juga melihat bagaimana kita bisa mengeksplor pasar Asia Tenggara,” kata Dhani.

Perlu diketahui, perjanjian perdagangan seperti AFTA (ASEAN Free Trade Area) disebut terbukti berhasil memperkuat ekspor otomotif Indonesia.

Regulasi tersebut mengatur kesepakatan negara-negara terkait agar dapat meringankan tarif ekspor maupun impor.

Terlepas dari pelonggaran aturan TKDN tersebut, Dhani menegaskan BAIC akan tetap melakukan perakitan lokal dan mengejar TKDN setidaknya 40 persen untuk BJ40 Plus.

“Tentu dalam satu setengah tahun ke depan kita ingin membuat TKDN 40 persen. Artinya kita punya kesempatan untuk bisa ekspor ke negara tetangga,” tegas dia.

Sekadar informasi, BAIC merupakan salah satu manufaktur otomotif Tiongkok yang tidak langsung memboyong mobil listrik buat dipasarkan.

Mereka terlebih dulu meluncurkan dua model kendaraan bermesin bensin yaitu BJ40 Plus dan crossover SUV (Sport Utility Vehicle) X55-II.

Intip Harga BAIC BJ40 Plus Champion Edition Melantai di IIMS 2025
Photo : KatadataOTO

BAIC memutuskan untuk terlebih dulu merakit lokal BJ40 Plus karena angka penjualan yang lebih baik. Model ini juga lebih berpeluang diekspor di masa mendatang.

Sementara X55-II baru mendapatkan penyegaran dan penambahan varian dengan harga di bawah Rp 400 jutaan guna meningkatkan angka penjualannya.

Sebab sepanjang 2024, BAIC X5-II hanya terjual 70 unit. Beberapa konsumen ternyata memberikan masukan buat penggantian logo Beijing di kap dan pintu bagasi agar model tersebut lebih mudah diterima masyarakat.


Terkini

mobil
Prediksi Mobil Baru

Prediksi Mobil Baru yang Masuk Indonesia di 2026: Bagian 2

Mayoritasnya merupakan mobil baru asal Tiongkok, kemudian telah dibekali teknologi hybrid maupun EREV

modifikasi
Motor Matic

Tren Modifikasi Motor Matic yang Semakin Populer di 2026

Modifikasi motor matic yang bakal digandrungi pada tahun depan diperkirakan akan lebih terjangkau masyarakat

otosport
Jorge Martin

Harapan Besar Aprilia Terhadap Jorge Martin di MotoGP 2026

Massimo Rivola ingin Jorge Martin percaya dengan kemampuan diri sendiri agar kembali kompetitif di MotoGP 2026

mobil
Mobil Listrik

Perang Harga Mobil Listrik Cina Bikin Situasi di 2026 Kian Berat

Strategi membanting harga mobil listrik di Cina diprediksi masih akan berlangsung beberapa tahun mendatang

mobil
BYD

BYD Mulai Tes SUV 7-Seater Baru, Atto 3 Naik Kelas

SUV baru BYD diyakini berkonfigurasi 7-seater, mengisi kelas di atas Atto 3 yang sudah dijual saat ini

mobil
Wholesales Model Mobil Baru 2025

Rapor Wholesales Model Mobil Baru di RI 2025, BYD Atto 1 Terlaris

BYD Atto 1 baru debut jelang akhir 2025 namun catatkan wholesales mobil baru tertinggi yakni 17 ribu unit

news
Malam tahun baru

Ada Perayaan Tahun Baru 2026, Jakarta Steril dari Mobil Pribadi

Pemprov DKI Jakarta akan menempatkan beberapa panggung dalam menyambut perayaan malam tahun baru 2026

motor
Motor listrik

Kata Aismoli Soal Pasar Motor Listrik yang Lesu pada 2025

Aismoli menuturkan kalau pasar motor listrik tetap menunjukan pertumbuhan secara bertahap dan moderat