BAIC Bangun Diler Bareng Peluncuran Produk di GIIAS 2024

Bersamaan peluncuran resmi di GIIAS 2024, BAIC bangun diler di sejumlah wilayah untuk layani konsumen

BAIC Bangun Diler Bareng Peluncuran Produk di GIIAS 2024

KatadataOTO – BAIC Indonesia belum lama ini memperkenalkan dua model SUV (Sport Utility Vehicle) buat konsumen Tanah Air, yakni BJ40 Plus dan X55-II. Keduanya akan dijual mulai Rp 400 jutaan sampai Rp 800 jutaan.

Meski ada rencana untuk rakit lokal, lini kendaraan BAIC yang masuk di 2024 masih berstatus CBU (Completely Built Up) atau impor utuh dari negara asalnya.

Konsumen yang tertarik sudah bisa melakukan pemesanan BJ40 Plus maupun X55-II. Tidak perlu menunggu lama, BAIC mulai kirim unit kepada pembeli mulai Juli atau bertepatan Grand Launching di GIIAS 2024 (Gaikindo Indonesia International Auto Show).

“Jadi saat Grand Launching kita juga akan pembangunan diler, training, persiapan fasilitas dan lain-lain sesuai standar,” ucap Dhani Yahya, Chief Operating Officer PT JIO Distribusi Indonesia di Banten beberapa waktu lalu.

Diler BAIC Prestige Motorcars
Photo : BAIC

Lebih rinci 11 outlet melayani 3S atau Sales, Services and Sparepart sementara dua lainnya merupakan showroom. Semua diler akan melayani konsumen mulai GIIAS 2024.

Bicara angka pasti pengiriman menurut Dhani tahap pertama di Juni akan datang 120 unit pertama, dilanjutkan 130 pada bulan berikutnya. Angka itu merupakan gabungan dari model BJ40 Plus dan X55-II.

“November itu kita sudah ada 450-500 unit, jadi sudah dua model. Memang kita pasarkan sampai tahun depan, nanti kita akan umumkan mungkin di GIIAS atau IIMS tahun depan model-model selanjutnya,” tegas Dhani.

Kehadiran dua model baru dari BAIC diharapkan bisa menambah opsi buat masyarakat yang ingin mobil bernuansa mewah dengan banderol kompetitif.

BAIC Resmi Perkenalkan Dua Model di Indonesia, Mulai Rp 400 Jutaan
Photo : KatadataOTO

BAIC BJ40 Plus yang memiliki karakter khas Jeep Rubicon rencananya dilego Rp 800 jutaan. Ini juga akan jadi mobil pertama dari BAIC yang dirakit lokal mulai akhir tahun.

Pada gelaran IIMS 2025 (Indonesia International Motor Show) BJ40 Plus produksi lokal rencananya dipasarkan. Namun belum dijelaskan apakah harga bisa jadi lebih terjangkau dibandingkan unit CBU.

Dalam jangka waktu tiga sampai lima tahun BAIC Indonesia akan bekerja sama dengan General Assembler di Indonesia, sebelum nanti membangun fasilitas perakitan sendiri.


Terkini

news
GIIAS Makassar Jadi Penutup Rangkaian Pameran Gaikindo Tahun Ini

GIIAS Makassar Jadi Penutup Rangkaian Pameran Gaikindo Tahun Ini

Seri pameran otomotif Gaikindo resmi memasuki akhir di GIIAS Makassar 2025, berlangsung sampai 9 November

mobil
Wuling Darion

Wuling Darion Pakai Platform Baru WFMS, Cek Keunggulannya

Wuling Darion dipasarkan dengan berbagai teknologi terbaru yang membuat kendaraan lebih efisien dan nyaman

otopedia
Catat Jadwal dan Lokasi SIM Keliling Bandung Awal November 2025

Syarat Pembuatan dan Perpanjangan SIM November 2025

Syarat pembuatan dan perpanjangan SIM November 2025 terbilang masih cukup mudah untuk dijalankan masyarakat

news
SIM Keliling Jakarta

Lokasi SIM Keliling Jakarta 7 November, Sebelum Akhir Pekan

Menjelang akhir pekan masyarakat masih bisa memanfaatkan layanan SIM keliling Jakarta, simak lokasi dan syaratnya

news
Lokasi SIM Keliling Bandung Hari Ini 7 November, Cek Jadwalnya

Lokasi SIM Keliling Bandung Hari Ini 7 November, Cek Jadwalnya

Sebelum akhir pekan kepolisian menghadirkan SIM keliling Bandung, bisa ditemukan di dua tempat berbeda

news
Ganjil genap Jakarta

Ganjil Genap Jakarta 7 November 2025, Masih Ketat di Akhir Pekan

Jelang libur akhir pekan, aturan ganjil genap Jakarta masih akan digelar dengan ketat untuk atasi kemacetan

mobil
Kehadiran Banyak Mobil Listrik Bikin Pengusaha Audio Menjerit

Kehadiran Banyak Mobil Listrik Bikin Pengusaha Audio Menjerit

Banyaknya teknologi terkini pada mobil listrik membuat para pemilik enggan melakukan modifikasi pada kendaraan

mobil
Pabrik Toyota

Mulai Tinggalkan Cina, Pabrikan Jepang Fokus ke India Ketimbang RI

Pabrikan Jepang mulai mengalihkan investasi mereka di Cina ke negara lain, sayang pilihannya bukan Indonesia