Kolaborasi Mitsubishi, Garuda dan Tahilalats Tawarkan Pengalaman Baru
09 Juli 2025, 15:00 WIB
Auto2000 berharap penjualan mobil di semester dua bisa terus bertumbuh meski bakal ada Pilkada serentak
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Penjualan mobil semester dua sepertinya bakal menemui baru sandungan lagi. Sebab akan ada gelaran Pilkada (Pemilihan Kepala Daerah) secara serentak beberapa bulan mendatang.
Hal tersebut ditakuti membawa dampak pada sektor otomotif. Seperti membuat masyarakat menahan pembelian kendaraan.
“Kalau penjualan rasanya memang akan ada dampak. Namun untuk otomotif tidak hanya Single Factor, namun kondisi pasar juga cukup menantang,’” ujar Yusuf Bahtiar, After Sales Support Dept Head Auto2000 di Bekasi, Minggu (25/8).
Lebih jauh Yusuf menjelaskan kalau ada beberapa penyebab membuat penjualan mobil lesu tahun ini. Salah satunya adalah kondisi ekonomi Indonesia yang melemah.
Sehingga membuat konsumen enggan membeli kendaraan roda empat baru dalam beberapa bulan terakhir. Otomatis sektor otomotif kurang bergairah di 2024.
Meski begitu Yusuf berharap kalau penjualan mobil di Tanah Air bisa terus bertumbuh. Selain itu Pilkada serentak yang bakal diselenggarakan tidak membawa dampak terlalu banyak.
Hal senada turut dilontarkan oleh Jaka Kardana, Sales Program and Marcom Dept Head Auto2000. Dia ingin penjualan di semester dua dapat menunjukan hasil positif.
“Memang di semester dua ini bisa terus tumbuh. Sebab jika dilihat dalam dua bulan terakhir penjualan cukup baik,” tutur Jaka.
Jaka pun mengungkapkan kalau Auto2000 sudah berhasil meniagakan mobil sebanyak 66 ribu unit sepanjang Januari sampai Juli 2024.
Sementara target mereka tahun ingin mencatatkan 129 ribu unit. Sehingga Auto2000 bakal berusaha buat mengejar angka tersebut.
“Akan sedikit lebih tinggi (penjualan semester dua), di atas semester satu. Tetapi kita ingin naik sampai kuartal tiga ini selesai,” Jaka menegaskan.
Sebelumnya Kukuh Kumara, Sekretaris Umum Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia) berharap besar Pilkada tidak membawa dampak negatif.
Ia ingin penjualan mobil bisa terus menunjukan hasil positif. Tidak lagi lesu seperti terjadi saat semester satu tahun ini.
“Kalau Pilkada kan sifatnya lokal, jadi mudah-mudahan tidak terlalu ada dampak (ke pasar kendaraan roda empat),” ucap Kukuh.
Kukuh pun berharap di Pilkada 2024 tidak ada sesuatu hal negatif terjadi. Sebab bakal bawa pengaruh besar bagi sektor otomotif nasional.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
09 Juli 2025, 15:00 WIB
09 Juli 2025, 12:00 WIB
09 Juli 2025, 11:00 WIB
08 Juli 2025, 22:00 WIB
08 Juli 2025, 19:00 WIB
Terkini
10 Juli 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta kembali diteraokan guna memaksa warga berpindah menggunakan moda transportasi umum
10 Juli 2025, 06:00 WIB
Bila ingin mencari lokasi SIM keliling Bandung hari ini, ada di Pasar Modern Batununggal, JL Batununggal
10 Juli 2025, 06:00 WIB
Fasilitas SIM keliling Jakarta bisa kembali dimanfaatkan oleh masyarakat hari ini, simak informasi lengkapnya
09 Juli 2025, 22:00 WIB
Marc Marquez bertekad tampil lebih menyerang guna mengamankan kemenangan di MotoGP Jerman 2025 di Sachsenring
09 Juli 2025, 21:00 WIB
Gerbang tol Tomang akan ditutup sementara sehingga akses ke bandara Soekarno Hatta diperkirakan bakal terganggu
09 Juli 2025, 20:00 WIB
Denza D9 terjual lebih dari 1.000 unit di Juni 2025, alami kenaikan setelah sempat turun pada April dan Mei
09 Juli 2025, 19:00 WIB
Dua model Citroen yakni E-C4 dan C5 Aircross tidak banyak terjual, sudah tak disuplai dalam jumlah besar
09 Juli 2025, 18:00 WIB
Pembangunan MRT diperkirakan bakal membuat lalu lintas makin padat karena memakan ruas jalan MH Thamrin