Ini Mobil Baru BYD yang Berpeluang Mejeng di GJAW 2024
18 November 2024, 07:00 WIB
Meski berminat, BYD belum mau meluncurkan mobil listrik murah dalam waktu dekat karena beberapa alasan
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Pelemahan daya beli masyarakat turut terasa di sektor otomotif. Beberapa manufaktur harus mengatur strategi seperti memperkenalkan produk baru guna mendongkrak penjualan.
Merek tertentu memperkenalkan produk baru di segmen yang potensial seperti SUV (Sport Utility Vehicle) dan MPV (Multi Purpose Vehicle) dengan harga terjangkau.
Hal serupa juga telah dilakukan BYD lewat peluncuran mobil listrik M6 di GIIAS 2024. Banderolnya mulai dari Rp 379 juta sampai Rp 429 jutaan.
Namun jika bicara produk baru yang dijual lebih murah, BYD ternyata belum berminat memboyong mobil listrik murah ke pasar Indonesia dalam waktu dekat.
Di pasar global BYD memiliki sejumlah lini mobil listrik Entry Level. Seperti di Filipina ada Seagull yang dibanderol 898.000 Peso, dalam kurs rupiah setara Rp 244,2 jutaan.
“Kita harus bisa mengakomodasi semua segmen termasuk premium dan Entry Level. Sekarang fokus dengan segmen ini dulu (premium),” kata Luther Panjaitan, Head of PR & Government Relations PT BYD Motor Indonesia di Bekasi beberapa waktu lalu.
Bukan Seagull, BYD di Indonesia justru disinyalir memboyong MPV mewah Denza D9. Model ini pertama kali diperkenalkan di IIMS 2024 (Indonesia International Motor Show) sebagai Display dan saat itu masih berkonfigurasi setir kiri.
Sejumlah pengunjung tampak antusias dan mengantre untuk bisa melihat kabin Denza D9 secara lebih dekat.
Tidak hanya itu tenaga penjual turut membuka keran pemesanan. Mereka mengungkapkan estimasi harganya adalah Rp 800 juta sampai Rp 1 miliar.
Menurut Luther hal ini merupakan bagian dari kultur banyak konsumen di Indonesia yang tak bisa lepas dari MPV, seperti terlihat dari tingginya angka pemesanan BYD M6.
“Sedangkan SUV itu Raising Market di Indonesia, cukup luas (peluangnya). Middle SUV, low dan Premium, kami juga siapkan produk terbaik lagi,” tegas Luther.
Guna menjangkau lebih banyak konsumen BYD terus melakukan ekspansi diler dengan target 50 outlet sepanjang 2024.
Setiap diler telah dibekali stasiun pengisian daya untuk mobil listrik. Saat ini bisa digunakan semua merek, tidak terbatas BYD.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
18 November 2024, 07:00 WIB
17 November 2024, 22:00 WIB
16 November 2024, 09:00 WIB
15 November 2024, 16:00 WIB
14 November 2024, 17:07 WIB
Terkini
18 November 2024, 07:00 WIB
KatadataOTO memprediksi tiga mobil baru dari BYD yang berpeluang dihadirkan di pameran otomotif GJAW 2024
18 November 2024, 06:00 WIB
Kembali beroperasi seperti biasa di awal pekan, berikut jadwal dan lokasi SIM keliling Bandung hari ini
18 November 2024, 06:00 WIB
Polda Metro Jaya menyiapkan SIM Keliling Jakarta pada hari ini guna melayani para pengendara di Ibu Kota
18 November 2024, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 18 November 2024 digelar dengan pengawasan ketat dari kepolisian dan kamera ETLE
17 November 2024, 22:00 WIB
Hyundai Ioniq 9 bakal jadi saudara Kia EV9, ada beberapa perbedaan antara versi produksi dengan konsepnya
17 November 2024, 21:25 WIB
Jorge Martin sukses menjadi juara dunia MotoGP 2024 meski tidak berhasil memenangi seri Barcelona 2024
17 November 2024, 14:00 WIB
Dinas Perhubungan siapkan rekayasa lalu lintas saat debat Pilkada Jakarta untuk hindari terjadi kepadatan
17 November 2024, 10:02 WIB
Suzuki Ertiga Hybrid bekas lansiran 2023 makin banyak pilihan dengan beragam kemudahan seperti DP Rp 10 juta