Rencana Honda Bikin EV Transmisi Manual, Ikuti Jejak Ioniq 5 N
22 Oktober 2024, 14:00 WIB
Aion ES jadi armada taksi di Thailand untuk layani tempat wisata agar mobilitas jadi ramah lingkungan
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – 50 unit Aion ES jadi armada taksi di Phuket, Thailand untuk memenuhi kebutuhan mobilitas di kawasan wisata. Kehadiran kendaraan tersebut diklaim merupakan awal dari tren mobil listrik negeri Gajah Putih.
Program ini merupakan hasil kolaborasi antara GAC Aion dengan EVme Plus, penyedia layanan kendaraan listrik di Thailand.
“Tujuan Aion memasuki industri transportasi umum adalah untuk menetapkan standar baru bagi industri Thailand dan memberi manfaat bagi operator,” ungkap Zheng Aming, Representative of GAC Aion dilansir dari Autospinn.
Sementara itu Jirapong Laokhajorn, Chief Commercial Officer EV Me Plus Co., Ltd., mengatakan bahwa pemilihan Aion ES bukan tanpa alasan. Pasalnya pemerintah setempat ingin menciptakan transportasi ramah lingkungan.
“Kami memilih Aion ES untuk mendukung kebijakan ‘Bandara Ramah Lingkungan’ dan meningkatkan opsi perjalanan bagi wisatawan. Berkat ini mereka bisa mengurangi polusi udara serta meningkatkan kenyamanan dalam bepergian melalui transportasi umum lokal,” tegasnya.
Kehadiran Aion ES pun diklaim telah memainkan peran penting dalam mendukung pengembangan transportasi ramah lingkungan di Phuket. Pulau tersebut telah dikenal dunia karena lingkungannya yang terbilang bersih sehingga harus terus dijaga.
Berbeda dengan Thailand, Aion Indonesia sejauh ini masih masuk ke pasar fleet. Terlebih Aion ES yang baru diluncurkan pada ajang Gakindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 beberapa waktu lalu.
Tetapi mereka sempat berjanji menggarap segmen tersebut menggunakan salah satu produknya. Dijadikannya Aion ES sebagai taksi di negeri gajah Putih maka tidak menuntup kemungkinan perusahaan bakal menerapkana strategi serupa.
“Tentunya saat ini kami masih terbuka untuk siapapun yang ingin membeli dan memiliki mobil Aion. Tidak menutup kemungkinan jika memang ada minat dari para pemilik segmen komersial menggunakan ES sebagai armadanya,” ungkap Pak Andry Ciu, CEO PT Indomobil Energi Baru pada KatadataOTO.
Ia pun menambahkan bahwa pihaknya telah menyediakan jaringan yang cukup khususnya di Jabodetabek dan Bandung. Dengan demikian perawatan bisa dilakukan secara mudah.
“Ke depannya kami akan membuka lebih banyak jaringan di kota-kota besar di Indonesia guna membantu meringankan perawatan kendaraan Aion,” pungkasnya.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
22 Oktober 2024, 14:00 WIB
17 Oktober 2024, 19:00 WIB
17 Oktober 2024, 11:00 WIB
17 Oktober 2024, 09:00 WIB
16 Oktober 2024, 09:00 WIB
Terkini
24 Oktober 2024, 23:30 WIB
Hyundai bakal tetap kembangkan mobil hybrid walau tanpa adanya insentif yang menguntungkan dari pemerintah
24 Oktober 2024, 23:00 WIB
Mitsubishi menargetkan ratusan produk mereka bisa terjual selama gelaran GIIAS Semarang 2024 berlangsung
24 Oktober 2024, 22:00 WIB
Diklaim bisa memberikan keuntungan buat konsumen, IMI dan Wuling membuat program sosialisasi asuransi TPL
24 Oktober 2024, 21:00 WIB
Hyundai Santa Fe dipercaya bakal menjadi salah satu model andalan dalam memenuhi pasar ekspor Tanah Air
24 Oktober 2024, 20:00 WIB
Setelah hadir tipe baru varian terendahnya turun jadi Rp 179,1 jutaan, inden Wuling Air ev tembus dua bulan
24 Oktober 2024, 19:00 WIB
Suzuki mengerek harga sejumlah model termasuk Ertiga, berikut daftar lengkap harga LMPV Oktober 2024
24 Oktober 2024, 18:00 WIB
Aldi Satya Mahendra akan menunggangi Yamaha R9 untuk berlaga di kelas WorldSSP600 2025 dan target 10 besar
24 Oktober 2024, 17:00 WIB
Ada berbagai penawaran menarik, IMI ajak Wuling dan sejumlah pemangku kepentingan dukung keselamatan berkendara