Ada PPN 12 Persen, Toyota Harap Pemerintah Bantu Jaga Harga LCGC

Jadi salah satu segmen dengan banderol terjangkau, Toyota berharap pemerintah bisa bantu jaga harga LCGC

Ada PPN 12 Persen, Toyota Harap Pemerintah Bantu Jaga Harga LCGC

KatadataOTO – Harga LCGC (Low Cost Green Car) di Indonesia mengalami kenaikan imbas PPN 12 persen. Padahal sebelumnya jenis mobil ini terbilang masih terjangkau dengan banderol di bawah Rp 200 jutaan.

Kenaikan harga LCGC secara OTR (On The Road) pada salah satu merek bahkan tembus Rp 200 jutaan. Sedangkan buat Toyota nyaris Rp 200 juta yakni Rp 197,1 jutaan per Januari 2025.

Menanggapi hal tersebut pihak PT TAM (Toyota Astra Motor) mengungkapkan ada sejumlah paket atau penawaran khusus disiapkan guna mempermudah konsumen dalam melakukan pembelian kendaraan baru khususnya LCGC.

“Khusus untuk segmen LCGC rasanya perlu perhatian lebih jika menilik balik terhadap tujuan program ini untuk memberikan opsi kendaraan affordable bagi masyarakat,” kata Anton Jimmi Suwandy, Direktur Pemasaran PT TAM saat dihubungi KatadataOTO, Senin (13/1).

Harga Mobil LCGC Naik di Januari 2025, Daihatsu Ayla Termurah
Photo : Daihatsu

Menurut dia sejauh ini pihak distributor Toyota bersama manufaktur telah berupaya maksimal untuk tidak meningkatkan harga kendaraan ditawarkan.

Meskipun begitu Anton menilai tetap perlu ada campur tangan dari pemerintah untuk menjaga daya beli masyarakat di segmen LCGC.

“Harapannya pemerintah juga bisa melakukan intervensi lebih jauh terhadap segmen-segmen yang menjadi volume maker otomotif Indonesia seperti LCGC ini, jika ternyata dampak kenaikan komponen pajak cukup signifikan ke depannya,” tegas Anton.

Secara keseluruhan ia mengungkapkan kenaikan PPN jadi 12 persen berdampak secara luas ke banyak model, tidak hanya LCGC.

Sebagai informasi, seluruh produk LCGC dari Toyota mengalami kenaikan per Januari 2025. Seperti Calya tipe terendah sebelumnya dilego Rp 167,3 juta sekarang menjadi Rp 169,6 juta.

Modifikasi audio mobil LCGC
Photo : Toyota

Sedangkan tipe tertingginya dari Rp 190 juta menjadi Rp 192,6 jutaan. Sementara Agya G CVT menjadi Rp 194,4 juta, harga semulanya adalah Rp 194,4 juta.

Selengkapnya berikut adalah daftar harga LCGC Toyota per januari 2025, setelah kenaikan PPN 12 persen.

Harga LCGC Toyota Januari 2025

  • Calya 1.2 E MT STD, Rp 169,6 juta
  • Calya E MT, Rp 172,5 juta
  • Calya G MT, Rp 178,2 juta
  • Calya G AT, Rp 192,6 juta
  • Agya 1.2 E MT, Rp 173,2 juta
  • Agya 1.2 G MT, Rp 180,9 juta
  • Agya 1.2 G CVT, Rp 197,1 juta

Terkini

mobil
Mobil Cina

Desain Mobil Cina Akan Berubah Drastis di 2027, Ini Sebabnya

Pelarangan door handle elektrik bergaya flush atau hidden pada mobil Cina bakal merevolusi desain kendaraan

mobil
Mobil Cina

Penjualan Mobil Cina Diproyeksikan Lampaui Jepang Tahun Ini

Di 2025 angka penjualan mobil Cina diprediksi tembus 27 juta unit, sementara pabrikan Jepang 25 juta unit

otosport
Francesco Bagnaia

Saran untuk Francesco Bagnaia Agar Kompetitif Lagi di MotoGP 2026

Francesco Bagnaia diminta untuk bisa kembali berjuang di barisan terdepan ketika mengarungi MotoGP 2026

mobil
VinFast

VinFast Komitmen Produksi Lokal Model-Model EV Tersubsidi

VinFast Indonesia mengatakan bahwa mereka siap memenuhi kewajibannya atas insentif CBU yang telah didapatkan

modifikasi
Yamaha Xmax

Modifikasi Yamaha Xmax Hedon, Biayanya Senilai Dua Innova Zenix

Ucok harus mengeluarkan dana hampir Rp 1 miliaran untuk memodifikasi Yamaha Xmax berkelir dominan biru

motor
Motor listrik

Pasar Motor Listrik 2025 Anjlok, Subsidi Jadi Biang Kerok

Menurut data Kemenhub, motor listrik yang telah mengantongi SRUT di 2025 baru 55.059 unit atau turun 28,6 persen

mobil
Baterai lithium

Permintaan Baterai Lithium Mobil Listrik Bakal Merosot di 2026

Industri baterai lithium terpengaruh dari kinerja penjualan mobil listrik di Cina yang diproyeksi akan turun

mobil
Mobil yang Disuntik Mati

4 Mobil yang Disuntik Mati di Indonesia Tahun Ini, Ada Baleno

Sejumlah model mobil yang disuntik mati oleh pabrikan kemudian diganti produk lain, berikut daftarnya