4 Tips Merawat Mobil Klasik, Tetap Awet meski Antik

Agar tampilan tetap terlihat cantik dan mesin awet, perhatikan beberapa tips merawat mobil klasik kesayangan

4 Tips Merawat Mobil Klasik, Tetap Awet meski Antik

 

  1. Lindungi Kendaraan dari Cuaca Ekstrem

Berlaku untuk cuaca terik atau hujan deras, mobil klasik sebaiknya tidak terlalu sering berada di area terbuka tanpa perlindungan apapun. Kebiasaan buruk itu bisa menyebabkan cat mengelupas.

Dalam kondisi terpaksa memarkirkan mobil klasik di tempat terbuka, pemilik harus menyiapkan penutup mobil tahan cuaca agar bodi kendaraan terhindar dari paparan sinar matahari, air hujan ataupun debu.

Eksterior kotor bisa dicuci menggunakan sabun khusus cuci mobil serta air bersih. Area lain seperti bagian bawah mobil, roda dan mesin juga bisa dibersihkan.

Memarkirkan kendaraan di sembarang tempat juga dapat memberikan efek buruk untuk interior mobil. Karena warna serta bahan di kabin bisa pudar. 

Membersihkan interior harus dilakukan secara lembut dan rutin. Gunakan lap lembut dan penyedot debu untuk membersihkan kabin secara maksimal.

  1. Perhatikan Penggunaan

Memiliki umur yang sudah tua, mobil klasik sebaiknya tidak digunakan secara berlebihan karena dapat menyebabkan keausan komponen. Sehingga lebih ideal digunakan untuk perjalanan pendek.

Namun pemilik kendaraan juga bisa berkonsultasi dengan pihak ahli yang mengerti tentang mobil klasik untuk mengetahui cara pemakaian.

Kembali lagi pemilik harus lebih intensif melakukan perawatan sehingga meminimalisir kendaraan mogok atau rusak ketika dipakai untuk kebutuhan mobilitas sehari-hari.

  1. Gunakan Oli yang Sesuai

Sama seperti kendaraan pada umumnya, penggunaan oli harus sesuai kebutuhan mesin dan spesifikasi kendaraan ataupun rekomendasi dari pabrik. Pada buku manual tercantum informasi penggunaan pelumas sesuai.

Buku manual juga menginformasikan kode API Service atau standar minimal SAE mobil. Untuk mesin berbahan bakar bensin berkode awalan S sedangkan diesel diawali C.

Direkomendasikan mobil lansiran tahun 2000 ke bawah lebih baik menggunakan oli SAE 10E-40 atau SAW 20W-50 yang lebih kental. Untuk diketahui semakin besar angka tertera maka oli semakin kental.

Tips Merawat Mobil Klasik
Photo : Unsplash

Apabila salah menggunakan oli maka ada potensi terjadi penguapan. Pemilik mobil klasik disarankan mengganti oli dengan jenis sesuai sehingga volume oli kembali ke jumlah normal.

Saat akan menambahkan oli sebaiknya dilakukan saat kondisi mesin sedang dalam keadaan dingin.


Terkini

news
Harga BBM Shell, BP AKR sampai Vivo Turun pada Awal April 2025

Harga BBM Shell, BP AKR sampai Vivo Turun pada Awal April 2025

Mengawali April 2025, harga BBM di seluruh SPBU milik swasta mengalami penurunan dengan jumlah bervariasi

news
Arus balik Lebaran 2025

Hindari Puncak Arus Balik, Jangan Sembarangan Pilih Tanggal

Kepolisian memprediksi puncak arus balik Lebaran 2025 terjadi di akhir pekan, masyarakat diminta waspada

motor
Penjualan Motor Baru Honda Diprediksi Naik pada Kuartal Satu 2025

Penjualan Motor Baru Honda Diprediksi Naik pada Kuartal Satu 2025

Dengan berbagai pertimbangan AHM memprediksi penjualan motor baru Honda akan meningkat pada kuartal pertama

mobil
Hyundai Beri Sinyal Kehadiran Stargazer Facelift Tahun Ini

Hyundai Beri Sinyal Kehadiran Stargazer Facelift Tahun Ini

Hyundai Stargazer facelift diduga terdaftar di RI dengan nama varian Carten, berpeluang meluncur tahun ini

news
Cek Rekayasa Lalu Lintas Puncak Bogor selama Mudik Lebaran 2025

Cek Rekayasa Lalu Lintas Puncak Bogor selama Mudik Lebaran 2025

Pihak kepolisian dapat menerapkan one way di Puncak Bogor secara situasional, berikut rincian aturannya

news
Ganjil genap Jakarta

Ganjil Genap Jakarta Ditiadakan Selama Libur Lebaran 2025

Ganjil genap Jakarta ditiadakan selama libur Lebaran 2025 sehingga masyarakat bisa bebas beraktivitas

mobil
Pikap BYD Shark PHEV Debut di Thailand, Makin Dekat ke RI

Pikap BYD Shark PHEV Debut di Thailand, Makin Dekat ke Indonesia

Hybrid BYD Shark semakin dekat ke Indonesia, debut di Thailand dengan harga di kisaran Rp 800 jutaan

news
Diton Berangkatkan 200 Pemudik pada Lebaran 2025

Diton Berangkatkan 200 Pemudik pada Lebaran 2025

200 peserta mengikuti program mudik gratis bareng Diton 2025 dengan berbagai kota tujuan seperti ke Semarang