Kenali Perbedaan Honda PCX 160 ABS dan CBS

Meski menggendong jantung pacunya yang sama, namun perbedaan Honda PCX 160 ABS dan CBS cukup kentara

Kenali Perbedaan Honda PCX 160 ABS dan CBS

Dari sisi bagasi, kedua pabrikan sama-sama mampu muat membawa cukup banyak barang, terlebih bagi mereka yang hobi melakukan touring. Terdapat juga HSTC (Honda Selectable Torque Control) menambah kenyamanan ketika berkendara pada Honda PCX 160.

Kekurangan Honda PCX 160

Setelah membahas kelebihannya, kelemahan dari motor Honda satu ini ada di konektivitas dengan gawai pintar. Selain itu beberapa konsumen mengeluhkan gejala bergetar pada CVT.

Guna mencegahnya terus terjadi, pemilik disarankan melakukan perawatan kendaraan secara berkala di bengkel resmi.

Photo : Istimewa

Selanjutnya penggunaan suspensi belakang yang belum menggunakan model tabung. Padahal Yamaha Nmax sudah memakai juga memberikan pengaturan kekerasan untuk menambah kenyamanan berkendara empunya.

Perbedaan Honda PCX 160 ABS dan CBS

Seperti diketahui Honda PCX 160 diniagakan dalam dua varian, pertama ada ABS (Anti-lock Braking System) lalu CBS (Combi Brake System). Patut diketahui keduanya memiliki beberapa perbedaan, simak ulasannya di sini.

  • Sistem Pengereman

Perbedaan pertama tentunya ada pada sistem pengereman. Tipe ABS dapat mencegah roda terkunci saat rem mendadak karena diberikan sensor yang bisa mendeteksi hal tersebut.

Sementara CBS memadukan pengereman di kedua roda, meski hanya menarik tuas rem sebelah kiri saja. Mekanismenya akan membagi porsi kekuatannya, yakni depan sebesar 60 persen dan belakang 40 persen.

Kaliper yang digunakan juga tidak sama meski sama-sama memakai merek Nissin. ABS dibekali dua piston sedangkan versi CBS tiga piston.

  • Fitur HSTC

Bagi kalian suka sama fitur kekinian tipe ABS sepertinya layak dipertimbangkan. Pasalnya sudah disematkan HSTC berguna untuk mengontrol torsi mesin dengan mengatur jumlah suntikan bahan bakar sesuai laju roda serta bukaan katup throttle, sehingga menekan selip ban belakang.

Secara sederhana HSTC akan membantu menyeimbangkan kerja putaran roda saat mendeteksi terjadinya ban belakang selip. Dampaknya mencegah kecelakaan karena traksi yang hilang.


Terkini

otopedia
Cara Cek Kendaraan Kena Tilang ETLE saat Operasi Zebra 2024

Cara Cek Kendaraan Kena Tilang ETLE saat Operasi Zebra 2024

Anda bisa memeriksa kendaraan apakah terkena tilang ETLE saat berlangsung Operasi Zebra 2024 atau tidak

motor
Imos 2024

Prediksi Motor Baru yang Akan Meluncur di IMOS 2024

Prediksi motor baru yang akan diluncurkan pada ajang IMOS 2024 menjadi salah satu daya tarik pengunjung

news
Rekayasa lalu lintas Jakarta Running Festival

Ini Alternatif Ganjil Genap buat Atasi Macet di Jakarta

Selain ganjil genap ada skema lain yakni ERP yang diyakini bisa efektif mengurai kemacetan di Jakarta

mobil
Pabrik Aion

Pabrik Aion Bakal Beroperasi Mei 2025

Pabrik Aion di Indonesia saat ini masih dalam tahap pembangunan dan diperkirakan siap beroperasi Mei 2025

otosport
Aldi Satya Siap Kibarkan Merah Putih di WorldSSP300 Jerez

Menanti Aldi Satya Pecahkan Rekor di WorldSSP300 Jerez

Aldi Satya Mahendra bakal pecahkan rekor jika meraih gelar juara dunia WorldSSP300 di Sikruit Jerez, Spanyol

mobil
Hyptec HT

Aion Hyptec HT Siap Dikirim Akhir Bulan ke Pelanggan

Aion Hyptec HT siap dikirim hingga akhir bulan ke pelanggan pertama yang sudah memesan pada GIIAS 2024

mobil
Siasat Chery Dorong Penjualan Mobil Listrik Usai Disalip BYD

Chery iCAR 03 Diharapkan Bisa Dongkrak Penjualan Mobil Listrik

Chery menyiapkan iCAR 03 untuk mendorong penjualan mobil listrik serta bersaing dengan BYD di Indonesia

news
Efektivitas Ganjil Genap di Tengah Gencarnya Pertumbuhan Ranmor

Ganjil Genap Sudah Tidak Efektif Atasi Kemacetan di Jakarta

Kebijakan seperti ganjil genap dinilai kurang efektif jika melihat pertumbuhan kendaraan bermotor saat ini