Veda Ega Pratama Dilirik Bos Gresini, Potensi Tampil di MotoGP
02 Oktober 2025, 12:00 WIB
Bos Pertamina Enduro VR46 Racing Team merasa berat buat melepas Marco Bezzecchi pergi ke Aprilia Racing
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Marco Bezzecchi resmi menjadi pembalap baru Aprilia Racing. Kabar tersebut disampaikan tim asal Italia pada Senin (24/6) waktu setempat.
Nantinya Bezzecchi bakal menggantikan posisi Maverick Vinales. Dia berduet dengan Jorge Martin di MotoGP 2025.
Meski begitu kepergian Rider berdarah Italia ini membuat sebagian pihak merasa kehilangan sosoknya. Seperti yang tengah dirasakan oleh Alessio Salucci, manajer tim Pertamina Enduro VR46 Racing Team.
“Ini adalah momen manis namun pahit bagi tim kami. Setelah lima musim bersama, hubungan kita menjadi sangat spesial,” ucap Salucci di GPOne, Rabu (26/6).
Meski begitu Salucci bangga bisa membantu Bezzecchi dalam ajang kelas primer. Sehingga dapat tampil maksimal bersama kuda besi Ducati.
Seperti saat melakoni MotoGP Spanyol 2024. Marco Bezzecchi sukses mengamankan posisi ketiga mengalahkan Alex Marquez dan Enea Bastianini.
Membuat para petinggi Aprilia Racing tertarik memakai jasa pembalap tersebut. Lalu diboyong masuk ke skuad utama guna menemai Jorge Martin.
“Di satu sisi kami hanya bisa berbahagia karena telah berperan penting dalam perjalan karier pembalap VR46 Riders Academy, hasil tersebut membuat kita bangga,” tuturnya.
Hal yang sama ternyata turut dilontarkan Bezzecchi. Dia juga merasa tidak mudah meninggalkan Pertamina Enduro VR46 Racing Team.
Ia berat melepas semua kenangan yang pernah dialami bersama tim satelit Ducati itu. Bezzecchi mengatakan bakal sangat sulit melupakan VR46 Racing Team.
“Begitu banyak kesenangan yang datang, mulai dari podium serta kemenangan perdana di Moto2. Lalu dapat promosi ke MotoGP,” ucap dia.
Sebagai informasi, kontrak Marco Bezzecchi bersama Pertamina Enduro VR46 Racing Team akan habis pada akhir MotoGP 2024. Membuat nasibnya sempat tidak jelas musim depan.
Sebab pembahasan kontrak baru antara dia dan VR46 belum ada. Memaksa Bezzecchi bergerak cepat mencari tim baru.
Sementara itu Massimo Rivola, CEO Aprilia Racing mengaku senang atas kehadiran pembalap barunya. Dia berharap Bezzecchi bisa memberi lebih banyak kemenangan buat mereka.
"Kami sangat senang dengan susunan pembalap untuk 2025. Martin dan Bezzecchi adalah opsi pertama kita karena usia, talenta, kegigihan serta tekad mereka,” kata Rivola.
Bos Aprilia Racing pun optimistis kedua Ridernya bisa meraih hasil maksimal. Sehingga tim mereka mampu kompetitif musim depan.
“Bersama mereka kami dapat memulai sebuah babak baru dan penting dalam sejarah perjalanan Aprilia Racing," Rivola menutup perkatannya.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
02 Oktober 2025, 12:00 WIB
01 Oktober 2025, 22:00 WIB
01 Oktober 2025, 12:00 WIB
01 Oktober 2025, 10:00 WIB
01 Oktober 2025, 08:30 WIB
Terkini
02 Oktober 2025, 19:00 WIB
Francesco Bagnaia buka suara soal asap tebal yang muncul dari motornya jelang akhir balapan di Jepang
02 Oktober 2025, 18:00 WIB
Honda Cimahi mengaku pelanggan mobil kini makin kritis sehingga pelayanan purna jual terus ditingkatkan
02 Oktober 2025, 17:00 WIB
Cairan dengan larutan urea bernama AdBlue merupakan salah satu inovasi buat kurangi emisi kendaraan diesel
02 Oktober 2025, 16:00 WIB
Bagi Fermin Aldeguer nomor 54 terasa sangat spesial, sehingga Toprak Razgatlioglu harus mencari yang lain
02 Oktober 2025, 15:00 WIB
Pengendara Yamaha Nmax yang viral menyetop sebuah bus di tikungan Ciwidey, Bandung merupakan anggota BMC
02 Oktober 2025, 14:00 WIB
Jetour X20e bakal meluncur dalam waktu dekat dan digadang jadi rival baru Wuling Air ev, segini NJKB-nya
02 Oktober 2025, 13:30 WIB
Tingginya sumber daya dan jumlah penduduk jadi daya tarik bagi pabrikan mobil listrik Cina untuk berinvestasi
02 Oktober 2025, 12:00 WIB
Bos Gresini Racing mengaku sangat terkesan dengan kemampuan Veda Ega Pratama saat beraksi di dalam lintasan