Pro-Kontra Sistem Radio MotoGP, Beda dari F1 dan Kurang Efektif
15 Juni 2025, 19:18 WIB
Pol Espargaro kembali ke KTM setelah mengalami dua musim balap MotoGP tanpa hasil berarti di Repsol Honda
Oleh Denny Basudewa
TRENOTO – Pol Espargaro kembali ke KTM lagi setelah dua musim bersama Repsol Honda dan gagal total. Pembalap Spanyol tersebut tidak bisa mengendalikan Honda RC213V yang selama ini dokus dikembangkan untuk Marc Marquez.
Kembalinya adik kandung dari pembalap Aprilia Aleix Espargaro tersebut tidak sama seperti sebelumnya. Sebelum hengkang ke Repsol Honda, Ia dipercaya menunggangi KTM RC16 tim pabrikan.
Namun kembalinya sang pembalap sedikit terlambat. Karena kursi tim pabrikan sudah penuh terisi oleh Brad Binder dan Jack Miller.
Miller bergabung dengan tim pabrikan KTM setelah melakoni lima musim bersama Ducati. Perpisahan pembalap tersebut cukup mengharukan karena saling melempar kata-kata pujian.
Sementara Pol Espargaro akan berada di tim Tech3 KTM. Hingga saat ini tim satelit tersebut belum memutuskan pendampingnya musim depan.
Miguel Oliveira kehilangan kursi tim pabrikan, jelas-jelas menolak kembali ke tim satelit. Alih-alih mendapatkan tim pabrikan lain, Ia justru berlabuh di tim Gresini Racing.
Diketahui Gresini Racing kehilangan salah satu pembalapnya yakni Enea Bastianini yang naik ke tim Ducati Lenovo.
Oliveira memenangkan dua balapan bersama KTM diketahui tidak ingin bayarannya dipangkas. Hal ini diungkapkan oleh sang manajer pembalap tersebut.
“Pol memiliki pengaruh yang sangat kuat saat terlibat di proyek MotoGP sejak 2017 hingga 2020. Dengan bantuannya kami sampai di tempat ini dan dia memiliki tugas untuk diselesaikan di KTM,” ucap Pit Beirer, Direktur Motorsport KTM seperti dikutip Speedweek.
Dipinang Repsol Honda pada awal 2020, Ia seperti anak kecil yang baru dibelikan mainan baru. Ia berhasil mendapatkan mimpi hampir seluruh pembalap MotoGP.
Repsol Honda dengan prestasi mentereng tentunya sangat menantang bagi seorang pembalap. Sejumlah juara dunia lahir bersama tim ini sebut saja Mick Doohan, Valentino Rossi, Alex Criville, Nicky Hayden, Casey Stoner hingga Marc Marquez.
Nama terakhir disebut tengah mengalami masa keemasan hingga sebelum pandemi. Sayangnya pada awal 2020, Ia mengalami insiden dan membuatnya absen hampir dua musim.
Sempat melakukan comeback, namun performa Marquez tidak kunjung membaik. Sehingga Honda melakukan segala upaya untuk menyediakan motor yang tepat baginya.
Walhasil tandemnya yakni Pol Espargaro kesulitan bersaing. Dirinya harus mengikuti gaya balapan Marquez untuk bisa tampil kompetitif, namun hal tersebut tidaklah mudah.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
15 Juni 2025, 19:18 WIB
15 Juni 2025, 12:05 WIB
13 Juni 2025, 12:11 WIB
12 Juni 2025, 12:00 WIB
11 Juni 2025, 08:00 WIB
Terkini
15 Juni 2025, 21:00 WIB
BYD Seagull dipastikan bakal hadir di GIIAS 2025 untuk menyasar konsumen Tanah Air di segmen entry level
15 Juni 2025, 19:18 WIB
Pembalap LCR Honda, Johann Zarco menilai sistem radio komunikasi MotoGP kurang efektif dibandingkan dengan F1
15 Juni 2025, 15:00 WIB
Toyota Calya dan Agya menyingkirkan Honda Brio Satya dari peringkat ketiga mobil LCGC terlaris Mei 2025
15 Juni 2025, 13:04 WIB
Hyundai Palisade diesel sudah tak lagi dijual, pelanggan harus cari di pasar mobil bekas untuk mendapatkannya
15 Juni 2025, 12:05 WIB
Sempat kesulitan adaptasi, Francesco Bagnaia tampak puas setelah pengujian fairing baru Desmosedici GP25
15 Juni 2025, 10:00 WIB
Versi produksi massal Xiaomi SU7 Ultra jadi EV tercepat di Nurburgring, kalahkan Hyundai sampai Porsche
15 Juni 2025, 08:00 WIB
Koleksi kendaraan Verrell Bramasta, artis sekaligus anggota DPR RI cukup beragam dengan nilai capai Rp 6,3 miliar
14 Juni 2025, 21:18 WIB
QJMotor menggoda para masyarakat Tanah Air dengan memperkenalkan model-model terbarunya yang beragam