Honda Sempat Bikin Jorge Martin Berniat Berpaling dari Aprilia
15 Desember 2025, 14:06 WIB
Perjudian Bezzecchi di MotoGP Belanda 2022 yang berhasil membawanya naik podium pertamanya di kelas para raja
Oleh Denny Basudewa
TRENOTO – Marco Bezzecchi sukses meraih podium pertamanya di ajang MotoGP. Anak didik Valentino Rossi tersebut mengaku melakukan perjudian di MotoGP Belanda 2022 memberikan hasil positif.
Balapan di sirkuit Assen akhir pekan kemarin terdapat berbagai cerita menarik. Setidaknya dua pembalap berhasil meraih podium pertamanya pada musim 2022.
Bahkan salah satunya yakni Bezzecchi meraih podium pertama sebagai rookie di MotoGP. Pembalap tim Mooney VR46 Racing ini juga mendapat keuntungan dari insiden Fabio Quartararo dan Aleix Espargaro.
Bezzecchi yang memulai balapan dari posisi keempat, sempat melorot ke urutan kelima. Namun atas kejadian dua pembalap di depannya, ia berhasil merangsek naik dan menyisihkan Jorge Martin dan Jack Miller.
Untuk diketahui rekan satu tim Luca Marini tersebut merupakan satu-satunya pembalap menggunakan ban belakang kompon soft atau lembut. Strategi ini merupakan perjudian karena rider lainnya menggunakan kompon medium.
“Saya tidak tahu apa yang akan terjadi dengan ban belakang soft. Saya mempersiapkan balapan dengan ban medium tapi tidak maksimal, namun menggunakan soft hanya maksimal enam lap,” tutur Bezzecchi usai balapan.
Ia mengakui kebingungan menentukan pilihan kompon ban tepat. Pilihan akhirnya jatuh pada soft dan merupakan hasil saran dari Matteo Flamigni sebagai Kepala Kru tim Mooney VR46 Racing.
Ketika melihat dua pembalap di depannya tumbang dan Francesco Bagnaia berada paling depan, Bezzecchi berusaha menjaga jarak. Ia juga berusaha meninggalkan pembalap di belakangnya alih-alih menyelamatkan posisi.
Seri lanjutan MotoGP Belanda 2022 sendiri sempat diwarnai oleh turunnya hujan di pertengahan lomba. Hal ini sontak menurunkan tensi balapan karena harus mengatur ulang strategi.
Berkaca dari seniornya yakni Bagnaia yang memimpin balapan. Bezzecchi merasa semakin yakin dirinya bisa membawa pulang hasil podium pertamanya.
“Saya senang ketika hujan turun dan melihat Pecco (Bagnaia) tidak mengurangi kecepatan. Saya sadar bahwa ini kesempatan untuk membawa pulang podium dan saya tancap gas lagi,” ungkapnya.
Bernaung di tim milik Rossi, hasil podium di MotoGP Belanda 2022 dipersembahkan untuk mentor sekaligus bos-nya.
“Valentino dan Akademi telah melakukan pekerjaan yang luar biasa. Tanpa Vale, saya tidak akan bisa berada di kejuaraan dunia ini, dia mengajak saya sejak berumur 14 tahun,” ucap rider berambut kriting tersebut.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
15 Desember 2025, 14:06 WIB
09 Desember 2025, 09:00 WIB
04 Desember 2025, 18:00 WIB
17 November 2025, 22:00 WIB
16 November 2025, 21:24 WIB
Terkini
19 Desember 2025, 08:00 WIB
Ketatnya persaingan membuat MG menyiapkan strategi khusus agar bisa bertahan dalam industri otomotif Indonesia
19 Desember 2025, 07:00 WIB
Tarif tol Jakarta Yogyakarta tidak bisa dikatakan murah karena mencapai lebih dari Rp 590 ribu sekali jalan
19 Desember 2025, 06:00 WIB
Lima tempat SIM keliling Jakarta masih tersedia hari ini, jangan sampai terlewat karena tak ada dispensasi
19 Desember 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta tetap diterapkan jelang libur Natal dan tahun baru 2026 yang berlangsung pekan depan
19 Desember 2025, 06:00 WIB
Sebelum akhir pekan, kepolisian tetap menghadirkan SIM keliling Bandung untuk melayani para pengendara
18 Desember 2025, 21:00 WIB
Jetour punya rencana membangun pabrik mandiri di Indonesia, saat ini masih menggunakan fasilitas milik Handal
18 Desember 2025, 20:00 WIB
Regulasi desain door handle atau gagang pintu EV akan diperketat di Cina, persulit evakuasi saat kecelakaan
18 Desember 2025, 19:00 WIB
Penyelenggaraan F4 di Sirkuit Mandalika menjadi kesempatan para pembalap serta tim Indonesia buat berkembang