Veda Ega Pratama Beri Hasil Maksimal di JuniorGP Catalunya 2025
03 November 2025, 10:02 WIB
Binaan Astra Honda Motor (AHM) Veda dan Rama selalu diperhatikan perkembangan kemampuan balapnya oleh Juan Olive Marquez
Oleh Arie Prasetya
KatadataOTO – Beragam langkah dan strategi besar dilakukan guna mencetak pembalap-pembalap masa depan berprestasi. Salah satunya memberikan mentor terbaik dan profesional seperti mempercayakan mantan pembalap dunia untuk memantau perkembangannya.
Untuk Veda Ega Pratama dan Kiandra Ramadipha yang merupakan pembalap asuhan AHM dan jebolan Astra Honda Racing School (AHRS) diasuh oleh Joan Olive Marquez selaku Manager Junior Talent Team.
Joan Olive sendiri merupakan mantan pembalap profesional yang berkiprah di ajang Grand Prix 125 cc, 250 cc, Moto2 dan Moto3. Berkiprah dalam balap dari tahun 2001 hingga 2012 dan kemudian menjadi team manager di Marc VDS Racing Team yang saat itu ia menjadi mentor bagi Alex Marquez di ajang JuniorGP.
Di sela-sela balapan JuniorGP dan European Talent Cup (ECT) di sirkuit Catalunya, Joan mengungkapkan perkembangan dari dua pembalap asuhannya yang sedang berlaga.
"Bagi saya Veda dan Rama merupakan pembalap yang mampu beradaptasi dengan cepat di berbagai situasi," ungkap Joan.
Ia mengenang ketika pertama kali melihat Veda saat tampil di Asia Talent Cup yang bisa melaju dengan cepat. Saat itu Veda mampu menoreh catatan waktu terbaik menggunakan Honda NSF250R dan sangat unggul dibanding pembalap seumurannya.
Keunggulan lain dari Veda menurut Joan adalah keahliannya dalam mengantur bukaan gas. Jarang pembalap seusia ini tergolong matang dalam hal ini.
"Ini sangat sulit karena tergantung insting pembalap, jika tidak tepat akan mudah untuk terjatuh," jelas Joan.
Sementara untuk Rama, Joan menyebut sebagai pembalap muda yang penuh potensi. Mentalnya juga menjadi perhatian bahwa tidak mudah untuk meraih podium 1 ketika harus start dari posisi 24.
"Rama hari ini mampu tampil maksimal dan mengeluarkan kemampuan terbaiknya. Ia akan terus berkembang dan berpeluang untuk terus maju," kata Joan.
Rama baru saja memenangkan balapan di ajang European Talent Cup (ETC) 2025. Padahal ia memulai balapan dari posisi ke-24 karena terkena penalti.
Namun berkat upaya yang gigih, Rama berhasil keluar sebagai pemenang dengan selisih tipis dengan rivalnya.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
03 November 2025, 10:02 WIB
02 November 2025, 21:48 WIB
02 November 2025, 21:00 WIB
02 November 2025, 12:31 WIB
02 November 2025, 12:18 WIB
Terkini
13 November 2025, 18:00 WIB
Isuzu Bellel menjadi bagian dari sejarah kiprah Isuzu di dunia otomotif, pionir yang debut di 1961-an
13 November 2025, 17:00 WIB
IMHAX 2025 digelar untuk memanjakan para pengguna kendaraan roda dua di Jabodetabek dengan banyak promo
13 November 2025, 16:00 WIB
Toyota Kijang Innova Zenix HEV masih menempati posisi pertama wholesales mobil hybrid per Oktober 2025
13 November 2025, 15:00 WIB
Toyota Calya sumbangkan wholesales tertinggi di segmen LCGC sepanjang Oktober 2025, disusul Daihatsu Sigra
13 November 2025, 13:00 WIB
Chery menyambut baik rencana Presiden Prabowo Subianto untuk mengembangkan proyek mobil nasional di Indoensia
13 November 2025, 12:00 WIB
Suzuki Satria Pro hadir dengan berbagai teknologi terkini yang membuat pengendalian lebih aman dan nyaman
13 November 2025, 11:00 WIB
PT Krama Yudha Ratu Motor jadi tulang punggung untuk memproduksi Mitsubishi Fighter dan Canter di Indonesia
13 November 2025, 10:00 WIB
BYD Atto 1 jadi mobil terlaris di Indonesia dan unggul jauh dibanding Toyota Avanza yang ada di peringkat kedua