Jorge Martin Pasang Target Podium Usai Cedera, Siap Ancam Marquez
11 Agustus 2025, 23:00 WIB
Bos Ducati meminta Marc Marquez buat berdamai dengan Rossi, menurut dia konflik tersebut sudah terlalu lama
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Meski sudah lama, konflik antara Marc Marquez serta Valentino Rossi masih terasa sampai sekarang. Bahkan di MotoGP Italia 2025 pada Minggu (22/06).
Meski menyapu bersih kemenangan di Negeri Pizza, namun penonton di Sirkuit Mugello malah menyoraki The Baby Alien.
Hal itu mendorong petinggi skuad Ducati Corse buka suara. Menurut mereka tindakan para penonton kurang tepat.
“Saya rasa perilaku tidak sportif tidak lagi bisa dibenarkan jika berkaitan dengan peristiwa 10 tahun silam,” ucap Davide Tardozzi, kepala tim Ducati Corse di Crash, Senin (23/06).
Perseteruan antara Marc Marquez dan Valentino Rossi dinilai sudah berlarut-larut. Bahkan berjalan sampai bertahun-tahun.
Sehingga Tardozzi meminta buat sang pembalap untuk memperbaiki hubungannya dengan The Doctor.
“Saatnya untuk melupakan masa lalu dan melihat ke depan. Terutama bagi Marquez serta Rossi agar bisa memberikan pesan positif,” lanjut dia.
Lebih jauh bos tim asal Italia satu ini juga menyayangkan sikap kurang mengenakan para penonton di Mugello.
“Saya tidak ingin kembali ke insiden 10 tahun lalu. Siapa yang salah, bagi saya itu 50-50,” tutur Tardozzi.
Oleh sebab itu dia sangat berharap Marc Marquez serta Valentino Rossi bisa baikan dalam waktu dekat.
Dengan begitu tidak ada lagi konflik di antara kedua rider tersebut. Kemudian balapan para raja dapat berjalan lebih baik.
“Dua juara besar seperti Valentino Rossi serta Marc Marquez seharusnya melihat ke depan dan saya ingin mereka berjabat tangan karena masa lalu tidak bisa diubah,” tegas Tardozzi.
Sekadar mengingatkan, dua pembalap tersebut kerap terlibat persaingan panas, terutama ketika di dalam lintasan.
Puncaknya pada MotoGP Malaysia 2015 saat Marc Marquez tampil agresif. Akan tetapi aksinya tersebut memakan korban di Sepang.
The Baby Alien menyenggol Valentino Rossi pada lap ke-21. Membuat The Doctor terjatuh dan gagal meraih kemenangan.
Peristiwa tersebut dinilai menghalangi jalan Rossi buat merengkuh trofi juara dunia MotoGP yang ke-10.
The Doctor pun menyimpan dendam terhadap Marc Marquez hingga pensiun. Bahkan sampai pertengahan 2021 ia mengaku belum memaafkan rivalnya.
“Berapa lama yang dibutuhkan untuk berdamai (dengan Marquez)? Saya pikir butuh 20 atau 30 tahun,” ucap Rossi di Corriere dello Sport.
Maka tidak heran jika penonton di Mugello sangat membenci Marc Marquez ketika menjalani MotoGP Italia.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
11 Agustus 2025, 23:00 WIB
11 Agustus 2025, 13:00 WIB
07 Agustus 2025, 15:00 WIB
22 Juli 2025, 08:00 WIB
21 Juli 2025, 18:15 WIB
Terkini
12 Agustus 2025, 13:00 WIB
Dinas Perhubungan melakukan rekayasa lalu lintas akibat adanya pekerjaan saluran air di Jakarta Timur
12 Agustus 2025, 12:00 WIB
Pada bulan ini Honda Stylo menjadi satu-satunya motor matic 150 cc yang mengalami kenaikan harga di Indonesia
12 Agustus 2025, 11:00 WIB
Daihatsu Ayla modif ala GH Style bakal menjadi unit milik salah satu pengunjung IMX 2025 yang beruntung
12 Agustus 2025, 10:00 WIB
Mengacu pada data milik Gaikindo, penjualan Chery Sales Indonesia pada Juli 2025 hanya sekitar 1.705 unit
12 Agustus 2025, 09:00 WIB
Ekonom menyebutkan ada beberapa hal yang dapat membantu mendongkrak penjualan mobil menjelang akhir 2025
12 Agustus 2025, 08:00 WIB
Sejumlah merek mobil mengalami penurunan penjualan retail sepanjang Juli 2025, Chery anjlok 20,6 persen
12 Agustus 2025, 07:00 WIB
Perhatikan syarat membuat dan perpanjang SIM di Agustus 2025 agar tidak membuang waktu pemohon secara percuma
12 Agustus 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 12 Agustus 2025 kembali mendapat pengawalan dari kepolisian untuk pastikan ketertiban