Bagnaia Mulai Pesimis Bisa Rebut Gelar Juara Dunia MotoGP 2025
23 Juni 2025, 14:00 WIB
Bos Ducati meminta Marc Marquez buat berdamai dengan Rossi, menurut dia konflik tersebut sudah terlalu lama
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Meski sudah lama, konflik antara Marc Marquez serta Valentino Rossi masih terasa sampai sekarang. Bahkan di MotoGP Italia 2025 pada Minggu (22/06).
Meski menyapu bersih kemenangan di Negeri Pizza, namun penonton di Sirkuit Mugello malah menyoraki The Baby Alien.
Hal itu mendorong petinggi skuad Ducati Corse buka suara. Menurut mereka tindakan para penonton kurang tepat.
“Saya rasa perilaku tidak sportif tidak lagi bisa dibenarkan jika berkaitan dengan peristiwa 10 tahun silam,” ucap Davide Tardozzi, kepala tim Ducati Corse di Crash, Senin (23/06).
Perseteruan antara Marc Marquez dan Valentino Rossi dinilai sudah berlarut-larut. Bahkan berjalan sampai bertahun-tahun.
Sehingga Tardozzi meminta buat sang pembalap untuk memperbaiki hubungannya dengan The Doctor.
“Saatnya untuk melupakan masa lalu dan melihat ke depan. Terutama bagi Marquez serta Rossi agar bisa memberikan pesan positif,” lanjut dia.
Lebih jauh bos tim asal Italia satu ini juga menyayangkan sikap kurang mengenakan para penonton di Mugello.
“Saya tidak ingin kembali ke insiden 10 tahun lalu. Siapa yang salah, bagi saya itu 50-50,” tutur Tardozzi.
Oleh sebab itu dia sangat berharap Marc Marquez serta Valentino Rossi bisa baikan dalam waktu dekat.
Dengan begitu tidak ada lagi konflik di antara kedua rider tersebut. Kemudian balapan para raja dapat berjalan lebih baik.
“Dua juara besar seperti Valentino Rossi serta Marc Marquez seharusnya melihat ke depan dan saya ingin mereka berjabat tangan karena masa lalu tidak bisa diubah,” tegas Tardozzi.
Sekadar mengingatkan, dua pembalap tersebut kerap terlibat persaingan panas, terutama ketika di dalam lintasan.
Puncaknya pada MotoGP Malaysia 2015 saat Marc Marquez tampil agresif. Akan tetapi aksinya tersebut memakan korban di Sepang.
The Baby Alien menyenggol Valentino Rossi pada lap ke-21. Membuat The Doctor terjatuh dan gagal meraih kemenangan.
Peristiwa tersebut dinilai menghalangi jalan Rossi buat merengkuh trofi juara dunia MotoGP yang ke-10.
The Doctor pun menyimpan dendam terhadap Marc Marquez hingga pensiun. Bahkan sampai pertengahan 2021 ia mengaku belum memaafkan rivalnya.
“Berapa lama yang dibutuhkan untuk berdamai (dengan Marquez)? Saya pikir butuh 20 atau 30 tahun,” ucap Rossi di Corriere dello Sport.
Maka tidak heran jika penonton di Mugello sangat membenci Marc Marquez ketika menjalani MotoGP Italia.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
23 Juni 2025, 14:00 WIB
23 Juni 2025, 12:00 WIB
22 Juni 2025, 20:24 WIB
21 Juni 2025, 21:13 WIB
21 Juni 2025, 09:00 WIB
Terkini
23 Juni 2025, 20:00 WIB
Motor listrik Omo X dari perusahaan teknologi Cina, Omoway bakal diluncurkan di RI dalam waktu dekat
23 Juni 2025, 19:35 WIB
Tidak hanya akan digunakan oleh konsumen perorangan, instansi pemerintah dan pelaku usaha juga menjadi target market Suzuki Fronx
23 Juni 2025, 19:00 WIB
Pertamina sudah menyiapkan langkah antisipasi kenaikan harga BBM setelah memanasnya perang Israel dan Iran
23 Juni 2025, 18:30 WIB
Pembalap Cupra Kiro Racing, Dan Ticktum tuai hasil memuaskan di Formula E Jakarta 2025, menang perdana
23 Juni 2025, 18:00 WIB
Peluncuran Chery C5 dilakukan lusa, diharapkan bisa bantu perkuat posisi Omoda 5 di kelas SUV segmen B
23 Juni 2025, 17:00 WIB
Penjualan BYD Atto 3 capai 1 juta unit dalam waktu 3 tahun 9 bulan dan telah ditawarkan di 110 negara
23 Juni 2025, 16:00 WIB
Ketentuan dimensi truk agar tidak masuk dalam kategori ODOL tertuang di Peraturan Dirjen Perhubungan Darat
23 Juni 2025, 15:00 WIB
Wuling Xingguang 730 berpeluang jadi pilihan baru MPV ramah lingkungan termasuk di RI, ada tiga varian