Honda Komitmen Tetap Jual Motor Listrik Meskipun Tanpa Insentif
27 Oktober 2025, 12:00 WIB
Honda gagal rekrut bos Ducati Gigi Dall’Igna sehingga harus mencari sosok lain agar membawa tim lebih kompetitif
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Honda gagal rekrut bos Ducati Luigi Dall'Igna setelah pria berusia 57 tahun tersebut tetap memilih bersama dengan timnya. Padahal kehadirannya diharapkan bisa memperbaiki prestasi Honda yang terjatuh di tahun lalu.
Keputusaan itu memang masuk akal karena ia sudah bekerja dari nol untuk bisa membuat Ducati menguasai balap MotoGP.
“Saya bekerja keras agar membuat Ducati seperti ini dan meninggalkannya sekarang tidaklah masuk akal,” tegas Gigi Dall’Igna
Sementara itu Alberto Puig, Honda Team Manager mengakui sempat mendekati Dall’Igna.
“Ada banyak opsi yang kami kembangkan dan bukan cuma dia saja,” ungkap Alberto Puig.
Dirinya pun menergaskan bahwa Honda sampai sekarang masih terus mempertimbangkan beragam opsi lain agar tim bisa terus berkembang.
Dilansir Crash, upaya Honda mendapat tanda tangan dari Dall'Igna bertujuan untuk membuktikan keseriusan mereka meraih posisi puncak di MotoGP pada pembalap andalannya yaitu Marc Marquez. Namun mantan juara dunia itu telah hengkang dan bergabung ke Gresini Ducati.
Kemudian kepergian Shinchi Kokubu, Direktur Teknis membuat Honda semakin kesulitan. Tapi kehadiran konsesi baru di musim ini diharapkan bisa mendapat beberapa keuntungan lain.
Terlebih kehadiran Luca Marini untuk menggantikan Marquez bersama Joan Mir berpotensi membuat Honda tetap kompetitif.
Pada musim 2023 Honda memang tidak mendapatkan hasil positif dibandingkan biasanya. Catatan terbaik mereka cuma podium ketika di MotoGP Jepang.
Honda bahkan menjadi tim juru kuci di klasemen konstruktor MotoGP 2023 karena cuma bisa meraih 185 poin.
Tak mengherankan bila Alberto Puig ingin melupakan musim 2023 karena minim prestasi. Namun dirinya juga mengakui bahwa situasi tersebut sangat mungkin terjadi pada semua tim balap.
“Jika melihat sejarah maka semua tim memiliki periode seperti ini. Memang tak bagus bila gagal mencapai target tapi sekarang kami sedang memperbaikinya,” tegas Puig.
Meski demikian dirinya mengakui memerlukan waktu cukup lama agar dapat melakukan perbaikan.
“Kami tidak tertidur tapi sampai saat ini harapan itu belum tercapai,’ tegasnya kemudian.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
27 Oktober 2025, 12:00 WIB
27 Oktober 2025, 09:00 WIB
25 Oktober 2025, 09:00 WIB
24 Oktober 2025, 15:00 WIB
24 Oktober 2025, 10:00 WIB
Terkini
28 Oktober 2025, 08:00 WIB
Changan memiliki sebuah fasilitas pabrik yang di dalamnya beroperasi 1.400 ribot dan 650 ADV untuk bikin EV
28 Oktober 2025, 07:00 WIB
ASEAN NCAP memberi lima bintang keselamatan buat BYD Seal karena dinilai berhasil memberi perlindungan saat pengujian
28 Oktober 2025, 06:00 WIB
Ada dua lokasi SIM keliling Bandung yang beroperasi hari ini untuk melayani para pengendara di Kota Kembang
28 Oktober 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta kembali digelar di Ibu Kota untuk mengurangi kepadatan khususnya pada jam-jam sibuk
28 Oktober 2025, 06:00 WIB
Bertepatan dengan hari Sumpah Pemuda, SIM keliling Jakarta tetap beroperasi seperti biasa di lima lokasi
27 Oktober 2025, 22:39 WIB
Program nonton langsung MotoGP menjadi upaya Federal Oil untuk mendekatkan diri dengan para konsumen
27 Oktober 2025, 21:51 WIB
Berbagai inovasi dikembangkan membuat pabrik Daihatsu di Kyoto, Jepang, semakin efisien dan ramah lingkungan
27 Oktober 2025, 20:55 WIB
Pasar otomotif Indonesia bisa dianggap tidak seksi lagi oleh investor karena penjualan merosot terus