Motornya Berasap di MotoGP Jepang 2025, Ini Penjelasan Bagnaia
02 Oktober 2025, 19:00 WIB
Gigi Dall’Igna, General Manager Ducati senang bisa memakai jasa Marc Marquez untuk gelaran MotoGP 2025
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Langkah Ducati pada MotoGP 2025 masih terus menjadi bahan perbincangan. Termasuk mengenai perginya tim Pramac Racing ke Yamaha.
Sejumlah pihak cukup menyayangkan keputusan tersebut. Sebab mereka menilai kalau tim asal Italia ini tidak akan sekuat musim-musim sebelumnya.
Lalu tim satelit Ducati tersisa dua saja, yakni Gresini Racing serta Pertamina Enduro VR46 Racing Team. Otomatis mereka akan kesulitan dalam mengumpulkan data guna pengembangan motor balap Desmosedici.
“Tentu saja kami memiliki lebih sedikit peluang untuk melakukan ini (Mengumpulkan Data) di masa mendatang. Pabrikan lain juga mengetahui bahwa hal seperti itu bisa dilakukan, jadi begitulah kenyataannya,” ujar Gigi Dall’Igna, General Manager Ducati di Crash, Kamis (19/9).
Ia pun tidak memungkiri kalau kekuatan Ducati dalam balapan para raja bakal sedikit berkurang. Berpotensi menurunkan dominasi mereka di MotoGP 2025.
Apalagi kepergian Pramac ke Yamaha membuat jumlah pembalap Ducati terpangkas. Sehingga musim depan diprediksi bakal berjalan lebih kompetitif.
Meski begitu Gigi Dall’Igna tidak mau ambil pusing. Pasalnya dia telah mengantongi tanda tangan dari Marc Marquez.
“Di sisi lain sebagai tim pabrikan, kami akan memiliki pembalap terbaik sepanjang sejarah Ducati,” tegas pria asal Italia ini.
Ia pun optimistis Ducati tetap bisa mempertahankan dominasi mereka. Apalagi dengan duo Marc Marquez dan Francesco Bagnaia.
Mengingat keduanya memiliki penampilan yang sangat baik di MotoGP 2024. Jadi Gigi Dall’Igna percaya skuad berjuluk Borgo Panigale ini masih sangat kompetitif.
Memang skuad Ducati diketahui kerap membela Marc Marquez dari kritik pedas. Seperti ketika Pramac angkat koper ke Yamaha.
Banyak pihak yang menyebut kalau The Baby Alien menjadi biang kerok kepergian tim satelit tersebut. Sehingga sejumlah orang menghujatnya.
Mendengar hal itu Davide Tardozzi, Manajer tim Ducati angkat bicara. Dia menilai keputusan yang dibuat sudah melalui berbagai pertimbangan.
Sehingga mereka tidak begitu saja menarik The Baby Alien ke skuad utama. Ada berbagai hal harus mereka pikirkan terlebih dahulu.
“Keputusan telah diambil dan butuh beberapa saat karena memiliki Enea Bastianini, Jorge Martin serta Marquez dengan kemungkinan untuk datang kepada kami, ini sungguh sulit,” ujar Tardozzi.
Lebih jauh dia menjelaskan kalau mereka melibatkan berbagai pihak ketika ingin memboyong Marc Marquez. Mulai dari Gigi Dall’Igna sampai Mauro Grassilli, Direktur Olahraga Ducati Corse.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
02 Oktober 2025, 19:00 WIB
01 Oktober 2025, 22:00 WIB
01 Oktober 2025, 08:30 WIB
01 Oktober 2025, 07:15 WIB
30 September 2025, 23:00 WIB
Terkini
02 Oktober 2025, 20:02 WIB
SIS masih membuka kemungkinan Suzuki Satria terbaru bakal diluncurkan untuk para konsumen di Indonesia
02 Oktober 2025, 19:00 WIB
Francesco Bagnaia buka suara soal asap tebal yang muncul dari motornya jelang akhir balapan di Jepang
02 Oktober 2025, 18:00 WIB
Honda Cimahi mengaku pelanggan mobil kini makin kritis sehingga pelayanan purna jual terus ditingkatkan
02 Oktober 2025, 17:00 WIB
Cairan dengan larutan urea bernama AdBlue merupakan salah satu inovasi buat kurangi emisi kendaraan diesel
02 Oktober 2025, 16:00 WIB
Bagi Fermin Aldeguer nomor 54 terasa sangat spesial, sehingga Toprak Razgatlioglu harus mencari yang lain
02 Oktober 2025, 15:00 WIB
Pengendara Yamaha Nmax yang viral menyetop sebuah bus di tikungan Ciwidey, Bandung merupakan anggota BMC
02 Oktober 2025, 14:00 WIB
Jetour X20e bakal meluncur dalam waktu dekat dan digadang jadi rival baru Wuling Air ev, segini NJKB-nya
02 Oktober 2025, 13:30 WIB
Tingginya sumber daya dan jumlah penduduk jadi daya tarik bagi pabrikan mobil listrik Cina untuk berinvestasi