Kata Marc Marquez Usai Jajal Ducati Desmosedici GP25
21 November 2024, 11:00 WIB
Bagnaia mendertia cedera ringan usai mengalami kecelakaan hebat di MotoGP Catalunya 2023 akhir pekan lalu
Oleh Satrio Adhy
TRENOTO – MotoGP Catalunya 2023 menjadi akhir pekan yang menyedihkan bagi Francesco Bagnaia. Dia mengalami kecelakaan horror pada Minggu (3/9).
Padahal juara dunia MotoGP 2022 tersebut bisa memulai balapan dengan baik. Pembalap Ducati ini memacu kuda besi buat mempertahankan posisinya.
Namun nasib sial justru dialami oleh Bagnaia saat keluar tikungan kedua. Murid Valentino Rossi terlempar dan terhempas ke trek saat banyak pembalap berada di belakangnya.
Hasilnya Brad Binder tidak bisa menghindar dan terpaksa melindas kaki Francesco Bagnaia. Membuat panitia mengibarkan red flag untuk menghentikan sementara balapan di Sirkuit Barcelona-Catalunya.
Setelahnya rider berdarah Italia itu diangkut ambulans guna menuju klinik buat mendapatkan pertolongan pertama.
Beruntungnya rekan Enea Bastianini dinyatakan tidak mengalami cedera serius setelah dilakukan pemeriksaan. Kendati demikian Bagnaia mesti menjalani pemeriksaan lanjutan guna memastikan kondisinya tetap baik-baik saja.
“Pecco baik-baik saja, dia mengalami polytrauma hebat. Hal itu karena motor paha dan betisnya terlindas motor,” ungkap Angel Charte dokter yang memeriksa Bagnaia seperti dikutip di Crash, Senin (4/9).
Charte menuturkan kalau pihaknya hanya menemukan cedera kecil di kaki sang pembalap. Namun secara keseluruhan kondisi Bagnaia tetap aman.
Di sisi lain Bagnaia merasa beruntung bisa selamat dari kecelakaan horror pada akhir pekan ini. Dia pun bersyukur tidak mengalami cedera serius.
Lantas dia mengungkapkan penyebab terjadinya kecelakaan. Bagnaia merasa sejak pemanasan ia ada yang tak beres pada ban belakang kuda besinya.
Bahkan ia menyebut kejadian kemarin bukan sebuah kecelakaan yang normal. Menurutnya grip roda belakang belum berada di titik terbaik.
“Saya tak tahu, saat itu gripnya sangat minim sejak warm up lap. Aku baru saja highside hebat, bukan highside yang normal,” ungkap Bagnaia.
Murid Rossi tersebut mengaku belum bisa memahami apa yang sebenarnya terjadi. Namun dia memastikan kalau sejak sesi pemanasan tak mendapatkan grip sesuai harapan.
“Sangat sulit untuk memahami apa yang terjadi saat ini karena pastinya itu bukan kecelakaan biasa,” tegasnya.
Sebagai informasi highside biasanya terjadi karena roda belakang kehilangan traksi dengan aspal saat keluar tikungan. Lalu sang pembalap berusaha buat memperbaiki posisi.
Akan tetapi karena tenaga motor terlalu besar, maka suspensi belakang mengalami kejutan besar sehingga pengendara terlempar ke atas.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
21 November 2024, 11:00 WIB
20 November 2024, 16:00 WIB
19 November 2024, 15:22 WIB
18 November 2024, 21:00 WIB
18 November 2024, 10:00 WIB
Terkini
24 November 2024, 08:00 WIB
BYD berharap pemerintah mau mengucurkan insentif demi menjaga daya beli masyarakat saat opsen pajak diterapkan
24 November 2024, 07:00 WIB
Honda menghadirkan berbagai program menarik untuk bisa dimanfaatkan bagi pengunjung GJAW 2024 di ICE BSD
24 November 2024, 07:00 WIB
Honda menghadirkan berbagai program menarik untuk bisa dimanfaatkan bagi pengunjung GJAW 2024 di ICE BSD
24 November 2024, 06:05 WIB
Nissan ikut meramaikan GJAW 2024, tawarkan cashback Rp 5 juta dan program trade-in khusus selama acara
23 November 2024, 22:00 WIB
Mobil hybrid Lexus LM 500h varian baru hadir dalam pameran GJAW 2024 untuk menggoda para pengunjung berkantong tebal
23 November 2024, 21:00 WIB
Mobil listrik VinFast VF 5 sudah mulai dikirimkan ke tangan konsumen dalam pameran GJAW 2024 di ICE BSD
23 November 2024, 20:00 WIB
Subaru bawa dua mobil edisi khusus di GJAW 2024 yang diselenggarakan pada 22 November hingga 1 Desember 2024
23 November 2024, 19:00 WIB
GJAW 2024 tidak hanya fokus pada penjualan kendaraan karena ada banyak kegiatan seru yang bisa diikuti