Hasil Sprint Race MotoGP Aragon 2025: Marquez Menang dengan Mudah
07 Juni 2025, 21:06 WIB
Bagnaia mendertia cedera ringan usai mengalami kecelakaan hebat di MotoGP Catalunya 2023 akhir pekan lalu
Oleh Satrio Adhy
TRENOTO – MotoGP Catalunya 2023 menjadi akhir pekan yang menyedihkan bagi Francesco Bagnaia. Dia mengalami kecelakaan horror pada Minggu (3/9).
Padahal juara dunia MotoGP 2022 tersebut bisa memulai balapan dengan baik. Pembalap Ducati ini memacu kuda besi buat mempertahankan posisinya.
Namun nasib sial justru dialami oleh Bagnaia saat keluar tikungan kedua. Murid Valentino Rossi terlempar dan terhempas ke trek saat banyak pembalap berada di belakangnya.
Hasilnya Brad Binder tidak bisa menghindar dan terpaksa melindas kaki Francesco Bagnaia. Membuat panitia mengibarkan red flag untuk menghentikan sementara balapan di Sirkuit Barcelona-Catalunya.
Setelahnya rider berdarah Italia itu diangkut ambulans guna menuju klinik buat mendapatkan pertolongan pertama.
Beruntungnya rekan Enea Bastianini dinyatakan tidak mengalami cedera serius setelah dilakukan pemeriksaan. Kendati demikian Bagnaia mesti menjalani pemeriksaan lanjutan guna memastikan kondisinya tetap baik-baik saja.
“Pecco baik-baik saja, dia mengalami polytrauma hebat. Hal itu karena motor paha dan betisnya terlindas motor,” ungkap Angel Charte dokter yang memeriksa Bagnaia seperti dikutip di Crash, Senin (4/9).
Charte menuturkan kalau pihaknya hanya menemukan cedera kecil di kaki sang pembalap. Namun secara keseluruhan kondisi Bagnaia tetap aman.
Di sisi lain Bagnaia merasa beruntung bisa selamat dari kecelakaan horror pada akhir pekan ini. Dia pun bersyukur tidak mengalami cedera serius.
Lantas dia mengungkapkan penyebab terjadinya kecelakaan. Bagnaia merasa sejak pemanasan ia ada yang tak beres pada ban belakang kuda besinya.
Bahkan ia menyebut kejadian kemarin bukan sebuah kecelakaan yang normal. Menurutnya grip roda belakang belum berada di titik terbaik.
“Saya tak tahu, saat itu gripnya sangat minim sejak warm up lap. Aku baru saja highside hebat, bukan highside yang normal,” ungkap Bagnaia.
Murid Rossi tersebut mengaku belum bisa memahami apa yang sebenarnya terjadi. Namun dia memastikan kalau sejak sesi pemanasan tak mendapatkan grip sesuai harapan.
“Sangat sulit untuk memahami apa yang terjadi saat ini karena pastinya itu bukan kecelakaan biasa,” tegasnya.
Sebagai informasi highside biasanya terjadi karena roda belakang kehilangan traksi dengan aspal saat keluar tikungan. Lalu sang pembalap berusaha buat memperbaiki posisi.
Akan tetapi karena tenaga motor terlalu besar, maka suspensi belakang mengalami kejutan besar sehingga pengendara terlempar ke atas.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
07 Juni 2025, 21:06 WIB
06 Juni 2025, 16:00 WIB
05 Juni 2025, 22:30 WIB
03 Juni 2025, 09:00 WIB
02 Juni 2025, 09:00 WIB
Terkini
07 Juni 2025, 21:06 WIB
Marc Marquez berhasil memenangi sprint race MotoGP Aragon 2025 usai mengalahkan sang adik, yakni Alex Marquez
07 Juni 2025, 19:00 WIB
Video yang memperlihatkan BMW M4 adu cepat dengan Whoosh di tol MBZ langsung mendapat perhatian kepolisian
07 Juni 2025, 15:00 WIB
Bakal resmi diluncurkan pada 10 Juni mendatang, mobil listrik Toyota bZ5 pakai baterai dan motor elektrik BYD
07 Juni 2025, 11:00 WIB
Honda Brio Satya bekas lansiran 2024 kini harganya sudah semakin terjangkau dibandingkan unit barunya
07 Juni 2025, 09:00 WIB
Model teranyar dari VinFast memiliki dimensi mungil, sekilas mengingatkan pada Seres E1 dan Wuling Air ev
07 Juni 2025, 07:00 WIB
Perang harga yang terjadi antara para pabrikan mobil Cina diprediksi akan semakin ketat di masa mendatang
06 Juni 2025, 16:00 WIB
Duel panas antara Francesco Bagnaia serta Marc Marquez akan tersaji dalam ajang balap MotoGP Aragon 2025
06 Juni 2025, 14:56 WIB
Tiga mobil hybrid baru yang disinyalir meluncur di Indonesia bulan ini dari pabrikan Jepang dan Korea Selatan