Marc Marquez Berpeluang Tinggalkan Gresini, Siap Cari Tim Baru
23 April 2024, 09:56 WIB
Francesco Bagnaia masih terus berkutad dengan berbagai masalah di motor balapnya saat MotoGP Mandalika 2023
Oleh Satrio Adhy
TRENOTO – Francesco Bagnaia berusaha tampil maksimal pada sesi sprint race MotoGP Mandalika 2023. Sebab dia mengalami sejumlah kendala di Desmosedici GP23 miliknya.
Membuat murid Valentino Rossi tersebut harus berusaha keras menyelesaikan balapan dan meraih hasil maksimal.
Pecco sapaan akrabnya, harus puas menyelesaikan sprint race di posisi delapan. Padahal dia sudah tampil habis-habisan demi tetap mendapatkan poin di Sirkuit Mandalika.
“Saya merasa sangat baik dalam pengereman dan motor kami sesuai dengan ekspektasi. Di sisi lain, aku merasa ada masalah sama elektronik yang tidak bekerja seperti diharapkan,” ungkap Bagnaia setelah balapan, Sabtu (14/10).
Francesco Bagnaia pun mengaku sejumlah masalah muncul di kuda besinya dalam beberapa seri. Membuatnya kesulitan buat tampil maksimal di MotoGP Mandalika 2023.
Pembalap kelahiran Italia tersebut, dipaksa buat bekerja keras memaksimalkan performa motornya pada balapan utama nanti.
“Empat balapan terakhir kami memiliki beberapa masalah dan ini bukan kondisi sempurna buat memulai akhir pekan, tetapi kita akan mengatasinya,” tegas rekan satu garasi Enea Bastianini.
Sebelumnya Bagnaia sempat mengeluhkan masalah pada bagian pengereman. Hal itu membuatnya geram, sebab dia tengah berjuang buat meraih gelar juara dunia MotoGP 2023.
“Roda depan saya sering mengunci, kemudian terdapat sedikit masalah pada ban belakang. Itu mungkin merupakan tanda bahwa ada sesuatu yang tidak berfungsi dengan baik,” ucap murid Valentino Rossi.
Akan tetapi rider Ducati satu ini tidak mau menyerah begitu saja jelang balapan di Sirkuit Motegi. Dia optimistis bisa menemukan jalan keluar dari masalah tengah dihadapi.
Pembalap berkebangsaan Italia bertekad buat meraih hasil terbaik pada MotoGP Jepang 2023. Sehingga dapat menjaga takhtanya di puncak klasemen sementara.
Di sisi lain Enea Bastianini menunjukkan performa positif setelah tiga kali absen balapan. Ia terbukti langsung beradaptasi dengan motor balap Ducati.
“Saya langsung menemukan kecepatan, aku merasa secara fisik cukup baik. Semoga besok kami bisa melakukan lebih dari hari ini,” kata Enea.
Berangkat dari hal tersebut Jimmy Budhijanto, CEO Ducati Indonesia optimistis kedua pembalapnya bisa memberikan hasil terbaik bagi timnya.
Bahkan dia yakin Francesco Bagnaia mampu memberi kejutan pada sesi balapan utama MotoGP Mandalika 2023 guna mengamankan puncak klasemen.
“Pecco merupakan pembalap yang ketika tertekan akan mengeluarkan kemampuan terbaiknya. Apalagi tim Ducati juga sudah menganalisa segala hal harus diperbaiki,” tutur Jimmy.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
23 April 2024, 09:56 WIB
22 April 2024, 13:45 WIB
19 April 2024, 21:46 WIB
18 April 2024, 14:00 WIB
13 April 2024, 19:22 WIB
Terkini
27 April 2024, 12:00 WIB
Tarif tol Gempol Pandaan resmi naik hari ini untuk menyesuaikan inflasi dan mempertahankan pelayanan
27 April 2024, 08:00 WIB
Tarif Tol Bali Mandara naik hari ini, berlaku untuk semua golongan termasuk sepeda motor yang melintas
27 April 2024, 07:12 WIB
Hingga batas waktu yang telah ditentukan, Jeep Rubicon Mario Dandy Satriyo tidak laku dilelang Kejari Jaksel
26 April 2024, 21:00 WIB
Penjualan kendaraan listrik murni atau BEV tengah lesu, pabrik EV Hyundai akan mulai produksi mobil hybrid
26 April 2024, 20:00 WIB
Penjualan Suzuki Maret 2024 naik 14 persen dibanding bulan sebelumnya berkat XL7 Hybrid yang laris manis
26 April 2024, 19:25 WIB
Merujuk data dari rilis resmi KFA, gaji Pratama Arhan mencapai Rp 9 miliar atau setara dengan Hyundai Ioniq 6
26 April 2024, 19:16 WIB
Dua model hadir buat konsumen Indonesia, ini spesifikasi GAC Aion Y Plus yang bakal jadi rival BYD Atto 3
26 April 2024, 17:12 WIB
Hyundai Ioniq 6 direcall karena adanya kesalahan pemasangan baut dan bisa menyebabkan kerusakan lebih luas