Daftar Lengkap Pembalap MotoGP 2026: Toprak Siap Tantang Marquez
14 Oktober 2025, 20:00 WIB
Alex Rins turut mengalami kendala seperti Fabio Quartararo pada gelaran MotoGP Inggris 2025 di Silverstone
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Nasib sial menimpa Fabio Quartararo saat menjalani MotoGP Inggris 2025 di Sirkuit Silverstone pada Minggu (25/05).
Saat memimpin jalannya balap, kuda besi Yamaha mengalami masalah teknis, sehingga El Diablo harus menepi dari lintasan.
Setelah memarkirkan motornya, Fabio Quartararo terlihat sedih karena gagal meraih kemenangan perdana di MotoGP 2025.
Akan tetapi, tidak hanya Quartararo yang mengalami hal tersebut. Rekan satu garasinya, yakni Alex Rins juga mengadapi kendala serupa.
Berbeda dengan sang rekan, Rins mendapatkan kendala pada motor balapnya ketika berada di barisan belakang.
"Saya pun mengalami masalah yang sama dengan Fabio (Quartararo)," ungkap Alex Rins di Crash, Selasa (27/05).
Rins mengatakan, kendala tersebut terjadi begitu saja di lap terakhir, membuat dia kesulitan mengendalikan motor balapnya.
Bagian setang kemudi Yamaha YZR-M1 milik Alex Rins terasa sangat berat, terutama pada sistem pengereman.
"Perasaannya tentu berbeda dengan Fabio. Bisa dibilang saya beruntung karena itu terjadi di putaran terakhir," Rins menambahkan.
Akibat peristiwa tersebut, pabrikan berlambang garpu tala ini tengah melakukan pemeriksaan terhadap kuda besi milik Rins dan Quartararo.
Kemudian, Alex Rins juga mengungkapkan bahwa kerusakan semacam ini sejatinya pernah terjadi di masa lalu.
"Aneh sekali, kedua pembalap berada di balapan yang mengalami masalah yang sama," tegas Alex Rins.
Patut diketahui, masalah pada kuda besi Alex Rins maupun Quartararo berada di bagian ride height device atau biasa disebut holeshot.
Sebuah perangkat yang dapat mengubah ketinggian suspensi motor. Bisa dioperasikan secara manual oleh pembalap.
"Ride height device terkunci ke bawah. Aku tidak bisa mengembalikannya dan benar-benar rusak," kata Quartararo dalam kesempatan terpisah.
Komponen ini biasanya digunakan para pembalap ketika di garis start atau saat keluar dari tikungan untuk menghindari wheelie.
Dengan menghindari wheelie, motor akan mendapatkan traksi dan akselerasi yang lebih baik di lintasan lurus.
Sementara untuk mengaktifkan ride height device atau holeshot, pembalap cukup menekan tombol pada bagian setang kemudi, sehingga suspensi akan turun secara perlahan.
Sekadar informasi, fitur ride height device pertama kali dikembangkan oleh Ducati. Lalu pabrikan lain mengikuti termasuk Yamaha.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
14 Oktober 2025, 20:00 WIB
14 Oktober 2025, 09:00 WIB
13 Oktober 2025, 18:32 WIB
12 Oktober 2025, 13:00 WIB
10 Oktober 2025, 18:30 WIB
Terkini
16 Oktober 2025, 13:00 WIB
Para pemilik GWM Tank 300 Diesel berhak mendapatkan garansi mesin selama 10 tahun atau 1 juta kilometer
16 Oktober 2025, 12:00 WIB
Speaker Art In Motion Time Machine dipasarkan dengan harga Rp 400 jutaan dan menyasar sultan Tanah Air
16 Oktober 2025, 11:00 WIB
Penjualan mobil pikap September 2025 berhasil nain hingga menjadi yang terbesar dalam 9 bulan terakhir
16 Oktober 2025, 10:00 WIB
Penghargaan Lifetime Achievement Award kembali diraih Toyota untuk ke-12 kalinya di perhelatan TEI 2025
16 Oktober 2025, 09:00 WIB
Seorang wiraniaga menuturkan bahwa Toyota Veloz Hybrid akan mengandalkan mesin dan baterai dari Yariss Cross
16 Oktober 2025, 08:00 WIB
Chery berkomitmen untuk berinvestasi sebesar Rp 5,2 triliun hingga 2030 untuk bangun fasilitas produksi di RI
16 Oktober 2025, 07:00 WIB
Jaecoo siapkan model baru dalam penyelenggaraan GJAW 2025 dan pelanggan bisa langsung melakukan pemesanan
16 Oktober 2025, 06:00 WIB
Fasilitas SIM keliling Jakarta dapat mengakomodir prosedur perpanjangan SIM A maupun C yang masih berlaku