Simak Tips Belajar Motor buat Pengendara Pemula

Bagi pemula yang ingin belajar mengendarai motor, berikut tips dari instruktur keselamatan berkendara

Simak Tips Belajar Motor buat Pengendara Pemula

KatadataOTO – Sebelum mengemudikan kendaraan bermotor, ada banyak hal harus disiapkan. Tidak hanya dokumen berkendara, tetapi juga kemampuan dalam mengoperasikan unit.

Jika ingin mengemudikan kendaraan roda dua, perlu ada latihan dilakukan dalam jangka waktu tertentu. Menurut instruktur keselamatan berkendara, hal pertama yang wajib dilakukan adalah memilih motor sesuai kebutuhan.

“Tiap motor itu berbeda-beda (karakternya). Ada matic, manual, tetapi bentuknya tidak sama,” kata Digit Megandari, Trainer Safety & Defensive Riding IAABL di sela workshop Menjadi Perempuan Bermakna di Jakarta, Jumat (07/03).

Menurut Digit, motor digunakan tidak harus bertransmisi manual. Namun lebih menyesuaikan dengan kebutuhan dan postur tubuh saja.

Forwot Safety Riding
Photo : forwot

Misal seseorang bertubuh mungil atau pendek sebaiknya memilih motor matic berbobot ringan. Sehingga mudah bermanuver dan kaki dapat menapak ketika kendaraan berhenti.

Memilih motor matic pun tidak asal. Karena posisi duduk setiap model bisa bervariasi dan belum tentu cocok.

Motor yang disesuaikan postur tubuh pengendara bakal membuat pengalaman berkendara jadi semakin nyaman dan mudah.

“Kemudian kita juga harus belajar teknik. Kebanyakan orang melatih cara berkendara saja, sekadar bisa nge-gas dan ada keseimbangan saat mengerem,” kata Digit.

Padahal, menurut dia, penting untuk belajar terlebih dulu teknik pengereman dan cara yang baik melewati berbagai medan jalan seperti speed bump, sampai jalan berbatu.

Setelah itu, pengendara tidak boleh lupa untuk mulai memperhatikan dan mempelajari rambu-rambu lalu lintas.

Sebab seringkali, mengabaikan rambu justru dapat menjadi penyebab kecelakaan, berujung membahayakan diri sendiri maupun orang lain.

Simak Tips Belajar Motor buat Pengendara Pemula
Photo : ahm

“Itu kan semua ada artinya, terutama yang kuning itu rambu peringatan. Kalau kondisi tidak aman dan perilaku (berkendara) begitu, bisa jadi kecelakaan,” tegas dia.

Terakhir, pastikan sudah menggunakan perlengkapan berkendara seperti helm, jaket sampai sepatu yang menutup mata kaki. Tujuannya adalah meminimalisir cedera apabila terjadi kecelakaan.

“Ketika berkendara, pastikan kita tetap fokus apapun kondisinya. Pastikan tubuh fit, prima dan kondisi psikologisnya bagus,” kata Digit menutup perkataannya.


Terkini

otosport
Link Live Streaming MotoGP Spanyol 2025: Bagnaia Tebar Ancaman

Link Live Streaming MotoGP Spanyol 2025: Bagnaia Tebar Ancaman

Francesco Bagnaia menebar ancaman ke Marc Marquez jelang balapan MotoGP Spanyol 2025 di Sirkuit Jerez

news
26 Kendaraan disita KPK

26 Kendaraan Disita KPK Terkait Dugaan Korupsi Bank BJB

Sedikitnya 26 kendaraan disita KPK terkait dugaan korupsi bank BJB, termasuk Royal Enfield milik Ridwan Kamil

mobil
Deretan Sub Merek Chery, Mulai Rambah Double Cabin

Deretan Sub Merek Chery, Mulai Rambah Double Cabin

Chery Group saat ini punya belasan sub merek untuk menyasar berbagai konsumen, mulai bawa double cabin

mobil
Toyota Hilux Rangga Punya Lawan Baru, Pikap Listrik Buatan AS

Toyota Hilux Rangga Punya Lawan Baru, Pikap Listrik Buatan AS

Pikap listrik baru dari startup Amerika Serikat, Slate Auto punya konsep serupa dengan Toyota Hilux Rangga

mobil
Volkswagen ID Buzz

Volkswagen Pilih Malaysia Buat Basis Produksi Ketimbang Indonesia

Volkswagen pilih Malaysia buat menjadi basis produksi kendaraan di Asia Tenggara ketimbang Indonesia

motor
Jangan Salah, Simak Perawatan Rutin Motor Setelah Libur Lebaran

Jangan Salah, Simak Perawatan Rutin Motor Setelah Libur Lebaran

Melakukan perawatan rutin motor setelah digunakan berjalan jauh pada libur lebaran merupakan sebuah kewajiban

news
Ganjil Genap Puncak Bogor Minggu Ini, Awas Terjebak Macet

Ganjil Genap Puncak Bogor Terakhir di April 2025, Awas Macet

Polisi menyiapkan sejumlah rekayasa lalu lintas seperti ganjil genap Puncak Bogor untuk mengurangi kemacetan

mobil
Transisi EV Belum Optimal, Beri Dampak Negatif pada Penjualan Mobil

Transisi EV Belum Optimal, Berdampak Negatif pada Penjualan Mobil

DPR sebut transisi EV di RI belum optimal dan berdampak pada penjualan, perlu ada penyesuaian kebijakan