QJMotor Luncurkan 4 Model Baru di Pulau Bali, Ada yang Hybrid
14 Juni 2025, 21:18 WIB
Bagi pemula yang ingin belajar mengendarai motor, berikut tips dari instruktur keselamatan berkendara
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Sebelum mengemudikan kendaraan bermotor, ada banyak hal harus disiapkan. Tidak hanya dokumen berkendara, tetapi juga kemampuan dalam mengoperasikan unit.
Jika ingin mengemudikan kendaraan roda dua, perlu ada latihan dilakukan dalam jangka waktu tertentu. Menurut instruktur keselamatan berkendara, hal pertama yang wajib dilakukan adalah memilih motor sesuai kebutuhan.
“Tiap motor itu berbeda-beda (karakternya). Ada matic, manual, tetapi bentuknya tidak sama,” kata Digit Megandari, Trainer Safety & Defensive Riding IAABL di sela workshop Menjadi Perempuan Bermakna di Jakarta, Jumat (07/03).
Menurut Digit, motor digunakan tidak harus bertransmisi manual. Namun lebih menyesuaikan dengan kebutuhan dan postur tubuh saja.
Misal seseorang bertubuh mungil atau pendek sebaiknya memilih motor matic berbobot ringan. Sehingga mudah bermanuver dan kaki dapat menapak ketika kendaraan berhenti.
Memilih motor matic pun tidak asal. Karena posisi duduk setiap model bisa bervariasi dan belum tentu cocok.
Motor yang disesuaikan postur tubuh pengendara bakal membuat pengalaman berkendara jadi semakin nyaman dan mudah.
“Kemudian kita juga harus belajar teknik. Kebanyakan orang melatih cara berkendara saja, sekadar bisa nge-gas dan ada keseimbangan saat mengerem,” kata Digit.
Padahal, menurut dia, penting untuk belajar terlebih dulu teknik pengereman dan cara yang baik melewati berbagai medan jalan seperti speed bump, sampai jalan berbatu.
Setelah itu, pengendara tidak boleh lupa untuk mulai memperhatikan dan mempelajari rambu-rambu lalu lintas.
Sebab seringkali, mengabaikan rambu justru dapat menjadi penyebab kecelakaan, berujung membahayakan diri sendiri maupun orang lain.
“Itu kan semua ada artinya, terutama yang kuning itu rambu peringatan. Kalau kondisi tidak aman dan perilaku (berkendara) begitu, bisa jadi kecelakaan,” tegas dia.
Terakhir, pastikan sudah menggunakan perlengkapan berkendara seperti helm, jaket sampai sepatu yang menutup mata kaki. Tujuannya adalah meminimalisir cedera apabila terjadi kecelakaan.
“Ketika berkendara, pastikan kita tetap fokus apapun kondisinya. Pastikan tubuh fit, prima dan kondisi psikologisnya bagus,” kata Digit menutup perkataannya.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
14 Juni 2025, 21:18 WIB
05 Juni 2025, 20:08 WIB
04 Juni 2025, 17:35 WIB
04 Juni 2025, 12:32 WIB
01 Juni 2025, 11:00 WIB
Terkini
15 Juni 2025, 19:18 WIB
Pembalap LCR Honda, Johann Zarco menilai sistem radio komunikasi MotoGP kurang efektif dibandingkan dengan F1
15 Juni 2025, 15:00 WIB
Toyota Calya dan Agya menyingkirkan Honda Brio Satya dari peringkat ketiga mobil LCGC terlaris Mei 2025
15 Juni 2025, 13:04 WIB
Hyundai Palisade diesel sudah tak lagi dijual, pelanggan harus cari di pasar mobil bekas untuk mendapatkannya
15 Juni 2025, 12:05 WIB
Sempat kesulitan adaptasi, Francesco Bagnaia tampak puas setelah pengujian fairing baru Desmosedici GP25
15 Juni 2025, 10:00 WIB
Versi produksi massal Xiaomi SU7 Ultra jadi EV tercepat di Nurburgring, kalahkan Hyundai sampai Porsche
15 Juni 2025, 08:00 WIB
Koleksi kendaraan Verrell Bramasta, artis sekaligus anggota DPR RI cukup beragam dengan nilai capai Rp 6,3 miliar
14 Juni 2025, 21:18 WIB
QJMotor menggoda para masyarakat Tanah Air dengan memperkenalkan model-model terbarunya yang beragam
14 Juni 2025, 17:36 WIB
Sebagai bentuk komitmen kembangkan energi alternatif di motorsport, Toyota perkenalkan LH2 Racing Concept