Delta Electronics Siap Dorong Ekosistem Kendaraan Listrik
07 November 2024, 22:30 WIB
Baru mendirikan pabrik di Subang, Jawa Barat, VinFast justru keteteran di AS dan kembali tunda waktu produksi
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Buat kedua kalinya produsen mobil listrik asal Vietnam, VinFast keteteran di AS (Amerika Serikat) dan menunda produksi pabrik di Chatham, Carolina Utara.
Sebelumnya pada Maret 2022 VinFast mengumumkan bahwa produksi VF 8 dan VF 9 mulai Juli 2024 dengan total 150.000 unit.
Kemudian pada akhir Juli 2023 VinFast telah melakukan groundbreaking pabrik di lokasi tersebut, menjadi fasilitas perakitan mobil listrik pertama di Carolina Utara dengan total investasi dua miliar USD atau setara Rp 32,3 triliun dalam kurs rupiah.
Dalam rencana awal disebutkan nanti pabrik itu akan dibagi dalam beberapa area termasuk perakitan dan fasilitas pengecatan body mobil.
Tiga model utama yang bakal diproduksi di pabrik itu yakni VF 7, VF 8 dan VF 9, berkapasitas tahunan 115.000 unit. Targetnya mulai beroperasi pada 2025.
Namun kemudian proses produksi ditunda lagi sampai 2028. Diketahui pada enam bulan pertama 2024 VinFast hanya menjual 21.747 unit ke konsumen.
Hanya saja pihak VinFast mengaku penundaan produksi dilakukan untuk mengoptimalkan pengeluaran sehingga lebih efektif, berfokus pada sumber daya dan mendukung target jangka pendek.
"Kita telah mengadopsi langkah yang lebih berhati-hati dan memikirkan kondisi pasar serta potensi tantangan," ucap Madam Thuy Le, Chairwoman VinFast seperti dilansir Carscoops, Selasa (16/7).
VinFast kemudian coba peruntungan di Indonesia dan telah melakukan groundbreaking pabrik pertamanya yang berlokasi di kawasan industri Subang dengan nilai investasi awal 200 juta USD (Rp 3,24 triliun).
Menggunakan fasilitas itu VinFast bakal memproduksi sejumlah mobil SUV (Sport Utility Vehicle) bertenaga listrik setir kanan yang mencakup VF 3, VF 5, VF 6 dan VF 7 mulai kuartal keempat 2025.
"Proyek ini menunjukkan komitmen jangka panjang VinFast kepada Indonesia, mendongkrak sektor kendaraan listrik, mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia," ungkap Temmy Wiradjaja, CEO VinFast Indonesia dalam siaran resminya (15/07).
Unitnya masih akan berstatus CBU (Completely Built Up) Vietnam. Sebelumnya VinFast Indonesia janjikan VF e34 diantar mulai Maret atau awal April 2024 sedangkan VF 5 sekitar Juli 2024.
Tetapi hingga saat ini belum ada keterangan resmi terkait unit yang diserahkan ke konsumen. KatadataOTO telah menghubungi Surachman Nugroho, Direktur Penjualan dan Jaringan Kerja PT VinFast Automobile Indonesia dan belum menerima jawaban.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
07 November 2024, 22:30 WIB
07 November 2024, 16:00 WIB
07 November 2024, 12:00 WIB
07 November 2024, 11:00 WIB
06 November 2024, 13:07 WIB
Terkini
07 November 2024, 23:00 WIB
Bakal meriah dan menggoda para pengunjung, simak daftar bocoran sejumlah mobil baru meluncur di GJAW 2024
07 November 2024, 22:30 WIB
Delta Electronics hadir di Indonesia dengan tujuan mendukung ekosistem kendaraan listrik agar cepat terbentuk
07 November 2024, 20:37 WIB
Bagnaia masih memiliki peluang untuk mempertahankan gelar juara dunia MotoGP ketiganya secara beruntun
07 November 2024, 19:00 WIB
Gaikindo ingin pemerintah menahan kenaikan tarif BBNKB kendaraan agar industri otomotif bisa bertahan
07 November 2024, 18:00 WIB
GJAW 2024 bakal digelar mulai 22 November mendatang dengan menggandeng MUF buat hadirkan program menarik
07 November 2024, 17:00 WIB
Korlantas Polri menjelaskan tidak ada kenaikan tarif PNBP ketika BPKB elektronik diluncurkan pada tahun depan
07 November 2024, 16:00 WIB
BYD mulai menambah kapasitas produk mobil listrik mereka, selain itu turut merekrut ribuan pekerja baru
07 November 2024, 15:00 WIB
Hyundai Indonesia lakukan penyesuaian fitur pada Santa Fe untuk memenuhi kebutuhan pelanggan di Indonesia