Kemenperin Sebut Produsen EV Ingin Masuk RI Akibat Tarif Impor AS
19 Mei 2025, 20:00 WIB
Baru mendirikan pabrik di Subang, Jawa Barat, VinFast justru keteteran di AS dan kembali tunda waktu produksi
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Buat kedua kalinya produsen mobil listrik asal Vietnam, VinFast keteteran di AS (Amerika Serikat) dan menunda produksi pabrik di Chatham, Carolina Utara.
Sebelumnya pada Maret 2022 VinFast mengumumkan bahwa produksi VF 8 dan VF 9 mulai Juli 2024 dengan total 150.000 unit.
Kemudian pada akhir Juli 2023 VinFast telah melakukan groundbreaking pabrik di lokasi tersebut, menjadi fasilitas perakitan mobil listrik pertama di Carolina Utara dengan total investasi dua miliar USD atau setara Rp 32,3 triliun dalam kurs rupiah.
Dalam rencana awal disebutkan nanti pabrik itu akan dibagi dalam beberapa area termasuk perakitan dan fasilitas pengecatan body mobil.
Tiga model utama yang bakal diproduksi di pabrik itu yakni VF 7, VF 8 dan VF 9, berkapasitas tahunan 115.000 unit. Targetnya mulai beroperasi pada 2025.
Namun kemudian proses produksi ditunda lagi sampai 2028. Diketahui pada enam bulan pertama 2024 VinFast hanya menjual 21.747 unit ke konsumen.
Hanya saja pihak VinFast mengaku penundaan produksi dilakukan untuk mengoptimalkan pengeluaran sehingga lebih efektif, berfokus pada sumber daya dan mendukung target jangka pendek.
"Kita telah mengadopsi langkah yang lebih berhati-hati dan memikirkan kondisi pasar serta potensi tantangan," ucap Madam Thuy Le, Chairwoman VinFast seperti dilansir Carscoops, Selasa (16/7).
VinFast kemudian coba peruntungan di Indonesia dan telah melakukan groundbreaking pabrik pertamanya yang berlokasi di kawasan industri Subang dengan nilai investasi awal 200 juta USD (Rp 3,24 triliun).
Menggunakan fasilitas itu VinFast bakal memproduksi sejumlah mobil SUV (Sport Utility Vehicle) bertenaga listrik setir kanan yang mencakup VF 3, VF 5, VF 6 dan VF 7 mulai kuartal keempat 2025.
"Proyek ini menunjukkan komitmen jangka panjang VinFast kepada Indonesia, mendongkrak sektor kendaraan listrik, mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia," ungkap Temmy Wiradjaja, CEO VinFast Indonesia dalam siaran resminya (15/07).
Unitnya masih akan berstatus CBU (Completely Built Up) Vietnam. Sebelumnya VinFast Indonesia janjikan VF e34 diantar mulai Maret atau awal April 2024 sedangkan VF 5 sekitar Juli 2024.
Tetapi hingga saat ini belum ada keterangan resmi terkait unit yang diserahkan ke konsumen. KatadataOTO telah menghubungi Surachman Nugroho, Direktur Penjualan dan Jaringan Kerja PT VinFast Automobile Indonesia dan belum menerima jawaban.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
19 Mei 2025, 20:00 WIB
19 Mei 2025, 17:00 WIB
19 Mei 2025, 16:01 WIB
19 Mei 2025, 13:00 WIB
18 Mei 2025, 16:23 WIB
Terkini
20 Mei 2025, 11:00 WIB
Yamaha mengaku permintaan sparepart semakin meningkat imbas berkurangnya permintaan motor baru di Indonesia
20 Mei 2025, 10:00 WIB
Kementerian Perindustrian atau Kemenperin tengah mengkaji untuk memberi insentif ke semua jenis kendaraan
20 Mei 2025, 09:00 WIB
Harga mobil hybrid ditawarkan mulai Rp 200 jutaan sampai Rp 1 miliar, ada pendatang baru Tiggo 8 CSH
20 Mei 2025, 08:00 WIB
Penurunan daya beli masih terasa termasuk di industri otomotif, Daihatsu berharap ada bantuan dari pemerintah
20 Mei 2025, 07:00 WIB
Nilai investasi pabrikan kendaraan bermotor di Indonesia sebanyak Rp 174,31 triliun dan bakal terus bertambah
20 Mei 2025, 06:00 WIB
Ada lima lokasi SIM keliling Jakarta yang kembali beroperasi seperti biasa hari ini Selasa 20 Mei 2025
20 Mei 2025, 06:00 WIB
SIM Keliling Bandung bisa menjadi solusi bagi para pengendara di Kota Kembang yang tidak memiliki banyak waktu
20 Mei 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 20 Mei 2025 bakal menjadi penting karena ada demo ojek online di sejumlah lokasi di DKI