Harga SUV Murah Kisaran Rp 300 Jutaan November 2024, Terios Naik
18 November 2024, 12:32 WIB
Beri banyak manfaat termasuk di sektor transportasi, ESDM sebut hidrogen jadi satu pendorong transisi energi
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Komitmen pemerintah menuju masa depan bersih dan NZE (Net Zero Emission) bisa dicapai lewat sejumlah cara. Tidak terbatas pada mobil listrik saja namun penggunaan bahan bakar alternatif dan sejenisnya.
Sebelumnya pemerintah melalui Kementerian Perindustrian menegaskan ada rencana soal pengembangan mobil hidrogen dan potensinya di Indonesia.
“Roadmap-nya sudah ada. Permenperin (Peraturan Menteri Perindustrian) Nomor 29 Tahun 2023, regulasinya ada,” kata Agus Gumiwang, Menteri Perindustrian RI di Senayan, beberapa waktu lalu.
Hal itu juga didukung pemangku kepentingan lain seperti PT PLN (Persero). Pada Februari 2024 mereka meresmikan Pilot Project Hydrogen Refueling Station dan Green Hydrogen PLTP Kamojang.
Memang unit mobil hidrogen saat ini tidak dijual ke konsumen secara massal. Di RI baru ada Toyota Mirai, dibawa sebatas buat studi dan belum ada rencana untuk diperkenalkan.
Meski begitu Kementerian ESDM (Energi dan Sumber Daya) kembali menekankan bahwa tetap ada rencana mengarah ke pemakaian hidrogen termasuk di sektor transportasi.
“Kita sudah punya peta jalan, dikembangkan Kementerian ESDM bersama stakeholder terkait,” ucap Muhamad Alhaqurahman Isa, Coordinator of Business Services & Supervision Ditjen EBTKE Kementerian ESDM dalam acara diskusi IEE Series 2024, JIExpo Kemayoran, Rabu (28/8).
Menurut dia hidrogen menjadi cara komprehensif dalam upaya transisi menuju masa depan bersih dan berkelanjutan. Keunggulannya adalan nol emisi dan diproduksi dari sumber energi terbarukan.
“Yang dikembangkan di Indonesia di tahap awal adalah hidrogen rendah karbon. Nanti bertahap menuju Green Hydrogen, menyesuaikan kemampuan teknologi dalam negeri,” lanjut dia.
Guna mendukung hal tersebut Komite Teknis Teknologi Hidrogen juga telah dibentuk. Beberapa fokus utamanya yakni pengembangan standar di bidang teknologi hidrogen Fuel Cell, peralatan produksi, penyimpanan sampai pemanfaatannya.
Secara keseluruhan ia memaparkan bahwa empat sektor yang menjadi target utama transisi energi adalah industri, transportasi, ketenagalistrikan dan komoditas.
“Indonesia sedang berusaha akselerasi EV (Electric Vehicle) di sektor transportasi. Isu terbesar di Indonesia itu bagaimana mengembangkan ekosistemnya secara masif,” kata Harris, Head of Survey & Testing Center Ditjen EBTKE Kementerian ESDM di sela IEE Series 2024.
Perkenalan FCEV (Fuel Cell Electric Vehicle) atau mobil dengan bahan bakar hidrogen perlu dilakukan karena menjadi salah satu target dalam mencapai nol emisi di 2060.
Sebagai informasi hingga saat ini belum ada mobil hidrogen dijual secara massal di Indonesia. Manufaktur masih berfokus memperkenalkan mobil listrik dan hybrid sebagai upaya transisi energi dari kendaraan konvensional.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
18 November 2024, 12:32 WIB
16 November 2024, 15:57 WIB
14 November 2024, 22:30 WIB
13 November 2024, 14:00 WIB
11 November 2024, 10:00 WIB
Terkini
18 November 2024, 22:00 WIB
20 mobil terlaris Oktober 2024 menjadi perhatian banyak orang karena BYD M6 berhasil masuk ke dalam daftar
18 November 2024, 21:00 WIB
Jorge Martin baru saja menempatkan diri sebagai juara dunia MotoGP 2024 usai unggul atas Francesco Bagnaia
18 November 2024, 20:37 WIB
Dapat bantu mencegah kecelakaan, pengamat kembali sorot aturan soal penyitaan truk yang tidak laik jalan
18 November 2024, 18:00 WIB
Sejumlah pabrikan seperti Neta, Mitsubishi sampai Wuling akan menyediakan program menarik di GJAW 2024
18 November 2024, 17:00 WIB
Ditawarkan Rp 860 jutaan namun daya jelajah 200 km, simak modal mobil listrik Mazda MX-30 di Indonesia
18 November 2024, 16:00 WIB
Berikut daftar harga Vespa matic pada November 2024, LX 125 menjadi yang termurah dengan banderol Rp 40 jutaan
18 November 2024, 14:14 WIB
Ada kemungkinan harga mobil OTR tahun depan naik imbas PPN 12 persen, Honda mulai siapkan strategi penjualan
18 November 2024, 13:00 WIB
Penjualan mobil Oktober 2024 berhasil tumbuh namun Toyota justru mengalami tekanan dibanding bulan sebelumnya