Lebih dari 200 Mekanik Berangkat Mudik Bareng EMLI 2025

200 lebih mekanik berangkat mudik bareng ke kampung halaman bersama PT EMLI yang bekerjasama dengan IPOMI

Lebih dari 200 Mekanik Berangkat Mudik Bareng EMLI 2025

KatadataOTO – PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (EMLI) kembali menggelar program mudik bareng tahun ini. Acara ini sudah rutin digelar sejak 2015 dan terus berlangsung hingga sekarang.

Kembali menggandeng IPOMI (Ikatan Pengusaha Otobus Muda Indonesia), EMLI menghadirkan 7 bus nan nyaman.

Bertempat di Pool PO Bus Manhattan, Jakarta, EMLI melepas ratusan mekanik yang ingin pulang  ke kampung halaman. Mereka juga menempatkan 1 lagi tempat di bekasi untuk memfasilitasi para mekanik loyal.

“Kami menghadirkan program mudik yang bisa memberikan kenyamanan lebih kepada para mekanik. Sehingga mereka bisa berkumpul untuk Lebaran bersama keluarga di kampung halaman,” kata Rommy Averdy Saat, Market Development General Manager PT EMLI di Jakarta (28/03).

Mudik Bareng
Photo : Istimewa

Sekadar informasi bahwa para mekanik yang ikut berangkat program Mudik Bareng PT EMLI tidak dipungut biaya alias gratis.

Baik mekanik dari bengkel rekanan Federal Oil maupun Mobil Lubricants memiliki kesempatan besar. Nantinya para pemudik akan difasilitasi bus dengan tujuan Yogyakarta dan Surabaya.

“Kami pilih para mekanik dari bengkel rekanan di Jabodetabek yang loyal. Sehingga program ini dapat menguatkan hubungan dan memberikan nilai positif antara merek, mekanik dan bengkel rekanan kami,” jelas Rommy.

Bus Manhattan yang dipergunakan bertipe premium atau leg rest. Sehingga menambah kenyamanan para pemudik sampai di tujuan.

Selain menggelar program Mudik Bareng 2025, Federal Oil dan Mobil Lubricants telah mengadakan kegiatan masing-masing. Adapun aktivitasnya menyasar para konsumen setia.

Selama persediaan masih ada, konsumen bisa mendapatkan dobel hadiah di Federal Oil Center atau Mobil Car Care. Untuk hadiah utama akan diundi pada akhir Mei 2025.

Mudik Bareng
Photo : Istimewa

Salah satu program yang ditunggu-tunggu adalah nonton langsung MotoGP Jepang atau Malaysia 2025. Para pengguna Federal Matic berkesempatan untuk melihat langsung idola masing-masing.

Bagi para pelanggan Mobil Lubricants, tersedia hadiah menarik seperti logam mulia seberat 50 gram. Adapula paket liburan domestik bersama keluarga.

Konsumen yang beruntung berpeluang mendapatkan hadiah Samsung Galaxy S25.


Terkini

mobil
Neta Raih 328 SPK di IIMS 2025, Andalkan Dua Model

Belum Produksi Sejak Awal Tahun, Neta Tegaskan Masih Bertahan di RI

Neta tegaskan masih beroperasi normal di Indonesia meski sejak awal tahun belum memproduksi satu pun kendaraan

mobil
Target Chery Jual 2.000 Unit per Bulan, Tiggo 8 CSH Jadi Harapan

Chery Tiggo 8 CSH Andalan Untuk Dongkrak Penjualan

Kehadiran produk baru diharapkan bantu dongkrak penjualan Chery buat mencapai target 2.000 unit per bulan

motor
KTM dan MV Agusta Resmi Berpisah, Masalah Keuangan Jadi Penyebab

KTM Alami Krisis Finansial, 1.800 Karyawan Terancam Kena PHK

KTM sedang menghadapi krisis finansial, 1.800 karyawan manufaktur asal Austria tersebut terancam dirumahkan

mobil
Toyota Kembali Singgung Alasan EV Tak Sepenuhnya Ramah Lingkungan

Toyota Kembali Singgung Alasan EV Tak Sepenuhnya Ramah Lingkungan

Harga relatif terjangkau dan ekosistem terjamin jadi alasan Toyota masih akan fokus jual mobil hybrid di RI

mobil
Kijang Innova zenix

Toyota Siap Investigasi Insiden Kijang Innova Zenix Terbakar

Toyota siap investigasi insiden Kijang Innova Zenix terbakar dan melakukan evaluasi agar tidak terulang

news
Motul 300V

Pelumas Motul 300V Buktikan Performa Maksimal Lewat Dyno Test

Pelumas anyar Motul 300V membuktikan kualitas performa maksimal motor melalui sesi pengujian Dyno Test

mobil
Produksi mobil April 2025

Produksi Mobil April 2025 Turun, Mitsubishi Geser Daihatsu

Jumlah produksi mobil April 2025 mengalami penurunan tajam hingga Mitsubishi berhasil raih posisi kedua

mobil
Toyota Soroti Dampak Tak Langsung Perang Tarif AS-Cina ke RI

Toyota Soroti Dampak Tak Langsung Perang Tarif AS-Cina ke RI

Meski tak mengekspor kendaraan ke AS, Toyota sebut tarif impor AS-Cina tetap berdampak ke industri otomotif RI