Jalan Tol Bali Mandara akan Ditutup 32 Jam Pekan Depan

Pekan depan jalan tol Bali Mandara akan ditutup selama 32 jam untuk menghormati masyarakat Hindu di hari Nyepi

Jalan Tol Bali Mandara akan Ditutup 32 Jam Pekan Depan

KatadataOTO – Jalan tol Bali Mandara akan ditutup 32 jam pekan depan ketika perayaan hari raya Nyepi yang jatuh pada hari Senin (11/03). Langkah tersebut diambil untuk menghormati umat Hindu di Bali.

Penutupan jalan tol Bali Mandara saat hari raya Nyepi sebenarnya sudah cukup rutin dilakukan setiap tahun. Langkah itu juga tidak mengganggu lalu lintas karena mobilitas masyarakat mengalami penurunan signifikan.

“Operasional jalan tol Bali Mandara akan ditutup sementara secara keseluruhan mulai Minggu (10/3) pukul 23.00 WITA dan dibuka kembali Selasa (12/3) jam 07.00 WITA setelah hari raya Nyepi,” ungkap I Wayan Eka Saputra, Direktur Keuangan PT Jasamarga Bali Tol seperti yang dikutip dari Antara.

Namun jalan tersebut dipastikan masih bisa dimanfaatkan oleh beberapa pihak seperti pemadam kebakaran atau ambulans saat menghadapi situasi darurat. Sehingga diharapkan bantuan dapat datang tepat waktu.

Jalan tol Bali Mandara
Photo : Jasa Marga

“Selama Nyepi akan tetap ada petugas berjaga bila nantinya ada kendaraan darurat hendak melintas. Jadi semua dijalankan sesuai prosedur dan tidak melanggar standar operasi yang telah ditetapkan,” tambah I Wayan Eka kemudian.

Terjadi Peningkatan Volume Kendaraan

Semakin membaiknya sektor pariwisata di Bali membuat jumlah pengguna tol Bali Mandara bertambah. Hal ini disampaikan I Putu Gandi, Manager Operation & Maintenance PT Jasamarga Bali Tol.

“Sepanjang 2023 jumlah kendaraan yang melintas mencapai 14,2 juta dengan rata-rata 38.000 setiap hari. Angka tersebut meningkat 61 persen dibandingkan 2022 karena cuma 8,7 juta atau sekitar 24.000 per hari,” ungkapnya.

Tetapi tidak bisa dipungkiri bahwa volume lalu lintas pada 2023 belum sepenuhnya pulih. Pasalnya jumlah kendaraan melintas masih lebih rendah dibandingkan catatan 2019 yang mencapai 16,3 juta dengan rata-rata 45.000 kendaraan per hari.
Jalan Tol Bali Mandara
Photo : TrenOto

“Oleh karena itu kami berupaya melakukan langkah-langkah proaktif seperti peningkatan kualitas layanan dan infrastruktur untuk mendukung peningkatan serta optimalisasi volume lalu lintas di jalan tol Bali Mandara,” pungkas Putu Gandi.


Terkini

otosport
Aprilia Diisukan Dekati Bastianini Buat Gantikan Jorge Martin

Aprilia Diisukan Dekati Bastianini Buat Gantikan Jorge Martin

Aprilia tengah menyiapkan rencana cadangan dengan mendekati Bastianini buat mengantisipasi kepergian Martin

mobil
MG 4 EV

MG 4 EV Resmi Diperkenalkan, Tampilannya Lebih Ramah

Desain baru MG 4 EV resmi diperkenalkan di Cina dengan tampilan yang lebih ramah dibanding sebelumnya

mobil
BYD Makin Gencar di Asia Tenggara, Produsen Jepang Wajib Waspada

BYD Makin Gencar di Asia Tenggara, Produsen Jepang Wajib Waspada

Pengamat sorot sejumlah hal yang harus dilakukan produsen Jepang bertahan di tengah gempuran mobil BYD

mobil
Harga Honda HR-V Hybrid Turun, Jaecoo Santai Andalkan Nama Chery

Jaecoo Masih Pede Saingi Honda Dalam Perang Harga Murah

Menurut Jaecoo dengan bergabung bersama Chery mereka tidak gentar buat bersaing dengan pabrikan Jepang

mobil
Penjualan BYD Global

Penjualan BYD Group Juni 2025 Lampaui Wholesales Indonesia

Penjualan BYD Group di Juni 2025 berhasil lampaui wholesales mobil Indonesia periode Januari sampai Mei 2025

motor
Peneliti Singgung Produsen EV Masih Ogah Tes Keamanan Baterai

Peneliti Singgung Produsen EV Masih Ogah Tes Keamanan Baterai

Peneliti ungkap masih ada produsen EV roda dua yang enggan menguji keamanan baterai dengan alasan biaya mahal

news
Aturan Tarif Sopir Logistik Disiapkan Demi Berantas Truk ODOL

Aturan Tarif Sopir Logistik Disiapkan Demi Berantas Truk ODOL

Kemenko Infra mengaku tengah menyiapkan aturan tarif atas dan bawah sopir logistik demi berantas truk ODOL

mobil
Bocoran Spesifikasi BYD Sealion 05 EV, Calon Rival Neta X di RI

Bocoran Spesifikasi BYD Sealion 05 EV, Calon Rival Neta X di RI

BYD Sealion 05 EV terdaftar di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual dan berpeluang hadir di GIIAS 2025