Pro7 dan Rans Luncurkan Lampu Mobil Baru, Harganya Kompetitif
19 Oktober 2025, 15:00 WIB
Sektor industri kreatif otomotif bisa bantu menjaga perekonomian RI di tengah pelemahan daya beli masyarakat
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Pameran modifikasi merupakan salah satu wadah pelaku industri kreatif otomotif berkumpul. Seperti IMX 2024 (Indonesia Modification Expo) yang digelar di ICE BSD, Tangerang Selatan.
Meski daya beli masyarakat tengah melemah, kehadiran industri kreatif otomotif dapat bantu menjaga perekonomian di Indonesia. Peminatnya juga terbilang banyak terutama dari kalangan anak muda.
“Ekonomi kreatif ini di mana kita menyandarkan masa depan. Ketika bisnis lain menurun, kreativitas anak muda mampu jaga kelas menengah agar ekonominya berjalan,” kata Bambang Soesatyo, Ketua IMI (Ikatan Motor Indonesia) sekaligus Ketua MPR RI di Tangerang Selatan beberapa waktu lalu.
Ia mengungkapkan bahwa sekarang populasi kendaraan bermotor di Indonesia tembus 160 juta unit. 20 juta di antaranya adalah mobil pribadi jenis sedan.
“Di sini ceruk pasar terbuka untuk kita. Kelas menengah ada sekitar 60 persen (pemilik sedan) berpenghasilan Rp 2,5 juta sampai Rp 6,5 juta per bulan,” lanjut Bamsoet.
Kelompok tersebut dinilai menjadi target sempurna untuk industri kreatif otomotif, mencakup modifikasi dan kustomisasi kendaraan.
Pameran menjadi wadah berkumpulnya para pelaku otomotif dan penggemar modifikasi untuk belanja. Ada keterlibatan berbagai pihak mulai dari modifikator sampai produsen komponen aftermarket.
“Omset (IMX) tahun lalu Rp 6,8 miliar. Saya yakin bisa meningkat (tahun ini) kita antusias jadi Rp 7 miliar,” tegas Bamsoet.
Sekadar informasi pameran modifikasi IMX 2024 melibatkan puluhan modifikator mengusung tema Road to the World. Kegiatan itu diharapkan bisa membawa banyak pelaku modifikasi untuk maju ke kancah internasional.
IMX 2024 turut menjadi sarana mengembangkan industri komponen otomotif yang memiliki peluang bantu memajukan ekonomi. Secara global pasar komponen aftermarket diprediksi tumbuh ke 550 miliar USD di 2027-2028.
Hal itu terjadi seiring dengan kemajuan teknologi, bertambahnya usia kendaraan, perkembangan frekuensi konsumen serta pertumbuhan e-commerce.
Indonesia dinilai bisa menjadi salah satu pemain besar di pasar komponen otomotif aftermarket secara global. Hanya saja saat ini masih didominasi oleh China, disusul Amerika Serikat dan Jerman.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
19 Oktober 2025, 15:00 WIB
18 Oktober 2025, 19:00 WIB
14 Oktober 2025, 14:00 WIB
13 Oktober 2025, 21:12 WIB
12 Oktober 2025, 15:00 WIB
Terkini
20 Oktober 2025, 19:45 WIB
Wuling Almaz Darion mulai terlihat di Tiongkok, punya tampilan sleek dan tersedia dalam tiga opsi powertrain
20 Oktober 2025, 16:19 WIB
SIS mematangkan berbagai hal sebelum menjual Suzuki e Vitara, seperti dari sisi jaringan diler sampai teknisi
20 Oktober 2025, 15:00 WIB
Toprak Razgatlioglu berhasil mengunci gelar juara dunia WSBK 2025 dan untuk ketiga kalinya sepanjang karier
20 Oktober 2025, 14:00 WIB
Mazda EZ-60 yang merupakan hasil kerja sama dengan Changan disinyalir masuk Indonesia, ini spesifikasinya
20 Oktober 2025, 13:00 WIB
Guna menaikan pamor Ertiga Hybrid di Indonesia, Suzuki berencana memberikan penyegaraan dalam waktu dekat
20 Oktober 2025, 12:00 WIB
Chery Group mengungkap rahasia dalam mengembangkan faktor keselamatan dalam setiap produk yang mereka jual
20 Oktober 2025, 11:00 WIB
Versi setir kanan dari Toyota bZ3X resmi dijual di Hong Kong, harga setara dengan Aion V di Indonesia
20 Oktober 2025, 10:00 WIB
Toyota Rush dan Daihatsu Terios masih memimpin angka wholesales LSUV di Indonesia pada September 2025